17 Menterinya Dipanggil Prabowo, Ini Kata Presiden Jokowi
Reporter
Antara
Editor
Yudono Yanuar
Selasa, 15 Oktober 2024 18:57 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Jokowi mengatakan penunjukan kembali sejumlah menteri kabinetnya oleh Presiden terpilih Prabowo Subianto telah melalui seleksi dan pertimbangan matang. Hal ini dikatakannya menanggapi adanya 17 menteri yang dipanggil Prabowo ke kediamannya di Jakarta Selatan, Senin dan Selasa ini.
"Mengenai kurang lebih 15 atau 16 menteri di kabinet sekarang yang juga dipilih oleh Bapak Prabowo Subianto itu juga saya kira melalui pertimbangan matang, melalui seleksi-seleksi, melalui pengalaman beliau bergaul dan berinteraksi selama 5 tahun," kata Jokowi di sela kunjungan kerja di Aceh, Selasa, 15 Oktober 2024.
Sebanyak 16 menteri Jokowi dipanggil Prabowo di antara 49 calon menteri dan kepala badan pada Senin, 14 Oktober 2024. Hari ini, Selasa, giliran Menkominfo Budi Arie yang menemui Prabowo di Jalan Kertanegara.
Selain Budi Arie, sejumlah wakil menteri juga diundang Prabowo seperti Wamenkominfo Nezar patria dan Angga Raka, serta Kartika Wirjoatmodjo (Wamen BUMN), Yuliot Tanjung (Wamen Investasi), Afriansyah Noor (Wamenaker), dan Eddy Hiariej (Wamenkumham).
Jokowi mengatakan pemilihan menteri di era-nya menunjukkan komitmen keberlanjutan pemerintahan oleh Prabowo Subianto.
Dia menyatakan menghargai pemilihan tokoh-tokoh yang diproyeksikan menjadi menteri di kabinet berikutnya oleh Presiden Terpilih Prabowo Subianto.
"Itu adalah hak prerogatif Presiden Terpilih Bapak Presiden Jenderal TNI Purnawirawan Prabowo Subianto. Itu hak prerogatif. Siapa pun yang dipilih, kita semuanya menghargai," kata Jokowi.
Prabowo dikabarkan membentuk kabinet dengan 46 kementerian, termasuk 5 kemenko.
Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengungkapkan bahwa kementerian pada kabinet pemerintahan Prabowo Subianto bakal berjumlah sekitar 44-46 kementerian.
"Saya nanti masih mau menghitung finalisasinya, jumlahnya berapa," kata Dasco, yang juga Wakil Ketua DPR RI, di Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat, 11 Oktober 2024.
Jumlah kementerian ini dinilai terlalu besar. Pada pemerintahan Jokowi, jumlah kementerian 34 termasuk 4 kemenko.
Dia mengaku sudah mendapatkan informasi tentang jumlah nomenklatur kementerian itu demi menunaikan janji kampanye Prabowo Subianto.
"Asta Cita dan 17 Program Aksi, yang kemudian akan diimplementasikan pada kementerian-kementerian, baik yang existing, maupun kementerian yang dipecah menjadi kementerian baru," kata dia.
Berikut daftar menteri Jokowi yang dipanggil Prabowo:
No | Nama | Profesi | Asal |
1 | Saifullah Yusuf | Menteri Sosial | PBNU |
2 | Agus Harimurti Yudhoyono | Menteri ATR | Demokrat |
3 | Tito Karnavian | Mendagri | Polri |
4 | Zulkifli Hasan | Mendag | PAN |
5 | Bahlil Lahadalia | Menteri ESDM | Golkar |
6 | Budi Arie Setiadi | Menkominfo | Projo |
7 | Agus Gumiwang | Menperind | Golkar |
8 | Pratikno | Mensesneg | UGM |
9 | Erick Thohir | Menteri BUMN | Profesional |
10 | Andi Amran Sulaiman | Mentan | Profesional |
11 | Dito Ariotedjo | Menpora | Golkar |
12 | Budi Gunadi Sadikin | Menkes | Profesional |
13 | Sakti Wahyu Trenggono | Menter Kelautan | Profesional |
14 | Airlangga Hartarto | Menko Perekonomian | Golkar |
15 | Sri Mulyani | Menkeu | Profesional |
16 | Supratman Andi Agtas | Menkumham | Gerindra |
17 | Rosan Perkasa Roeslan | Meninvest | Profesional |
Pilihan Editor Belum Sebulan Diresmikan Presiden Jokowi, Unit Asam Sulfat Smelter Freeport Terbakar