Starlink Masuk RI, Kominfo: Kompetisi Bikin Hidup Lebih Hidup, Kita Tidak Berada di Zona Nyaman

Jumat, 3 Mei 2024 20:29 WIB

Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik, Usman Kansong menjelaskan peraturan tentang public right di gedung Kementerian Komunikasi dan Informasi, Jakarta Pusat pada Jumat, 1 Maret 2024. Tempo/Aisyah Amira Wakang.

TEMPO.CO, Jakarta -Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Usman Kansong yakin kedatangan investor asing seperti Starlink tidak akan mengganggu bisnis perusahaan penyedia layanan telekomunikasi eksisting. Ia meminta agar operator seluler tidak takut kalah bersaing, di antaranya terhadap pemain baru di industri ini.

Menurut Usman, persaingan justru mendorong operator seluler lokal meningkatkan layanan publik mereka. “Kompetisi itu bikin hidup lebih hidup, karena kita tidak berada di zona nyaman,” kata dia di Gedung Kemenkominfo, Jakarta pada Jumat, 3 Mei 2024.

Usman menjelaskan untuk menjaga persaingan tetap sehat Kemenkominfo akan menata tempat-tempat mana saja yang membutuhkan Starlink, khususnya di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) yang sulit terjangkau layanan internet.

Selama ini, Kemenkominfo memiliki program seperti BTS 4G BAKTI dan Satria-1 untuk mengatasi masalah tersebut. Namun, Usman mengungkap program itu belum mengatasi seluruh permasalahan.

Hasil Survei Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) Tahun 2024 menyebut, tingkat penetrasi internet di Indonesia meningkat menjadi 79,5 persen. Artinya, terdapat 221,563,479 jiwa penduduk terkoneksi dari total populasi 278,6 juta jiwa.

Advertising
Advertising

Sisa populasi itu yang akan ditargetkan oleh Kemenkominfo untuk mengatasi persoalan geografis layanan internet. “Nah 21 (persen) ini, adanya di mana orang-orang ini? Bisa di situ, Starlink akan masuk,” ucapnya.

Selain itu, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi menegaskan Kemenkominfo berkomitmen untuk menciptakan persaingan yang setara antar perusahaan penyelenggara layanan telekomunikasi. Ia memastikan Starlink harus mengikuti aturan dan regulasi yang ada di Indonesia.

Menurutnya, pemerintah tidak akan memberikan keistimewaan terhadap Starlink dan akan memberikan perlakuan yang adil kepada semua perusahaan telekomunikasi.

“Kami tidak memberikan favoritism tapi memberikan fair treatment kepada semua perusahaan yang bergerak di sektor telekomunikasi," kata Budi Arie pada Kamis, 18 April 2024.

Kemenkominfo mengabarkan proyek pengembangan konstelasi satelit milik Space X itu telah memenuhi syarat beroperasi di Indonesia. Namun, tetap memerlukan uji coba layanan di Ibu Kota Nusantara (IKN). Adapun uji coba layanan itu rencananya akan dilakukan pada bulan Mei ini.

Pilihan Editor: Luhut Sebut Starlink Milik Elon Musk Diluncurkan di RI Dua Pekan Lagi, Akan Diumumkan di Bali

Berita terkait

Terima Dana Hibah dari Amerika Serikat untuk IKN, OIKN Undang Partisipasi Internasional untuk Kolaborasi

5 jam lalu

Terima Dana Hibah dari Amerika Serikat untuk IKN, OIKN Undang Partisipasi Internasional untuk Kolaborasi

Otorita IKN akan bekerja sama dengan 7 perusahaan teknologi global asal Amerika Serikat seperti Amazon Web Service, Autodesk, Cisco di Nusantara

Baca Selengkapnya

Anggaran Dirjen Perhubungan Udara Rp 1,47 Triliun, Prioritas Alokasi untuk Bandara IKN

5 jam lalu

Anggaran Dirjen Perhubungan Udara Rp 1,47 Triliun, Prioritas Alokasi untuk Bandara IKN

Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan memperoleh anggaran Rp 1,47 triliun. Sebagian untuk Bandara IKN.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Klaim Sejumlah Investor Berminat Investasi di Bandara IKN

18 jam lalu

Menhub Budi Karya Klaim Sejumlah Investor Berminat Investasi di Bandara IKN

Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi mengatakan saat ini ada sejumlah investor yang berminat untuk berinvestasi di pembangunan Bandara IKN.

Baca Selengkapnya

Menteri Budi Karya Sebut Bandara IKN akan Melayani Penerbangan Haji dan Umroh

21 jam lalu

Menteri Budi Karya Sebut Bandara IKN akan Melayani Penerbangan Haji dan Umroh

Menteri Budi Karya mengatakan bahwa Bandara IKN direncanakan untuk bisa melayani penerbangan internasional, termasuk untuk penerbangan haji dan umroh.

Baca Selengkapnya

Usai Jokowi Batal Mendarat Pekan Lalu, Kemenhub Tes Landing di Bandara IKN Hari Ini

22 jam lalu

Usai Jokowi Batal Mendarat Pekan Lalu, Kemenhub Tes Landing di Bandara IKN Hari Ini

Budi menyebut, setiap proses akan dilakukan dengan hati-hati, mengingat Bandara Nusantara IKN merupakan satu bandara yang sangat khusus.

Baca Selengkapnya

Kemenparekraf Siap Promosikan IKN dan Destinasi Wisata di Sekitarnya

23 jam lalu

Kemenparekraf Siap Promosikan IKN dan Destinasi Wisata di Sekitarnya

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) siap mempromosikan Ibu Kota Nusantara (IKN) dan destinasi wisata di sekitarnya.

Baca Selengkapnya

Progres Bandara IKN, Budi Karya Cerita Hari Ini Pesawat Kembali Diuji Coba Landing

23 jam lalu

Progres Bandara IKN, Budi Karya Cerita Hari Ini Pesawat Kembali Diuji Coba Landing

Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi mengatakan pihaknya sudah mengkalibrasi dan mengecek daya dukung Bandara IKN

Baca Selengkapnya

Mengapa Jokowi Tak Kunjung Teken Keppres Pemindahan Ibu Kota Negara ke IKN?

1 hari lalu

Mengapa Jokowi Tak Kunjung Teken Keppres Pemindahan Ibu Kota Negara ke IKN?

Jokowi mengatakan penandatanganan Keppres menunggu kesiapan ibu kota baru.

Baca Selengkapnya

Otorita Siapkan 101 Persil untuk UMKM dan Usaha Perseorangan Berinvestasi di IKN

1 hari lalu

Otorita Siapkan 101 Persil untuk UMKM dan Usaha Perseorangan Berinvestasi di IKN

Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) membuka peluang investasi untuk usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) maupun usaha perseorangan.

Baca Selengkapnya

ELSAM Desak Kominfo Jadi Otoritas Pelindungan Data

1 hari lalu

ELSAM Desak Kominfo Jadi Otoritas Pelindungan Data

ELSAM mendesak Kominfo mengisi kekosongan lembaga pelindungan data pribadi yang belum dibentuk.

Baca Selengkapnya