Konservasi Indonesia Ajak Swasta Wujudkan Visi BIRU

Minggu, 19 Mei 2024 23:16 WIB

Senior Vice President and Executive Chair Konservasi Indonesia, Meizani Irmadhiany dalam acara G20 Bali Global Blended Finance Alliance Dialogue di United in Diversity Bali, Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kura-Kura, Bali, pada Minggu, 19 Mei 2024. Tempo/Aisyah Amira Wakang

TEMPO.CO, Jakarta - Konservasi Indonesia (KI), Conservation International (CI), Kura-Kura Bali, dan MAPCLUB meresmikan pembangunan Blue Intelligence Resource Unit atau BIRU. Peresmian itu berlangsung di United in Diversity Bali, Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kura-Kura, Bali, pada Minggu, 19 Mei 2024.

Senior Vice President and Executive Chair KI, Meizani Irmadhiany mengatakan program itu akan menjadi pusat promosi program konservasi di bidang pembangunan berkelanjutan. Khususnya, di sektor kelautan atau SDGs 14. Baik program yang sedang berjalan, maupun yang akan datang.

"Idenya itu simple, bagaimana kami bisa membangun suatu sistem, terutama sistem pendanaan untuk benar-benar mengelola kawasan konservasi dan kawasan ekonomi BIRU itu secara bersamaan," kata dia usai presentasi dalam acara G20 Bali Global Blended Finance Alliance Dialogue di United in Diversity Bali, Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kura-Kura, Bali, pada Minggu, 19 Mei 2024.

Pemerintah Indonesia memiliki ambisi untuk meningkatkan pelestarian wilayah perairan sebanyak 30 persen di tahun 2045. Untuk mewujudkan target tersebut, BIRU membutuhkan pembiayaan atau dana. Oleh karena itu, BIRU didukung oleh KI seperti Blue Halo S.

Blue Halo S diresmikan pada G20 tahun 2022 lalu. Namun, Meizani menjelaskan saat itu Blue Halo S hanya berfokus pada wilayah pengelolaan perikanan negara atau WPNRI 572 yang ada di 6 provinsi.

Advertising
Advertising

Kini, pendanaan itu juga diberikan ke kawasan yang secara ekologi atau keanekaragaman hayati. "Itu yang kami bangun sama-sama dengan teman-teman Green Climate Fund untuk pendanaan yang sistemnya blended finance," ucapnya.

Mereka menargetkan pendanaan awal sekitar US$ 60 juta dari segi hibah. "Nanti ke depannya juga bsia dikembangkan yang dari segi finance facility lebih besar lagi, sekitar mungkin US$ 200 - 300 juta," ujarnya.

Ia pun mengundang sektor swasta lainnya untuk mewujudkan visi BIRU dengan meningkatkan perekonomian yang positif terhadap alam dan upaya konservasi lewat pertukaran pengetahuan, peningkatan kapasitas dan pembelajaran.

Dalam forum yang sama, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono mengajak para pemangku kepentingan di tingkat global untuk mendukung program tata kelola perairan berkelanjutan. Sehingga, kesenjangan pendanaan dapat teratasi.

"Khususnya di negara-negara berkembang, negara-negara kepulauan kecil, dan negara-negara terbelakang," ucapnya.

Riset United Nations Conference on Trade and Development (UNCTAD) menyebut pembangunan SDGs 14 membutuhkan pendanaan ideal sebesar US$ 175 miliar per tahun. Namun, data 2013-2018 menunjukkan, pendanaan itu hanya sebesar US$ 2,9 miliar per tahun.

Pilihan Editor: Konservasi Indonesia Luncurkan Pembangunan BIRU, Apa Itu?

Berita terkait

Agroforestri Salak di Bali Ditetapkan sebagai Sistem Warisan Pertanian Penting Dunia

13 jam lalu

Agroforestri Salak di Bali Ditetapkan sebagai Sistem Warisan Pertanian Penting Dunia

Agroforestri Salak di Bali adalah yang pertama dari Indonesia, ditetapkan dalam pertemuan Kelompok Penasehat Ilmiah pada Kamis, 19 September 2024.

