Trenggono: Yang Unjuk Rasa Bukan Nelayan tapi Pelaku Usaha yang Tidak Mau Diatur

Senin, 21 Oktober 2024 20:55 WIB

Menteri KKP Wahyu Sakti Trenggono saat kunjungan kerja di Batam, Kamis, 10 Oktober 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Kelautan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Sakti Wahyu Trenggono, menyinggung soal unjuk rasa yang kerap terjadi selama ia menjabat sebagai seorang menteri. Ia menyebut demonstrasi selama ini bukan dilakukan oleh para nelayan, melainkan para pelaku usaha yang tidak mau diatur.

"Saya ditentang terus. Sejujurnya demo di mana-mana mereka (pelaku usaha) tidak mau diatur, tapi bagi saya adalah yang demo itu bukan nelayan," ujar Trenggono saat konferensi pers di Gedung Mina Bahari I, KKP, pada Senin 21 Oktober 2024.

Trenggono yang ditunjuk menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan oleh Presiden Prabowo yakin unjuk rasa tidak dilakukan oleh nelayan karena ada perbedaan yang jelas antara nelayan asli dengan para pelaku usaha yang hanya memanfaatkan para nelayan.

"Karena saya tahu persis yang demo-demo itu adalah pelaku usaha penangkapan yang memanfaatkan para nelayan-para nelayan itu. Mereka demo supaya tidak dikenakan apa pun, tidak diatur apa pun," kata Trenggono.

Padahal, menurut dia, nelayan asli sebenarnya telah difasilitasi oleh negara untuk melakukan budi daya ikan. Fasilitas itu di antaranya gudang khusus untuk menyimpan ikan hingga pabrik es agar hasil ikan yang telah ditangkap tetap awet.

Advertising
Advertising

"Dan selanjutnya itu kita (KKP) telah memfasilitasi lengkap, ada cold storage, ada pabrik es, kemudian ada bengkel kapal yang dulunya mereka tidak punya sama sekali, itu nelayan kecil," tutur Trenggono.

Adapun untuk mencapai target dalam memenuhi berbagai program kelautan dan perikanan, menurut Trenggono, harus ada intervensi dari pemerintah. "Kalau intervensi pemerintah dilakukan, saya punya keyakinan yang demo-demo itu akan hilang," ujar dia.

Demonstrasi yang dilakukan masyarakat pesisir laut Indonesia sempat dilakukan di depan kantor Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). Hal ini merespons aturan ekspor pasir laut yang kembali dibuka setelah 20 tahun dilarang.

Dalam unjuk rasa itu, mereka menyampaikan berbagai pesan terhadap pemerintah soal tambang sedimentasi di laut. "KKP tidak berutang, yang akan berhutang banyaknya kalian. KKP tidak pernah berutang kepada investor tapi dia akan menjadikan ini jariyah, dosa dari seluruh yang dirampok dari kawan-kawan," ujar Sekretaris Jenderal Koalisi Rakyat untuk Keadilan Perikanan (KIARA), Susan Herawati ketika melakukan orasi di depan kantor KKP pada Kamis, 10 Oktober 2024.

Selain itu, Susan menganggap, penambangan pasir laut merupakan bagian dari mencuri masa depan penduduk pesisir pantai. Sebab, kata dia, hal tersebut merusak kawasan lingkungan serta ekosistem laut yang merupakan sumber mata pencaharian para nelayan. "KKP merampok masa depan kawan-kawan, anak-anak kalian, anak turun kalian, bahkan sampai seluruh Indonesia akan merasakan dampaknya," ucapnya saat itu.

