Tiga Donor Siap Tutup Defisit Anggaran 2004

Reporter

Editor

Selasa, 14 Oktober 2003 11:37 WIB

TEMPO Interaktif, Nusa Dua:Perkiraan defisit sejumlah satu persen pada rencana anggaran belanja 2004 diperkirakan sudah akan tertutup dari komitmen bantuan yang akan didapatkan pemerintah dari tiga pihak donor. Tiga donor itu ialah Bank Dunia, Bank Pembangunan Asia (ADB) dan Pemerintah Jepang.

Lobi-lobi terus menerus kami lakukan. Tapi dari yang saya lihat Bank Dunia adalah donor yang paling siap saat ini, kata Menteri Koordinator Perekonomian Dorodjatun Kuntjoro-Jakti yang memberikan keterangan pada wartawan bersama Deputi Gubernur Senior BI Anwar Nasution di Nusa Dua Bali Sabtu (5/7).

Dorodjatun yang memberikan keterangan usai membuka secara resmi pertemuan para menteri keuangan Asia dan Eropa dalam rangka Asian Europe Meeting (ASEM) ke-5 mengatakan, pihaknya akan melanjutkan lobi untuk mencari bantuan ke negara-negara lain. September nanti pemerintah akan melawat ke Eropa untuk kepentingan itu. Setelah itu lawatan akan dilanjutkan ke Amerika Serikat untuk kepentingan yang sama.

Meski demikian, Menko mengakui ada beberapa hambatan yang harus diselesaikan lebih dahulu di dalam negeri untuk mendukung lobi tersebut. Seperti diketahui bahwa beberapa komitmen bilateral yang terkait dengan bantuan itu mengajukan beberapa syarat bagi pengucuran dana yang akan diberikan. Bank dunia, yang berkomitmen untuk memberikan bantuan dalam skema high case sejumlah satu miliar US dollar masih mensyaratkan adanya peraturan pemerintah yang mengatur mengenai pengadaan barang (procurement). Beberapa perangkat perundangan yang lain harus kita persiapkan untuk memenuhi itu semua, ujar Dorodjatun.

Sementara itu, Anwar Nasution menjelaskan mengenai tekad pemerintah agar sebelum Oktober nanti sudah bisa direalisasikan keluarnya UU anti pencucian uang yang menjadi syarat bagi organisasi dunia anti pencucian uang (FATS) untuk mengeluarkan Indonesia dari daftar hitam mereka sebagai negara yang dianggap memberi peluang pada terjadinya kejahatan pencucian uang. Pemerintah, jelas Anwar, juga akan memperkuat organisasi anti pencucian uang dalam negeri (PPATK) sebagai komitmen atas keseriusan dalam memperangi kejahatan ini. Penguatan itu meliputi strutur organisasi, kelembagaan, maupun kewenangan dan perangkat hukumnya.

Pertemuan ASEM yang sedianya akan dibuka oleh Presiden Megawati, namun batal karena alasan tertentu hingga dibuka oleh Menko Ekuin akan berlangsung sampai Minggu (6/7) siang. Diikuti oleh 31 delegasi masing-masing 15 dari Eropa, 10 dari Asia, plus European Commission, Bank Pembangunan Asia, Bank Sentral Eropa, Dana Moneter Internasional (IMF), dan Bank Dunia. (Y Tomi Aryanto-TNR)

Advertising
Advertising

Berita terkait

Harga Minyak Dunia Turun, Analis: Gara-gara Cadangan Minyak AS Melimpah

7 menit lalu

Harga Minyak Dunia Turun, Analis: Gara-gara Cadangan Minyak AS Melimpah

Cadangan minyak Amerika Serikat (AS) mengalami peningkatan sebesar 7,3 juta barel pada pekan yang berakhir pada 26 April 2024.

Baca Selengkapnya

Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

9 menit lalu

Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

Permintaan para kepala desa agar masa jabatannya ditambah akhirnya dikabulkan pemerintah. Samakah hasilnya dengan UU Desa?

Baca Selengkapnya

Israel Keluarkan Travel Warning ke Swedia Jelang Perhelatan Eurovision

10 menit lalu

Israel Keluarkan Travel Warning ke Swedia Jelang Perhelatan Eurovision

Israel mengeluarkan travel warning bagi warganya untuk tidak menghadiri kontes lagu Eurovision yang digelar di Malmo, Swedia, pekan depan

Baca Selengkapnya

Pesan Nadiem untuk Guru Penggerak: Bawa Obor Perubahan di Setiap Daerah

17 menit lalu

Pesan Nadiem untuk Guru Penggerak: Bawa Obor Perubahan di Setiap Daerah

Mendikbud Nadiem Makarim memberikan pesan kepada Guru Penggerak. Apa katanya?

Baca Selengkapnya

Daftar 7 Lowongan Kerja BUMN dan Swasta pada Mei 2024

18 menit lalu

Daftar 7 Lowongan Kerja BUMN dan Swasta pada Mei 2024

Sejumlah perusahaan Badan Usaha Milik Negara atau BUMN membuka lowongan kerja pada bulan Mei 2024 ini

Baca Selengkapnya

Daftar Lengkap Juara Piala Asia U-23 setelah Jepang Jadi Kampiun Edisi 2024

20 menit lalu

Daftar Lengkap Juara Piala Asia U-23 setelah Jepang Jadi Kampiun Edisi 2024

Timnas Jepang U-23 memastikan diri menjadi tim yang paling sering menjuarai Piala Asia U-23 setelah menjuarai edisi 2024.

Baca Selengkapnya

Frankly Speaking: Sinopsis dan Pemeran Drakor Ini

23 menit lalu

Frankly Speaking: Sinopsis dan Pemeran Drakor Ini

Drama Korea atau drakor Frankly Speaking telah tayang pada Rabu, 1 Mei 2024

Baca Selengkapnya

Rupiah Menguat di Akhir Pekan, Sentuh Level Rp 16.083 per Dolar AS

24 menit lalu

Rupiah Menguat di Akhir Pekan, Sentuh Level Rp 16.083 per Dolar AS

Nilai tukar rupiah ditutup menguat Rp 16.083 terhadap dolar AS pada perdagangan Jumat, 3 Mei.

Baca Selengkapnya

Amnesty International Ungkap Rentetan Kekerasan Polisi Terhadap Mahasiswa di Makassar

26 menit lalu

Amnesty International Ungkap Rentetan Kekerasan Polisi Terhadap Mahasiswa di Makassar

Amnesty International Indonesia mendesak polisi segera membebaskan puluhan mahasiswa yang ditangkap saat Hari Buruh dan Hari Pendidikan.

Baca Selengkapnya

Parlemen Korea Selatan Loloskan RUU Investigasi Tragedi Hallowen 2022, Selanjutnya?

37 menit lalu

Parlemen Korea Selatan Loloskan RUU Investigasi Tragedi Hallowen 2022, Selanjutnya?

Tragedi Itaewon Hallowen 2022 merupakan tragedi kelam bagi Korea Selatan dan baru-baru ini parlemen meloloskan RUU untuk selidiki kasus tersebut

Baca Selengkapnya