Unggul dalam Pilpres 2024, Prabowo Pernah Janji Bangun 3 Juta Rumah Gratis untuk Masyarakat

Jumat, 22 Maret 2024 16:08 WIB

Calon Presiden terpilih Prabowo Subianto memberikan sambutan dalam acara buka puasa bersama DPP PAN di Jakarta, Kamis 21 Maret 2024. Kegiatan tersebut merupakan kegiatan buka puasa bersama pertama usai Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka diputuskan oleh KPU dalam Keputusan KPU Nomor 360 Tahun 2024 menjadi pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden terpilih. ANTARA FOTO/ Rivan Awal Lingga

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyatakan pasangan capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul dalam Pilpres 2024. Prabowo-Gibran menang di 36 provinsi dan mengantongi 96 juta suara secara nasional.

Hasil tersebut merupakan kemenangan pertama Prabowo setelah empat kali maju dalam Pilpres. Adapun pada dua periode kemarin atau pada Pilpres 2014 dan 2019, Prabowo gagal mengalahkan Presiden Jokowi yang merupakan ayah Gibran, wakil presidennya kini.

Maju dalam kontestasi Pilpres 2024, Prabowo-Gibran membawa sejumlah janji untuk rakyat. Salah satunya adalah janji membangun rumah bagi masyarakat Indonesia yang belum mempunyai rumah. Janji tersebut dicantumkan pada agenda pemerataan ekonomi yang tertuang dalam program Asta Cita 6 di dokumen visi misi dan program.

"Mempercepat penyediaan perumahan bagi rakyat Indonesia yang belum memiliki tempat tinggal," demikian kata Prabowo-Gibran dalam dokumen visi misinya, dikutip Tempo, Jumat, 22 Maret 2024.

Janji tersebut juga Prabowo utarakan dalam acara Debat Capres di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan pada Minggu, 4 Februari 2024. Ia menyatakan akan membangun tiga juta rumah untuk masyarakat yang belum punya rumah.

Advertising
Advertising

"Satu juta di pedesaan, satu juta di pesisir, satu juta di perkotaan," ucap Prabowo.

Janji Prabowo membangun tiga juta rumah gratis untuk masyarakat juga pernah direspons Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono. Beberapa hari lalu, Basuki menyatakan belum ada pembicaraan soal program tiga juta rumah yang diusung pemerintah baru. Namun, menurut Basuki, program serupa sudah dijalankan pemerintahan Presiden Jokowi.

"Kalau dulu Pak Jokowi satu juta rumah, itu kita capai lebih dari satu juta rumah," kata Basuki ketika ditemui di Kantor Kementerian PUPR, Rabu, 13 Maret 2024. "Kalau ada program tiga juta rumah, ya menurut saya bagus. Tapi belum dibahas."

Ihwal kebutuhan anggaran, Basuki juga tidak berkomentar banyak. Namun ia memastikan penganggaran untuk menjalankan program tiga juta rumah tidak akan sama dengan program satu juta rumah ala Presiden Jokowi. "Satu rumah, kan Rp 144 juta," ujar Basuki.

Pilihan Editor: Prabowo Sebut Rasio Pajak di Era Reformasi Kalah dari Zaman Orde Baru, Benarkah?

Berita terkait

DKPP akan Bangun Kantor Perwakilan di Daerah, Apa Alasannya?

3 jam lalu

DKPP akan Bangun Kantor Perwakilan di Daerah, Apa Alasannya?

DKPP akan membangun kantor perwakilan di Papua, Kalimantan Tengah, Sumatera, dan Jawa.

Baca Selengkapnya

Gerindra Sebut Wacana Presidential Club Prabowo Dibahas Dalam Waktu Dekat

4 jam lalu

Gerindra Sebut Wacana Presidential Club Prabowo Dibahas Dalam Waktu Dekat

Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengungkap pembahasan Presidential Club usulan Prabowo akan dilakukan dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN Sebut Pernyataan Oposisi Ganjar Berpotensi Jadi Arah PDIP, Ini Alasannya

5 jam lalu

Peneliti BRIN Sebut Pernyataan Oposisi Ganjar Berpotensi Jadi Arah PDIP, Ini Alasannya

Deklarasi Ganjar menjadi oposisi di pemerintahan Prabowo bisa jadi merupakan penegasan arah politik PDIP.

Baca Selengkapnya

Gerindra Jawab Kritik Ganjar Soal Politik Akomodasi dalam Wacana Penambahan Kementerian

5 jam lalu

Gerindra Jawab Kritik Ganjar Soal Politik Akomodasi dalam Wacana Penambahan Kementerian

Gerindra menanggapi kritik Ganjar Pranowo soal adanya politik akomodasi jika kabinet Prabowo-Gibran menambah jumlah kementerian.

Baca Selengkapnya

Alasan Partai Gelora Tolak PKS, Fahri Hamzah: Sebab ini Bukan Arisan

5 jam lalu

Alasan Partai Gelora Tolak PKS, Fahri Hamzah: Sebab ini Bukan Arisan

Sebelumnya Partai Gelora kencang menyuarakan penolakan PKS merapat ke Prabowo.

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Jokowi Bisa Cawe-cawe di Pilkada jika Berkongsi dengan Prabowo

6 jam lalu

Pakar Sebut Jokowi Bisa Cawe-cawe di Pilkada jika Berkongsi dengan Prabowo

Analisis pengamat apakah Jokowi masih akan cawe-cawe di pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Gerindra Sebut Prabowo Telah Kantongi Nama Cagub Jakarta dari Internal

7 jam lalu

Gerindra Sebut Prabowo Telah Kantongi Nama Cagub Jakarta dari Internal

Prabowo Subianto telah mengantongi nama kader dari Partai Gerindra untuk maju dalam gelaran Pilgub DKI Jakarta November mendatang.

Baca Selengkapnya

Gerindra Tepis Isu Penambahan Kementerian di Kabinet Prabowo-Gibran

8 jam lalu

Gerindra Tepis Isu Penambahan Kementerian di Kabinet Prabowo-Gibran

Gerindra menanggapi isu penambahan jumlah kementerian di kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

KPU: Anggota DPR, DPRD dan DPD Terpilih Harus Mundur Jika Maju Pilkada 2024

8 jam lalu

KPU: Anggota DPR, DPRD dan DPD Terpilih Harus Mundur Jika Maju Pilkada 2024

KPU menjelaskan mengenai ketentuan anggota dewan yang ingin ikut pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Kisah Sendi Fardiansyah Sespri Iriana Galang Dukungan untuk Maju Pilwalkot Bogor

10 jam lalu

Kisah Sendi Fardiansyah Sespri Iriana Galang Dukungan untuk Maju Pilwalkot Bogor

Sespri Iriana Sendi Fardiansyah melakukan sejumlah upaya dalam mempersiapkan diri maju dalam pemilihan wali kota Bogor. Begini kisahnya

Baca Selengkapnya