BI Siapkan Penukaran Uang hingga Rp 197,6 T untuk Ramadan dan Idul Fitri

Reporter

Annisa Febiola

Editor

Grace gandhi

Jumat, 15 Maret 2024 12:23 WIB

Sejumlah pegawai BI melakukan penghitungan uang di Pulau Kabaruan, Kabupaten Talaud, Sulawesi Utara, 28 Oktober 2021. Kegiatan penukaran uang dilakukan bekerja sama dengan Bank Sulutgo dan BRI dengan mekanisme whole sale, dimana pihak bank mengumpulkan uang dari masyarakat untuk ditukarkan. Penukaran uang tidak dilakukan langsung ke masyarakat untuk mengurangi kontak langsung, mengurangi kerumunan massa dan mengantisipasi penyebaran COVID-19. ANTARA FOTO/ADWIT B PRAMONO

TEMPO.CO, Jakarta - Bank Indonesia atau BI memproyeksikan kebutuhan uang selama Ramadan dan Idul Fitri 2024 tahun sebesar Rp 197,6 triliun. BI akan menyiapkan uang sejumlah itu. Jumlah ini meningkat sebesar 4,65 persen secara tahunan dibanding tahun lalu. Pada 2023, kebutuhan rupiah Ramadan dan Idul Fitri tercatat Rp 188,8 triliun.

Kepala Departemen Pengelolaan Uang BI Marlison Hakim mengatakan, proyeksi kebutuhan uang tertinggi periode Ramadan dan Idul Fitri terjadi di wilayah Pulau Jawa. Persentasenya mencapai Rp 119,9 triliun.

"Jawa itu paling banyak, sekitar 60 persen, baru Sumatera. Paling sedikit Bali-Nusa Tenggara karena bukan kantong mudik," katanya pada Jumat, 15 Maret 2024 di Kantor BI, MH. Thamrin, Jakarta Pusat.

Marlison mengungkapkan, Ramadan dan Idul Fitri merupakan periode di mana uang beredar cukup tinggi. Porsinya sekitar 25 persen dalam satu tahun peredaran. "Sehingga, kami BI berkewajiban memenuhi kebutuhan masyarakat tersebut. BI menjamin pemenuhan kebutuhan uang untuk periode Ramadan dan Idul Fitri 2024."

Dia menyebut, pertumbuhan pertukaran uang semakin tumbuh seiring dengan pertumbuhan ekonomi kita. Kemudian, disokong juga oleh mobilisasi masyarakat yang cukup tinggi. "Dan juga-juga kami sudah memberitahukan adanya dampak digitalisasi dalam penggunaan uang biaya itu," katanya.

Advertising
Advertising

Selanjutnya: BI akan melayani penukaran uang selama Ramadan dan Idul Fitri....

<!--more-->

BI akan melayani penukaran uang selama Ramadan dan Idul Fitri, tepatnya per hari ini sampai 5 April 2024 mendatang. Untuk tahun ini, BI bersama perbankan akan melayani kegiatan layanan penukaran uang kepada masyarakat di ribuan titik.

Layanan penukaran oleh BI tersebar di 449 titik. Sementara itu, perbankan juga akan membuka layanan penukaran di 4.264 kantor cabang atau titik di seluruh Indonesia.

"Nanti data nama bank dan di mana lokasinya dapat dilihat di aplikasi Pintar di Bank Indonesia."

Di samping itu, BI juga melakukan pengembangan dengan mengikuti perkembangan teknologi keuangan. BI akan melayani penukaran uang melalui kode QR.

"Tahun ini, kami juga melakukan pengembangan (penukaran) dengan menggunakan QR Code, sehingga yang belum sempat membuka aplikasi Pintar, tinggal mengunduh di QR Code tersebut. Nanti disebar QR Code-nya," ucapnya.

Pilihan Editor: BBN Airlines Indonesia Dapat Suntikan Dana Rp96 M, Target Operasikan 40 Pesawat pada 2027

Berita terkait

Perkuat Transaksi Mata Uang Lokal, BI dan Bank Sentral UEA Jalin Kerja Sama

15 jam lalu

Perkuat Transaksi Mata Uang Lokal, BI dan Bank Sentral UEA Jalin Kerja Sama

Gubernur BI dan Gubernur Bank Sentral UEA menyepakati kerja sama penggunaan mata uang lokal untuk transaksi bilateral.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Deretan Masalah Program Pendidikan Dokter Spesialis Gratis hingga Lowongan Kerja BTN

2 hari lalu

Terpopuler: Deretan Masalah Program Pendidikan Dokter Spesialis Gratis hingga Lowongan Kerja BTN

Berita terpopuler ekonomi dan bisnis pada Kamis, 9 Mei 2024, dimulai dari deretan masalah dari Program Pendidikan Dokter Spesialis Gratis atau PPDS.

Baca Selengkapnya

Ramai di X Bayar Tunai Ditolak Kasir, BI Buka Suara

3 hari lalu

Ramai di X Bayar Tunai Ditolak Kasir, BI Buka Suara

Bank Indonesia mendorong aktivitas bayar tunai, namun BI mengimbau agar merchant tetap bisa menerima dan melayani pembayaran tunai

Baca Selengkapnya

Aliran Modal Asing Rp 19,77 T, Terpengaruh Kenaikan BI Rate dan SRBI

3 hari lalu

Aliran Modal Asing Rp 19,77 T, Terpengaruh Kenaikan BI Rate dan SRBI

Kenaikan suku bunga acuan atau BI rate menarik aliran modal asing masuk ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Bank Danamon Belum Berencana Naikkan Suku Bunga KPR

4 hari lalu

Bank Danamon Belum Berencana Naikkan Suku Bunga KPR

Bank Danamon Indonesia belum berencana menaikkan suku bunga KPR meski suku bunga acuan BI naik menjadi 6,25 persen

Baca Selengkapnya

Cadangan Devisa RI Akhir April 2024 Anjlok Menjadi USD 136,2 Miliar

4 hari lalu

Cadangan Devisa RI Akhir April 2024 Anjlok Menjadi USD 136,2 Miliar

Posisi cadangan devisa tersebut setara dengan pembiayaan 6,1 bulan impor atau 6,0 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah.

Baca Selengkapnya

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

8 hari lalu

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

Perayaan bulan suci Ramadan dan hari raya Idul Fitri juga dapat memacu pertumbuhan ekonomi domestik lebih lanjut.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya Naikkan BI Rate, BI Rilis 5 Kebijakan Moneter Ini untuk Jaga Stabilitas Rupiah

9 hari lalu

Tak Hanya Naikkan BI Rate, BI Rilis 5 Kebijakan Moneter Ini untuk Jaga Stabilitas Rupiah

Gubernur BI Perry Warjiyo membeberkan lima aksi BI untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah di tengah ketidakpastian pasar keuangan global.

Baca Selengkapnya

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

9 hari lalu

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

Gubernur BI Perry Warjiyo yakin nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan menguat sampai akhir tahun ke level Rp 15.800 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Kuartal I-2024, KSSK Sebut Stabilitas Sistem Keuangan RI Terjaga meski Ketidakpastian Meningkat

9 hari lalu

Kuartal I-2024, KSSK Sebut Stabilitas Sistem Keuangan RI Terjaga meski Ketidakpastian Meningkat

Menkeu Sri Mulyani mengatakan Stabilitas Sistem Keuangan Indonesia pada kuartal pertama tahun 2024 masih terjaga.

Baca Selengkapnya