KKP Anggarkan Rp 662 Miliar untuk Kesetaraan Gender, Ada 148 Ribu Perempuan di Sektor Perikanan

Selasa, 19 Maret 2024 14:56 WIB

Para pekerja membongkar muat ikan di Pelabuhan Muara Baru, Jakarta, Selasa, 23 Januari 2024. Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menargetkan nilai ekspor hasil perikanan di dalam negeri pada 2024 sebesar USD7,20 miliar atau setara Rp112,1 triliun. Angka tersebut naik signifikan dari realisasi ekspor produk perikanan hingga November 2023, di mana nilai sementara ada di kisaran USD5,6 miliar atau setara Rp87,25 triliun. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) bersama US Agency for International Development (USAID) mendorong peran perempuan dan disabilitas dalam mengimplementasikan program ekonomi biru, yaitu praktik kelautan yang berkelanjutan. Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono menyebut KKP telah mengalokasikan anggaran pengarusutamaan gender yang terus meningkat setiap tahun.

“Dari Rp 288 miliar pada tahun 2021 menjadi Rp 662 miliar pada tahun 2024,” ujar dia di Kantor KKP, Jakarta Pusat, pada Selasa, 19 Maret 2024.

Dalam pembukaannya di acara Pertemuan Nasional Keseteraan Gender, Disabilitas, dan Iklusi Sosial, ia berujar keterlibatan kelompok tersebut menjadi faktor keberhasilan program kelautan yang inklusif.

"Pengarus-utamaan gender menjadi salah satu kunci keberhasilan implementasi kebijakan ekonomi biru yang inklusif," ucapnya.

Berdasarkan data satudata KKP, ada 148.221 perempuan yang berprofesi sebagai pelaku usaha perikanan. Mulai dari nelayan, pemasar antarpelabuhan, pemasar ikan, pembudi daya ikan, pengolah ikan, dan petambak garam. Sedangkan, total pelaku usaha perikanan yang terdata ada 1.449.681 orang.

Advertising
Advertising

Oleh karena itu, KKP berusaha meningkatkan peran perempuan dan disabilitas dengan membuat penetapan kebijakan, seperti menerbitkan Peraturan menteri KP No. 51 Tahun 2015, Permen KP No. 43 Tahun 2023, dan Kepmen KP No. 84 Tahun 2020. Selain itu juga membuat program kerja yang melibatkan dan disabilitas.

Misalnya, program pembangunan kampung nelayan modern dan kampung perikanan budidaya. KKP juga memberikan pelatihan penangkapan ikan, budidaya ikan dan pengolahan ikan. Serta memberikan fasilitas pendidikan gratis kepada anak dari pelaku utama perikanan seperti nelayan, pembudidaya, dan petambak garam, pengolah dan pemasar. Tak hanya itu, mereka akan memberi fasilitas akses pemodalan untuk kemudahan, hingga bantuan sarana budidaya, penangkapan ikan, dan pengolahan hasil perikanan.

Selain program dia atas, Trenggono berujar program ekonomi biru meliputi perluasan kawasan konservasi, kebijakan penangkapan ikan terukur berbasis kuota, pengembangan budidaya laut pasir, dan darat yang berkelanjutan. Lalu, pengawasan dan pengendalian kawasan pesisir, dan pulau-pulau kecil, serta gerakan partisipatif dari nelayan dengan membersihkan sampah plastik di laut.

Pilihan Editor: IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham GOTO Paling Banyak Diperdagangkan

Berita terkait

Sumatera Selatan Masuk Jalur Utama Penyelundupan Benih Lobster, 2,3 Juta Ekor Berhasil Diselamatkan Aparat

2 hari lalu

Sumatera Selatan Masuk Jalur Utama Penyelundupan Benih Lobster, 2,3 Juta Ekor Berhasil Diselamatkan Aparat

Sumatera Selatan masuk sebagai salah satu jalur utama penyelundupan benih lobster. Dari 2021-2023, berhasil digagalkan 17 kali upaya penyelundupan.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap Kapal Asing Vietnam di Laut Natuna, Nakhoda: Ikan di RI Masih Banyak

3 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Asing Vietnam di Laut Natuna, Nakhoda: Ikan di RI Masih Banyak

Kapal asing Vietnam ditangkap di Laut Natuna. Mengeruk ikan-ikan kecil untuk produksi saus kecap ikan.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

3 hari lalu

KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

Dua Kapal Ikan Asing berbendera Vietnam sempat hendak kabur sehingga petugas harus mengeluarkan tembakan peringatan.

Baca Selengkapnya

KKP Perkuat Jejaring Kawasan Konservasi di NTT

5 hari lalu

KKP Perkuat Jejaring Kawasan Konservasi di NTT

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk memperkuat jejaring pengelolaan kawasan konservasi di NTT.

Baca Selengkapnya

KKP Tetapkan 5,5 Juta Hektar Habitat Penyu Sebagai Kawasan Konservasi

5 hari lalu

KKP Tetapkan 5,5 Juta Hektar Habitat Penyu Sebagai Kawasan Konservasi

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan Kelautan dan Ruang Laut (Ditjen PKRL) telah menetapkan 5,5 juta hektar habitat penyu sebagai kawasan konservasi.

Baca Selengkapnya

KKP Berkomitmen Tingkatkan Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

5 hari lalu

KKP Berkomitmen Tingkatkan Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP berkomitmen meningkatkan jangkauan pasar tuna Indonesia.

Baca Selengkapnya

KKP Tingkatkan Kualitas dan Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

6 hari lalu

KKP Tingkatkan Kualitas dan Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menjadikan peringatan Hari Tuna Sedunia sebagai momentum meningkatkan kualitas dan jangkauan pasar komoditas perikanan tersebut

Baca Selengkapnya

Trenggono Sebut Perbankan Ogah Danai Sektor Perikanan karena Rugi Terus

9 hari lalu

Trenggono Sebut Perbankan Ogah Danai Sektor Perikanan karena Rugi Terus

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono mengatakan bahwa sektor perikanan kurang mendapat dukungan investasi dari perbankan. Menurut dia, penyebabnya karena perbankan menghindari resiko merugi dari kegiatan investasi di sektor perikanan itu.

Baca Selengkapnya

Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

9 hari lalu

Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP mengajak investor untuk investasi perikanan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap Kapal Alih Muatan Ikan Ilegal, Greenpeace Desak Pemerintah Hukum Pelaku dan Ratifikasi Konvensi ILO 188

12 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Alih Muatan Ikan Ilegal, Greenpeace Desak Pemerintah Hukum Pelaku dan Ratifikasi Konvensi ILO 188

Greenpeace meminta KKP segera menghukum pelaku sekaligus mendesak pemerintah untuk meratifikasi Konvensi ILO 188 tentang Penangkapan Ikan.

Baca Selengkapnya