Ini Tanggapan Calon Menteri atas Pembekalan Prabowo
Reporter
Antara
Editor
Yudono Yanuar
Kamis, 17 Oktober 2024 07:49 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Seratusan calon menteri, wakil menteri, kepala badan dan staf kepresidenan pemerintahan mendatang mendapat pembekalan di rumah presiden terpilih Prabowo Subianto di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, kemarin dan hari ini, Kamis, 17 Oktober 2024.
Prabowo Subianto membuka acara pembekalan itu pada pukul 08.00 WIB, didampingi wakil presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka.
Dalam acara pembekalan hari pertama, para calon menteri menerima materi mengenai kepemimpinan, geopolitik, kenegaraan, dan materi khusus tentang produk domestik bruto (PDB).
Selepas materi itu, para calon menteri dijadwalkan berdiskusi dalam sesi tanya jawab, kemudian acara pembekalan hari pertama dijadwalkan berakhir pada Rabu sore kemungkinan sekitar pukul 17.00 WIB.
Materi hari kedua yang diterima oleh tokoh senior tersebut mengenai kecerdasan buatan (AI), media dan komunikasi, lapangan kerja masa depan, dan materi antikorupsi.
“Pembekalan mulai dari jam 8 pagi bicara tentang geostrategi, geopolitik, geoekonomi, dan bagaimana menyolidkan tim kabinet Prabowo-Gibran,” kata Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi.
Dia juga menyebut Gibran mengikuti seluruh rangkaian acara hingga selesai. Walaupun demikian, Gibran dalam sesi hari pertama tidak ikut memberikan pembekalan sebagaimana Prabowo.
Budi Arie menyebut dalam rangkaian pembekalan itu para calon menteri mendengarkan paparan mengenai tantangan-tantangan ke depan.
“Tadi (dibahas) problem geopolitik, geoekonomi, geostrategis yang terus mengalami dinamika yang sangat krusial, termasuk juga tadi ditutup bagaimana dengan program pangan dan nutrisi untuk keluarga, dan ini sesuai dengan janji pak Presiden memberi makan bergizi,” kata Budi Arie.
Kegiatan pembekalan dua hari mulai pukul 08.00 WIB-16.00 WIB.
Prabowo: APBN Jangan Bocor
Politikus Partai Golkar Nusron Wahid menyebut presiden terpilih Prabowo Subianto mewanti-wanti jajaran calon menterinya untuk mengamankan aset negara dan mencegah APBN jangan sampai bocor.
Menurut Nusron, Prabowo juga mengingatkan jajaran calon menterinya untuk nantinya berhemat saat menggunakan APBN.
“Nanti kalau diangkat kerja yang baik, terus jangan korupsi. Harus membantu penghematan biaya-biaya APBN. Jangan sampai APBN bocor,” kata Nusron Wahid menceritakan isi pembekalan yang diberikan Prabowo.
Nusron, yang ditemui saat hendak meninggalkan kompleks kediaman Prabowo, mengatakan presiden terpilih juga berpesan kepada calon menterinya untuk menjaga aset-aset negara mulai dari hutan, tanah, dan laut.
“Jangan sampai diserobot asing, diserobot orang-orang yang tidak bertanggung jawab,” kata Nusron.
Calon menteri lainnya, Meutya Hafid, menyebut dalam acara pembekalan itu presiden terpilih meminta mereka untuk bekerja cepat dan mampu bekerja sama dalam tim.
“Kerja cepat, kerja bersama dengan baik. Tantangan ke depan itu berat, untuk itu kita semua harus bergerak dengan cepat,” kata Meutya menirukan pesan Prabowo.
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar menyebut acara itu merupakan persiapan untuk membentuk kabinet pemerintahan ke depan. “Semua, mulai pemetaan, persiapan, dan perencanaan,” kata Cak Imin, yang dalam Pilpres lalu menjadi pesaing pasangan Prabowo-Gibran.
