OJK: Belum Ada Permohonan Resmi Akuisisi Bank Muamalat Usai Batal Dicaplok BTN

Reporter

Annisa Febiola

Editor

Grace gandhi

Jumat, 19 Juli 2024 13:01 WIB

Nasabah tengah melakukan transaksi perbankan di Bank Muamalat di Jakarta, Kamis, 21 Desember 2023. Rencana merger unit usaha syariah PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) dengan PT Bank Muamalat Tbk semakin benderang. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Usai PT Bank Muamalat Indonesia Tbk. batal diakuisisi oleh PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. (BTN), Otoritas Jasa Keuangan atau OJK belum menerima permohonan resmi terkait aksi korporasi serupa.

Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae mengonfirmasi hal itu. "Sampai saat ini belum terdapat permohonan resmi yang diajukan kepada OJK terkait akusisi Bank Muamalat," katanya kepada Tempo belum lama ini.

Apabila ada permohonan pengajuan rencana aksi korporasi kepada OJK, maka OJK akan mengevaluasi dan memprosesnya sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Dian menyebut, OJK menyambut baik jika ada rencana konsolidasi yang diajukan oleh bank.

"Tentunya dibuka peluang bagi berbagai pihak untuk melakukan sinergi dengan Bank Muamalat, dalam rangka untuk terus meningkatkan kinerja Bank Muamalat Indonesia dan perbankan syariah secara umum," katanya.

Untuk itu, Dian berujar, OJK akan membuka peluang kepada investor yang berkomitmen untuk mengembangkan perbankan di Indonesia sesuai dengan Roadmap Perkembangan Perbankan Syariah. Baik itu bagi investor domestik maupun asing.

Advertising
Advertising

Dia menjelaskan, upaya untuk mengakselerasi pengembangan perbankan syariah dilakukan dengan berbagai cara. Misalnya melalui program konsolidasi perbankan syariah yang akan terus dilakukan guna mencapai skala efisiensi dan competitiveness perbankan syariah secara menyeluruh. "OJK akan terus mendorong dan mendukung langkah konsolidasi bank syariah yang akan dilakukan dalam rangka pengembangan perbankan syariah Indonesia."

Selaras, OJK juga belum menerima permohonan resmi dari BTN Syariah untuk merger dengan bank syariah lain. "Belum ada pembicaraan, apalagi permohonan resmi," tutur Dian.

Sebelumnya, Direktur Utama BTN Nixon LP Napitupulu menyampaikan pembatalan akuisisi Bank Muamalat dalam rapat dengar pendapat bersama Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) di Kompleks Senayan pada Senin, 8 Juli 2024.

Dia menyebut, kala itu keputusan tersebut memang belum sampai pada keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI). "Cuma, kami belum melakukan keterbukaan informasi bahwa kami tidak akan meneruskan akusisi Bank Muamalat dengan berbagai alasan yang bisa sampaikan kemudian pada saat (rapat) tertutup. Kami tidak akan meneruskan," kata Nixon.

Corporate Secretary Bank Muamalat, Hayunaji, mengatakan informasi resmi terkait pembatalan akuisisi oleh BTN telah diterima. "Manajemen Bank Muamalat Indonesia telah menerima informasi resmi bahwa rencana kepemilikan saham di Bank Muamalat belum dapat dilanjutkan," katanya kepada Tempo pada Rabu, 17 Juli 2024.

Pilihan Editor: Thomas Djiwandono jadi Wamenkeu, Apindo: Prabowo Ingin Mitigasi Risiko Fiskal Sejak Dini

Berita terkait

BI Rate Naik, BTN Tetap Lanjutkan Program Rumah Murah

16 jam lalu

BI Rate Naik, BTN Tetap Lanjutkan Program Rumah Murah

Kebijakan BTN mengenai rumah terjangkau, memberikan kesempatan bagi masyarakat terutama anak muda, agar bisa memperoleh hunian.

