Sri Mulyani Bertemu Managing Director IFC, Apa Saja yang Dibicarakan?

Senin, 22 April 2024 10:28 WIB

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melakukan pertemuan bilateral dengan Managing Director International Finance Corporation (IFC) Makhtar Diop di Washington DC, Amerika Serikat, Ahad, 21 April 2024. Sumber: Instagram @smindrawati

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melakukan pertemuan bilateral dengan Managing Director International Finance Corporation (IFC) Makhtar Diop di Washington DC, Amerika Serikat. IFC menyatakan akan melebarkan operasinya di Indonesia.

Sri Mulyani pun menyambut baik inisiatif IFC tersebut. Terlebih dengan komitmennya untuk terus menjaga kesejahteraan mereka yang rentan.

"Semoga kerja sama ini dapat terus memberikan jawaban terhadap tantangan perkembangan zaman," tutur Sri Mulyani seperti dikutip dari unggahannya di akun Instagram @smindrawati, Ahad, 21 April 2024.

Pertemuan dengan Diop berlangsung di sela-sela agenda Sri Mulyani selama di Washington DC kemarin. Ia mengatakan pertemuan ini yang kesekian kalinya dengan Diop.

Sri Mulyani menyebut IFC sebagai salah satu perpanjangan tangan Bank Dunia. IFC berperan membantu melawan kemiskinan ekstrem di negara-negara berkembang melalui kerja sama dengan sektor swasta.

Advertising
Advertising

Keduanya lalu berbincang beragam topik, mulai dari lansekap terkini perekonomian global dan domestik hingga kerja sama yang sudah terjalin dan akan terjadi antara pemerintah Indonesia dengan IFC. Sejauh ini, investasi IFC di Indonesia sudah mencapai US$ 9.6 miliar.

Mantan Direktur Eksekutif Bank Dunia itu menuturkan tantangan perekonomian global terus berubah, diwarnai beragam ketidakpastian. Ditambah pada 2024 ini merupakan tahun pemilihan umum, di mana lebih dari 70 negara melaksanakan pesta demokrasinya.

Menurut Sri Mulyani, hal ini pasti membawa perubahan-perubahan kebijakan luar negeri di seluruh penjuru dunia.

Untuk kondisi domestik, Sri Mulyani dan Diop sepakat bahwa kondisi fiskal Indonesia masih begitu kuat. Ia berujar penerimaan negara terus berkembang dan pengeluaran yang dijaga secara prudent. Terlebih dengan surplus neraca perdagangan selama 46 bulan berturut-turut, kata dia, menentang kondisi perlambatan ekonomi global.

Pilihan Editor: Menkeu Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah di Tengah Konflik Iran-Israel

Berita terkait

Terkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik

18 jam lalu

Terkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik

Berita terkini bisnis: Presiden Jokowi dan Sri Mulyani rapat membahas pembatasan impor, sertifikat tanah di Kabupaten Bekasi beralih ke elektronik.

Baca Selengkapnya

Perhutanan Sosial Indonesia Jadi Contoh Mitigasi Iklim Berbasis Masyarakat

18 jam lalu

Perhutanan Sosial Indonesia Jadi Contoh Mitigasi Iklim Berbasis Masyarakat

Bank Dunia menggelar Konferensi Lahan 2024 yang mengangkat topik perhutanan sosial sebagai penopang manajemen lahan dan ketahanan iklim.

Baca Selengkapnya

Jokowi, Sri Mulyani, dan Airlangga Gelar Rapat tentang Pembatasan Impor

20 jam lalu

Jokowi, Sri Mulyani, dan Airlangga Gelar Rapat tentang Pembatasan Impor

Presiden Joko Widodo atau Jokowi menggelar rapat dengan Sri Mulyani, Airlangga Hartarto, dan Agus Gumiwang tentang pembatasan impor.

Baca Selengkapnya

TImbulkan Opini Negatif Masyarakat, Pakar Nilai Informasi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai ke Publik Tak Rinci

1 hari lalu

TImbulkan Opini Negatif Masyarakat, Pakar Nilai Informasi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai ke Publik Tak Rinci

Pakar menilai komunikasi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai kepada publik belum optimal, kerap memicu opini negatif masyarakat

Baca Selengkapnya

Staf Sri Mulyani Beberkan Rencana Perbaikan Bea Cukai, Apa Saja?

2 hari lalu

Staf Sri Mulyani Beberkan Rencana Perbaikan Bea Cukai, Apa Saja?

Yustinus Prastowo mengatakan Kementerian sudah menyiapkan beberapa rencana untuk menangani masalah di Bea Cukai.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Lapor Kondisi Ekonomi Global hingga Soal Bea Cukai ke Jokowi di Istana

2 hari lalu

Sri Mulyani Lapor Kondisi Ekonomi Global hingga Soal Bea Cukai ke Jokowi di Istana

Sri Mulyani menyampaikan informasi ihwal perkembangan perekonomian global terkini kepada Jokowi di Istana.

Baca Selengkapnya

Jokowi Akan 'Cawe-cawe' Beresi Bea Cukai, Ini Deretan Masalah yang Disorot Masyarakat

2 hari lalu

Jokowi Akan 'Cawe-cawe' Beresi Bea Cukai, Ini Deretan Masalah yang Disorot Masyarakat

Menteri Keuangan Sri Mulyani melaporkan kepada Presiden Jokowi terkait sorotan publik terhadap Direktorat Jenderal Bea dan Cukai belakangan ini.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Lapor Perkara Bea Cukai ke Jokowi di Istana, Janji Lakukan Perbaikan

2 hari lalu

Sri Mulyani Lapor Perkara Bea Cukai ke Jokowi di Istana, Janji Lakukan Perbaikan

Sri Mulyani juga menyampaikan tantangan Bea Cukai di era pesatnya perkembangan teknologi.

Baca Selengkapnya

Chatib Basri Sebut Dampak Konflik Timur Tengah Bisa Timbulkan Defisit APBN Tembus Rp 300 Triliun

3 hari lalu

Chatib Basri Sebut Dampak Konflik Timur Tengah Bisa Timbulkan Defisit APBN Tembus Rp 300 Triliun

Chatib Basri menilai konflik yang terus-menerus di Timur Tengah berpotensi membuat defisit APBN hingga Rp 300 triliun.

Baca Selengkapnya

Tidak Cukup Sri Mulyani, Jokowi akan Turun Tangan Selesaikan Persoalan Bea Cukai

3 hari lalu

Tidak Cukup Sri Mulyani, Jokowi akan Turun Tangan Selesaikan Persoalan Bea Cukai

Bea Cukai terus menuai kecaman publik karena dianggap berkinerja buruk. Sri Mulyani belum berhasil menangani. Kini Jokowi turun tangan.

Baca Selengkapnya