Soal Ketahanan Pangan
Agus Gumiwang Kartasasmita, salah satu calon menteri yang saat ini masih menjabat Menteri Perindustrian, mengapresiasi Presiden Terpilih Prabowo Subianto yang membekali wawasan para calon menterinya.
"Bapak Prabowo Subianto yang menginisiasi acara ini karena diberikan pemahaman-pemahaman dan memperluas wawasan bagi para menteri," ungkap Agus Gumiwang.
Pada agenda pembekalan tersebut, Prabowo juga menyampaikan pemikiran-pemikiran mengenai berbagai hal yang harus dilakukan kabinetnya.
"Yang dibicarakan adalah hal-hal yang prioritas bagi pemerintahan ke depan, contohnya adalah ketika kita bicara mengenai ketahanan pangan, ketahanan energi dan lain sebagainya," kata Agus Gumiwang yang juga merupakan kader Partai Golkar.
Zulkifli Hasan yang saat ini masih menjabat Menteri Perdagangan mengaku sependapat dengan pemikiran Prabowo bahwa Indonesia harus swasembada pangan pada beberapa tahun ke depan.
"Tadi penekanan Pak Presiden terpilih kita harus swasembada pangan lima tahun mendatang," kata Zulhas yang juga merupakan Ketua Umum PAN.
Agus Harimurti Yudhoyono(AHY) salah satu calon menteri yang saat ini masih menjabat Menteri ATR/BPN, mengatakan bahwa Prabowo menginginkan para calon menterinya memiliki pemahaman yang kokoh mengenai kondisi global.
"Beliau berharap bahwa yang mendengarkan tadi semua memiliki bekal yang kokoh terhadap pemahaman setting global," ungkap AHY.
Prabowo menjelaskan kepada para calon menteri mengenai situasi dunia, geopolitik, geoekonomi, geostrategi, serta berbagai dampaknya baik secara langsung ataupun tidak langsung terhadap Indonesia.
"Tentunya untuk Indonesia, baik sisi politik, ekonomi, pertahanan, militer dan sebagainya," kata AHY yang juga merupakan Ketua Umum Partai Demokrat.
"Yang paling berkesan adalah pengarahan dari Presiden Terpilih, menyangkut soal bagaimana kemudian kita melaksanakan kegiatan dalam rangka mendukung kemandirian atau ketahanan pangan," kata Supratman Andi Agtas, kader Partai Gerindra yang merupakan salah satu calon menteri dan saat ini masih menjabat Menteri Hukum dan HAM.
Selain itu, kata dia, Prabowo juga memberikan pembekalan tugas kepada para calon menteri mengenai cara mengelola energi dan air.
"Karena itu, beliau meminta kepada kami semua untuk tidak mencoba memanfaatkan APBN untuk kepentingan diri sendiri," kata Supratman.
Para calon menteri juga diminta untuk menggunakan APBN agar tepat sasaran ketika telah ditetapkan sebagai menteri.
Pembekalan Pindah ke Akmil Magelang
Budi Arie menyebut calon-calon menteri Prabowo Subianto bakal kembali menerima pembekalan di Akademi Militer (Akmil), Magelang, Jawa Tengah, Jumat.
“Ya nanti hari Jumat,” kata Budi Arie menjawab pertanyaan mengenai acara pembekalan di Akmil.
Walaupun demikian, dia tidak menjelaskan lebih lanjut mengenai detail waktu pembekalan lanjutan itu apakah Jumat minggu ini atau Jumat pekan depan setelah acara pelantikan presiden-wakil presiden pada 20 Oktober 2024.
Beberapa calon menteri yang menghadiri pembekalan di Hambalang hari ini, antara lain Yusril Ihza Mahendra, Nusron Wahid, Budi Santoso, Raja Juli Antoni, Pratikno, Budi Arie Setiadi, Yandri Susanto, Airlangga Hartarto, Natalius Pigai, Sri Mulyani Indrawati, Saifullah Yusuf, Meutua Hafid, Muhaimin Iskandar, dan Agus Harimurti Yudhoyono.
Pilihan Editor Prabowo Bekali Calon Menteri dengan Materi Geopolitik sampai Anti-Korupsi