Heru Budi Mau Kembangkan Food Estate di Kepulauan Seribu, Koral: Sudah Gagal di Tiga Pulau

Senin, 25 Maret 2024 07:38 WIB

Warga menjemur rumput laut di Pulau Panggang, Kepulauan Seribu, Jakarta, Rabu, 18 September 2019. Rumput laut tersebut diijual seharga Rp 7.000 per kilogramnya. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyebut lahan di Kepulauan Seribu cocok dipakai sebagai lumbung pangan (food estate) bagi DKI Jakarta pada 2025. Hal itu menurut dia berdasarkan hasil kajian Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Ia menilai Kepulauan Seribu kaya akan hasil laut seperti ikan, rumput laut, hingga ganggang.

Merespons wacana itu, Koordinator Sekretariat Koalisi untuk Perikanan dan Kelautan Berkelanjutan (Koral) Mida Saragih menilai, pemerintah perlu menunda penerapan wacana pembangunan lumbung pangan di Kepulauan Seribu itu. Apalagi, katanya, tidak sedikit proyek serupa yang dinyatakan gagal seperti di Pulau Pari, Pulau Panggang, dan Pramuka.

"Yang diperlukan saat ini bagi Kepulauan Seribu adalah penanganan polutan, mengevaluasi kegiatan industri di sekitar Kepulauan Seribu, dan melakukan pemulihan secara bertahap," katanya pada Ahad, 24 Maret 2024.

Menurut Mida, penanganan polutan dan evaluasi industri bertujuan untuk meminimalisir kerusakan di Kepuluan Seribu, apabila dibangun proyek food estate. Menurut dia, untuk basis pengambilan kebijakan seperti food estate ini perlu didasari dengan kajian berbasis fakta serta pemetaan daya dukung lingkungan.

Selain itu, ujarnya, pemerintah perlu meminta pendapat dari masyarakat, khususnya di Kepulauan Seribu, sebelum membangun lumbung pangan di wilayah tersebut. Mida menyoroti soal komoditas rumput laut, yang disebut Heru Budi sebagai salah satu potensi dari rencana lumbung pangan. Ia menyebut sudah ada penelitian yang menganalisis kesesuaian kualitas lingkungan perairan dan faktor penyebab penurunan produksi rumput laut di Pulau Panggang, Kepulauan Seribu.

Advertising
Advertising

"Rumput laut salah satu komoditas penting dan terdapat sebarannya di perairan Kepulauan Seribu, tapi produksinya sedang mengalami penurunan," ucapnya.

Dari hasil penelitian itu, katanya, disimpulkan bahwa rumput laut tidak dapat berkembang, karena adanya perbedaan antara kesesuaian perairan dengan fakta di lapangan. Adapun kandungan rata-rata polutan minyak dan lemak dalam musim hujan di perairan Kepulauan Seribu sebesar 23,17 mg/L maupun saat kemarau 26,83 mg/L. Angka tersebut jauh melampaui baku mutu sebesar 1 mg/L, sehingga berdampak negatif bagi pertumbuhan rumput.

Tingginya polutan minyak dan lemak yang melebihi baku mutu di perairan Pulau Panggang, Kepulauan Seribu dinilai tidak sesuai untuk produksi rumput laut. Berdasarkan hasil temuan penelitian itu, Mida merekomendasikan agar pemerintah perlu memindahkan lokasi produksi rumput laut yang ada ke perairan yang lebih sehat.

Tak hanya komoditas rumput laut, ia juga menyatakan bahwa kondisi terumbu karang di Kepulauan Seribu termasuk ke dalam kondisi buruk hingga sedang, berkisar 15,53 persen sampai 31,80 persen dari luasan karang yang ada. Pemerintah, menurut dia, perlu memberikan perlindungan yang serius dan konsisten bagi ekosistem pesisir di Kepulauan Seribu.

"Rekomendasi terhadap food estate adalah penundaan implementasi," ujarnya.

Pilihan Editor: Ada Hubungan Kerja Ojol dengan Platform, SPAI: Grab dan Gojek Wajib Bayar THR

Berita terkait

Polda Metro Jaya: Berantas Parkir Liar tidak Sulit

3 jam lalu

Polda Metro Jaya: Berantas Parkir Liar tidak Sulit

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman mengklaim tidak sulit memberantas parkir liar

Baca Selengkapnya

Auditor BPK Disebut Minta Rp 12 Miliar untuk Menerbitkan WTP Kementerian Pertanian era Syahrul Yasin Limpo

8 jam lalu

Auditor BPK Disebut Minta Rp 12 Miliar untuk Menerbitkan WTP Kementerian Pertanian era Syahrul Yasin Limpo

Permintaan itu agar Kementerian Pertanian mendapat predikat WTP dari BPK karena ada kejanggalan anggaran proyek food estate era Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

Pj Gubernur Jakarta Heru Budi Bicara Pentingnya Sosialisasi UU DKJ

8 hari lalu

Pj Gubernur Jakarta Heru Budi Bicara Pentingnya Sosialisasi UU DKJ

Heru Budi menegaskan bahwa perpindahan ibu kota ke Kalimantan Timur harus diterima dengan baik.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

10 hari lalu

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

Heru Budi Hartono meyakini pengesahan UU DKJ adalah yang terbaik untuk Jakarta.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

15 hari lalu

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

Selain olah TKP pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan di Pulau Pari, polisi menyiita barang bungkus rokok hingga tisu magic.

Baca Selengkapnya

Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

16 hari lalu

Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

Pelaku diduga membunuh korban di Pulau Pari karena sakit hati.

Baca Selengkapnya

Ungkap Hasil Visum Mayat Perempuan di Pulau Pari, Polisi Sebut Ada Luka di Dada dan Leher

19 hari lalu

Ungkap Hasil Visum Mayat Perempuan di Pulau Pari, Polisi Sebut Ada Luka di Dada dan Leher

Polda Metro Jaya mengungkap hasil visum terhadap mayat perempuan berinisial R yang ditemukan di Pulau Pari,

Baca Selengkapnya

Indeks Pembangunan Manusia Jakarta 2023 Meningkat, Angka Harapan Hidup 75,81 Tahun

20 hari lalu

Indeks Pembangunan Manusia Jakarta 2023 Meningkat, Angka Harapan Hidup 75,81 Tahun

Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyebut Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Jakarta menjadi yang tertinggi di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Polisi Ringkus Pelaku Pembacokan Pedagang Nasi Goreng di Cilincing hingga Tewas ketika Sembunyi di Kepulauan Seribu

20 hari lalu

Polisi Ringkus Pelaku Pembacokan Pedagang Nasi Goreng di Cilincing hingga Tewas ketika Sembunyi di Kepulauan Seribu

Polsek Cilincing, Jakarta Utara, meringkus MM alias Buncing, pelaku pembacokan pedagang nasi goreng AF, 25 tahun, hingga tewas di Kepulauan Seribu.

Baca Selengkapnya

Kata Heru Budi soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Rp 22,2 M dari APBD 2024

21 hari lalu

Kata Heru Budi soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Rp 22,2 M dari APBD 2024

Pemprov DKI Jakarta kembali menganggarkan puluhan miliar untuk restorasi rumah dinas Gubernur DKI tahun ini.

Baca Selengkapnya