Kalla Nilai Kinerja Birokrat Hambat Kemajuan Indonesia

Reporter

Editor

Jumat, 14 Agustus 2009 22:28 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta - Mentalitas dan kinerja birokrat dinilai menghambat kemajuan Indonesia. Pemimpin nasional yang berasal dari kalangan birokrat umumnya tak mampu melakukan terobosan untuk mempercepat pembangunan.

"Ada perbedaan cara kerja birokrat dan pengusaha yang menjadi birokrat. Bagi birokrat, proses dan aturan penting, tidak penting hasilnya. Sedangkan, bagi pengusaha hasil itu penting," kata Wakil Presiden Jusuf Kalla saat berpidato dalam perayaan ulang tahun Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) di Jakarta Convention Center, Jumat (14/8) malam.

Kalla berpendapat pengusaha mendorong kemajuan ekonomi suatu negara. Wirausahawan berkontribusi pada pendapatan negara dan membuka lapangan kerja. "Negara bisa maju kalau banyak pengusaha. Saya berharap HIPMI bisa menjadi pelopor bagi pengusaha muda," katanya.

Menurut dia, jiwa wirausaha harus diterapkan bila pengusaha masuk ke kalangan birokrasi. Untuk memajukan Indonesia, target pembangunan harus ditentukan. Namun, pengusaha tidak boleh melanggar prosedur. Aturan yang bertumpuk dan membuat lama proses pembangunan harus diperbaiki. "Seperti ada kayu di jalan depan, jangan diinjak tapi diangkat dan dipindahkan. Baru bisa jalan mobil. Yang tidak bisa diubah hanya Al Quran, hadist, injil," ujarnya.

Kalla mengatakan dirinya selalu membuat target proyek pembangunan. Misalnya, proyek perumahan 1000 tower, pembangkit listrik 10 ribu Megawatt, serta jalan tol transJawa 1000 kilometer. "Semua ada targetnya. Meskipun tidak semuanya terpenuhi," katanya.

Ketua HIPMI, Erwin Aksa, mengatakan organisasi pengusaha perlu menyiapkan kadernya sebagai pemimpin nasional masa depan. Pemilu 2014, ujar dia, merupakan waktunya regenerasi pemimpin. "Tongkat estafet kepemimpinan nasional akan beralih ke generasi kami. HIPMI perlu siapkan kader terbaik," ujarnya.

Salah satu pengusaha yang maju dalam pemilu 2009 adalah Jusuf Kalla. Erwin menilai Kalla merupakan motivator bagi pengusaha muda untuk maju sebagai pemimpin nasional. "Ini merupakan motivasi bagi kita semua bahwa tidak ada yang tidak bisa. Semua punya peluang, semua punya kesempatan. Pada 2014, anggota HIPMI, senior HIPMI harus berhasil," katanya.

KURNIASIH BUDI

Berita terkait

Jusuf Kalla Jadi Saksi Meringankan Kasus Eks Dirut Pertamina, Ketahui Pula Soal Saksi Memberatkan Berdasar KUHAP

2 hari lalu

Jusuf Kalla Jadi Saksi Meringankan Kasus Eks Dirut Pertamina, Ketahui Pula Soal Saksi Memberatkan Berdasar KUHAP

Jusuf Kalla alias JK menjadi saksi meringankan dalam sidang eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan. Ketahui pula soal saksi memberatkan dar KUHAP?

Baca Selengkapnya

3 Poin Kesaksian Jusuf Kalla Saat Jadi Saksi Meringankan Eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan

2 hari lalu

3 Poin Kesaksian Jusuf Kalla Saat Jadi Saksi Meringankan Eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan

Jusuf Kalla atau JK menjadi saksi meringankan dalam sidang eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan. Ini tiga poin pembelaannya.

Baca Selengkapnya

Jusuf Kalla Jadi Saksi Meringankan dalam Kasus Eks Dirut Pertamina, Begini Aturan Hukumnya

2 hari lalu

Jusuf Kalla Jadi Saksi Meringankan dalam Kasus Eks Dirut Pertamina, Begini Aturan Hukumnya

Jusuf Kalla alias JK menjadi saksi meringankan dalam sidang kasus dugaan korupsi terdakwa Eks Direktur Utama Pertamina Karen Agustiawan.

Baca Selengkapnya

Karen Agustiawan Didakwa Korupsi Pengadaan LNG, Jusuf Kalla Ungkap Faktor yang Bikin Pertamina Merugi

3 hari lalu

Karen Agustiawan Didakwa Korupsi Pengadaan LNG, Jusuf Kalla Ungkap Faktor yang Bikin Pertamina Merugi

Jusuf Kalla mengatakan bila direktur perusahaan harus dihukum karena merugi, maka seluruh BUMN Karya harus dihukum.

Baca Selengkapnya

Bersaksi di Pengadilan Tipikor, Jusuf Kalla Bingung Karen Agustiawan Bisa Jadi Terdakwa Korupsi Pengadaan LNG

3 hari lalu

Bersaksi di Pengadilan Tipikor, Jusuf Kalla Bingung Karen Agustiawan Bisa Jadi Terdakwa Korupsi Pengadaan LNG

Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla mengatakan Karen Agustiawan sebagai Dirut Pertamina menjalankan perintah presiden.

Baca Selengkapnya

Jusuf Kalla Hadir di PN Tipikor, Bersaksi untuk Eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan

3 hari lalu

Jusuf Kalla Hadir di PN Tipikor, Bersaksi untuk Eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan

Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla alias JK hadir sebagai saksi dalam sidang kasus dugaan korupsi di Pertamina

Baca Selengkapnya

82 Tahun Jusuf Kalla, Salah Satu Ikon Pengusaha Menjadi Politisi

3 hari lalu

82 Tahun Jusuf Kalla, Salah Satu Ikon Pengusaha Menjadi Politisi

Jusuf Kalla dikenal sebagai pengusaha keturunan Bugis yang memiliki bendera usaha Kalla Group, sebelum menjadi politisi, dua kali sebagai wapres.

Baca Selengkapnya

JK Jadi Saksi Meringankan Karen Agustiawan di Sidang Korupsi LNG Pertamina Hari Ini

3 hari lalu

JK Jadi Saksi Meringankan Karen Agustiawan di Sidang Korupsi LNG Pertamina Hari Ini

Jusuf Kalla alias JK akan bersaksi dalam sidang dugaan korupsi pengadaan gas alam cair (LNG) dengan terdakwa eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan

Baca Selengkapnya

82 Tahun Jusuf Kalla, Melihat Kembali Jejak Politik JK Wakil Presiden di 2 Pemerintahan

4 hari lalu

82 Tahun Jusuf Kalla, Melihat Kembali Jejak Politik JK Wakil Presiden di 2 Pemerintahan

Rabu, 15 Mei 2024, Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Republik Indonesia Jusuf Kalla genap berusia 82 tahun. Ini perjalanan politik JK.

Baca Selengkapnya

Jusuf Kalla Akan Hadir sebagai Saksi Meringankan di Sidang Eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan

4 hari lalu

Jusuf Kalla Akan Hadir sebagai Saksi Meringankan di Sidang Eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan

Jusuf Kalla akan hadir sebagai saksi meringankan dalam sidang dugaan korupsi pengadaan LNG dengan terdakwa Karen Agustiawan.

Baca Selengkapnya