Baca Selengkapnya

Jimbaran Convention Center Jadi Tempat Pertemuan Berstandar Internasional

13 jam lalu

Jimbaran Convention Center Jadi Tempat Pertemuan Berstandar Internasional

Sejak dibuka pada 2022, JCC telah menjadi tuan rumah berbagai acara internasional bergengsi.

Baca Selengkapnya

Agroforestri Salak Indonesia Menerima Pengakuan Sistem Warisan Pertanian GIAHS dari FAO

1 hari lalu

Agroforestri Salak Indonesia Menerima Pengakuan Sistem Warisan Pertanian GIAHS dari FAO

Budidaya salak di Bali dengan sistem budidaya kolam ikan karper di Austria dan sistem agroforestri Kakao di Sao Tome dan Principe dapat penghargaan.

Baca Selengkapnya

Hakim Vonis Bebas Nyoman Sukena, Kronologi Kasus Landak Jawa

1 hari lalu

Hakim Vonis Bebas Nyoman Sukena, Kronologi Kasus Landak Jawa

Majelis Hakim PN Denpasar vonis bebas I Nyoman Sukena dalam kasus pelihara landak Jawa. Berikut kronologi kasusnya?

Baca Selengkapnya

Hakim Vonis Bebas Nyoman Sukena Pemelihara Landak Jawa dan Pulihkan Martabatnya

1 hari lalu

Hakim Vonis Bebas Nyoman Sukena Pemelihara Landak Jawa dan Pulihkan Martabatnya

Nyoman Sukena, pemelihara empat ekor Landak Jawa, divonis bebas setelah didakwa melanggar UU tentang Konservasi

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Sepakati Kerja Sama Strategis di Bali International Air Show 2024, Apa Saja?

1 hari lalu

Garuda Indonesia Sepakati Kerja Sama Strategis di Bali International Air Show 2024, Apa Saja?

Dirut Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengungkapkan kesempatan Indonesia menjadi tuan rumah harus dimanfaatkan dengan optimal.

Baca Selengkapnya

Indonesia-PBB Luncurkan Laporan Tahunan Soal Pelaksanaan UNSDCF 2021-2025, Apakah Itu?

1 hari lalu

Indonesia-PBB Luncurkan Laporan Tahunan Soal Pelaksanaan UNSDCF 2021-2025, Apakah Itu?

Melalui Kementerian PPN/Bappenas, Indonesia dan PBB meluncurkan Laporan Hasil Tahunan pelaksanaan program pembangunan pemerintah 2021-2025.

Baca Selengkapnya

Pembangunan Lift di Pantai Kelingking Nusa Penida jadi Kontroversi, Wisatawan Khawatir Keindahannya Rusak

2 hari lalu

Pembangunan Lift di Pantai Kelingking Nusa Penida jadi Kontroversi, Wisatawan Khawatir Keindahannya Rusak

Daya tarik utama Pantai Kelingking tidak hanya terletak pada pemandangannya, tetapi juga perjalanan menuju pantai yang penuh tantangan.

Baca Selengkapnya

Han Hyo Joo Syuting Drama Baru di Bali, Dapat Nasi Tumpeng

2 hari lalu

Han Hyo Joo Syuting Drama Baru di Bali, Dapat Nasi Tumpeng

Aktris Korea Selatan Han Hyo Joo diketahui sedang berada di Bali untuk syuting drama baru dan membagikan foto nasi tumpeng yang didapatnya.

Baca Selengkapnya

Kedatangan WNA ke Bali Tahun Ini Meningkat 22,6 Persen

2 hari lalu

Kedatangan WNA ke Bali Tahun Ini Meningkat 22,6 Persen

Selain karena tingginya daya tarik Bali di mata internasional, kemudahan pengajuan visa melalui platform online evisa.imigrasi.go.id juga menjadi salah satu faktor yang berkontribusi terhadap tren peningkatan kedatangan WNA.

Baca Selengkapnya