Baca Selengkapnya

Jaringan BTN Diperluas, Dorong Perluasan Pembiayaan Rumah di Jawa Tengah

16 jam lalu

Jaringan BTN Diperluas, Dorong Perluasan Pembiayaan Rumah di Jawa Tengah

Kontribusi Jawa Tengah terhadap pangsa pasar KPR subsidi saat ini berada di posisi ketiga terbanyak setelah Provinsi Jawa Barat dan Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

BI Rate Dipangkas, Saham BTN (BBTN) Melesat

17 jam lalu

BI Rate Dipangkas, Saham BTN (BBTN) Melesat

BI berpotensi memangkas BI Rate sebanyak 50 bps sepanjang September-Desember tahun ini. Penurunan tersebut akan berimbas positif terhadap saham sektor-sektor yang sensitif terhadap suku bunga, khususnya bank yang fokus menawarkan kredit properti dan otomotif.

Baca Selengkapnya

Usut Dugaan Korupsi Dana CSR BI dan OJK, KPK: Ada yang Dipakai untuk Kepentingan Pribadi

2 hari lalu

Usut Dugaan Korupsi Dana CSR BI dan OJK, KPK: Ada yang Dipakai untuk Kepentingan Pribadi

KPK tengah mengusut dugaan korupsi dana CSR Bank Indonesia dan OJK. Ada yang digunakan untuk kepentingan pribadi.

Baca Selengkapnya

Jika Kartu ATM Tak Bisa Digunakan Karena Kedaluwarsa, Apa yang Harus Dilakukan?

2 hari lalu

Jika Kartu ATM Tak Bisa Digunakan Karena Kedaluwarsa, Apa yang Harus Dilakukan?

Berikut mengapa kartu ATM kadaluarsa dan langkah-langkah mengganti kartu ATM yang kadaluarsa di bank

Baca Selengkapnya

Daftar 98 Pinjol Legal Terbaru per September 2024

2 hari lalu

Daftar 98 Pinjol Legal Terbaru per September 2024

OJK mencatat 98 jasa penyelenggara fintech P2P lending atau pinjol yang sudah berizin per Jumat, 12 Juli 2024. Ini daftarnya.

Baca Selengkapnya

OJK Business Matchingkan Wirausaha Muda Syariah di ISFO 2024

3 hari lalu

OJK Business Matchingkan Wirausaha Muda Syariah di ISFO 2024

ISFO merupakan salah satu upaya OJK untuk meliterasi dan menginklusi generasi muda.

Baca Selengkapnya

ISFO 2024 Diikuti 4.373 Peserta, Tingkatkan Literasi dan Inklusi Ekonomi dan Keuangan Syariah

3 hari lalu

ISFO 2024 Diikuti 4.373 Peserta, Tingkatkan Literasi dan Inklusi Ekonomi dan Keuangan Syariah

OJK selalu konsisten memberikan literasi dan inklusi keuangan ekonomi syariah

Baca Selengkapnya

Masa Kerja Tinggal 3 Bulan Lagi, Bisakah Satgas Judi Online Ungkap Meski Server di Kamboja?

4 hari lalu

Masa Kerja Tinggal 3 Bulan Lagi, Bisakah Satgas Judi Online Ungkap Meski Server di Kamboja?

Judi online menjadi momok dalam beberapa tahun terakhir hingga pemerintah bikin Satgas Judi Online pada Juni 2024 ini. Apa yang sudah dilakukannya?

Baca Selengkapnya

Apa Kabar Pemberantasan Judi Online Setelah Ramai Dibincangkan Juli hingga Awal Agustus?

5 hari lalu

Apa Kabar Pemberantasan Judi Online Setelah Ramai Dibincangkan Juli hingga Awal Agustus?

Ramai pada Juni hingga awal Agustus, perbincangan ihwal pemberantasan judi online menyurut dalam sebulan terakhir. Bagaimana kabarnya terkini?

Baca Selengkapnya