Pilihan Editor: Dua Kapal Asing Curi Pasir Laut, KKP Bakal Jalin Kerja Sama Lintas Instansi Perkuat Wilayah Perbatasan

Berita terkait

Pidato Prabowo Mengenai Hubungan Luar Negeri dan Dukung Palestina: Bela Rakyat Tertindas di Dunia

7 menit lalu

Pidato Prabowo Mengenai Hubungan Luar Negeri dan Dukung Palestina: Bela Rakyat Tertindas di Dunia

Prabowo dalam pidato pertamanya menyinggung soal hubungan luar negeri dan dukungan ke Palestina

Baca Selengkapnya

Pidato Prabowo yang Canangkan Swasembada Energi Ditanggapi Fraksi PKS

10 menit lalu

Pidato Prabowo yang Canangkan Swasembada Energi Ditanggapi Fraksi PKS

Setelah dilantik, dalam pidato pertamanya, Prabowo menegaskan akan mencapai swasembada energi selama pemerintahannya. Fraksi PKS merespons.

Baca Selengkapnya

Swasembada Energi dalam Pidato Pertama Presiden Prabowo: Kelapa Sawit Bisa Hasilkan Solar dan Bensin

29 menit lalu

Swasembada Energi dalam Pidato Pertama Presiden Prabowo: Kelapa Sawit Bisa Hasilkan Solar dan Bensin

Setelah resmi dilantik, dalam pidatonya, Presiden Prabowo Subianto menegaskan pemerintahannya akan mencapai swasembada energi.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Daftar Pengisi Kabinet Prabowo, PR Berat 3 Juta Rumah hingga Dana Pensiun dan Tunjangan Jokowi

39 menit lalu

Terpopuler: Daftar Pengisi Kabinet Prabowo, PR Berat 3 Juta Rumah hingga Dana Pensiun dan Tunjangan Jokowi

Berita terpopuler bisnis pada Senin, 21 Oktober 2024, dimulai dari daftar pengisi Kabinet Merah Putih yang diumumkan Presiden Prabowo.

Baca Selengkapnya

Tiga Kader PSI Masuk Kabinet Prabowo, Kaesang: Kami Komitmen Kerja Keras

42 menit lalu

Tiga Kader PSI Masuk Kabinet Prabowo, Kaesang: Kami Komitmen Kerja Keras

Ada tiga kader PSI yang masuk dalam Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Enam Gempa di Hari Serah Terima Jabatan Presiden dan Fadli Zon Menjadi Menteri Kebudayaan di Top 3 Tekno

1 jam lalu

Enam Gempa di Hari Serah Terima Jabatan Presiden dan Fadli Zon Menjadi Menteri Kebudayaan di Top 3 Tekno

Topik tentang BMKG mencatat enam gempa di hari serah terima jabatan presiden dari Jokowi ke Prabowo menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.

Baca Selengkapnya

Alasan Ganjar dan Mahfud Md Tidak Menghadiri Pelantikan Prabowo-Gibran

1 jam lalu

Alasan Ganjar dan Mahfud Md Tidak Menghadiri Pelantikan Prabowo-Gibran

Ganjar Pranowo dan Mahfud Md tidak hadir dalam pelantikan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Ini alasannya.

Baca Selengkapnya

Tepuk Tangan dan Sorakan 'Huuuuu' Saat Pelantikan Prabowo-Gibran

1 jam lalu

Tepuk Tangan dan Sorakan 'Huuuuu' Saat Pelantikan Prabowo-Gibran

Anak-anak Jokowi, Kaesang Pangarep dan Kahiyang Ayu, serta menantunya, Bobby Nasution, disoraki para tamu dalam pelantikan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Menlu Sugiono Ungkap Pesan Prabowo soal Diplomasi Indonesia

1 jam lalu

Menlu Sugiono Ungkap Pesan Prabowo soal Diplomasi Indonesia

Menlu Sugiono mengungkap pesan Prabowo soal politik luar negeri Indonesia.

Baca Selengkapnya

Prabowo Perintahkan Wamen PU untuk Lanjutkan Proyek IKN hingga Tanggul Laut Raksasa

1 jam lalu

Prabowo Perintahkan Wamen PU untuk Lanjutkan Proyek IKN hingga Tanggul Laut Raksasa

Diana Kusumastuti memastikan akan melanjutkan pembangunan proyek-proyek infrastruktur yang telah dilaksanakan sebelumnya, seperti IKN.

Baca Selengkapnya