Erick Thohir Prediksi Dividen BUMN Capai Rp 85 Triliun Tahun Ini

Rabu, 14 Februari 2024 06:44 WIB

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir saat ditemui usai rapat kerja dengan Komisi VI DPR RI di Senayan, Jakarta Pusat pada Senin, 4 Desember 2023. TEMPO/Amelia Rahima Sari

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memprediksi dividen perusahaan pelat merah akan mencapai Rp 85 triliun pada tahun ini.

Erick Thohir memamerkan capaian kementeriannya dan BUMN di bawahnya, Yakni, dividen BUMN yang mencapai Rp 81 triliun pada 2023 dan menjadi yang tertinggi sepanjang sejarah Indonesia.

"Kami akan terus tingkatkan. Tahun ini prediksinya kalau bisa Rp 85 triliun," kata Erick Thohir dalam acara BUMN Next-Gen di Jakarta pada Selasa, 13 Februari 2024.

Erick Thohir menuturkan, ini berkat transformasi luar biasa yang dilakukan Kementerian BUMN bersama perusahaan-perusahaan negara. Lebih lanjut, dia membeberkan data mengenai dampak tranformasi ini.

"Dulu aset kita itu Rp 6.000 triliun. Dalam waktu 3,5 tahun aset kita sekarang sudah Rp 10 ribu triliun," ucap Erick.

Advertising
Advertising

Dia pun mencontohkan data lainnya. Dulu, kata dia, profit BUMN hanya Rp 13 triliun. "Sekarang Rp 250 triliun."

Sebelumnya diberitakan, Kementerian BUMN telah merealisasikan setoran dividen sebesar Rp 82,1 triliun ke kas negara sepanjang 2023. Angka tersebut naik 102,1 persen dibandingkan dengan setoran dividen 2022.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati juga menyampaikan bahwa pendapatan negara bukan pajak jenis kekayaan negara dipisahkan (PNBP KND) dari setoran dividen BUMN per 12 Desember 2023 mencapai Rp 81,5 triliun.

Realisasi ini telah mencapai 100 persen dari target revisi dalam Peraturan Presiden Nomor 75 Tahun 2023. Sri Mulyani menilainya sebagai hal yang bagus dan sebagai bukti bahwa BUMN telah sehat.

AMELIA RAHIMA SARI | ANTARA

Pilihan Editor: Menteri Basuki Hadimuljono akan Memilih di TPS 116 Kemang Pratama

Berita terkait

43 Tahun PT Inka, Berikut Profil Perusahaan BUMN Manufaktur Kereta Api

6 jam lalu

43 Tahun PT Inka, Berikut Profil Perusahaan BUMN Manufaktur Kereta Api

PT Inka tahun ini memasuki usia ke-43. Perusahaan persero ini memproduksi manufaktur untuk perkeretaapian, produknya telah menyebar ke mancanegara.

Baca Selengkapnya

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

7 jam lalu

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

Pemerintah telah merevisi kebijakan impor menjadi Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag Nomor 8 Tahun 2024. Wamendag sebut alasannya.

Baca Selengkapnya

Progres Merger BTN Syariah dan Muamalat: Belum Diproses OJK dan Ditolak MUI

8 jam lalu

Progres Merger BTN Syariah dan Muamalat: Belum Diproses OJK dan Ditolak MUI

Bagaimana kelanjutan rencana merger BTN Syariah dengan Bank Muamalat, ketika OJK belum memproses dan MUI menolaknya?

Baca Selengkapnya

Rumah Warga Retak Imbas Ledakan Pabrik Smelter Nikel PT KFI, Perusahaan Janji Bertanggung Jawab

9 jam lalu

Rumah Warga Retak Imbas Ledakan Pabrik Smelter Nikel PT KFI, Perusahaan Janji Bertanggung Jawab

PT Kalimantan Ferro Industry (PT KFI) janji bertanggung jawab atas dampak ledakan pablik smelter yang dialami warga.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Masalah Impor Tidak Hanya Tanggung Jawab Bea Cukai

10 jam lalu

Sri Mulyani: Masalah Impor Tidak Hanya Tanggung Jawab Bea Cukai

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan persoalan impor tidak hanya tanggung jawab Dirjen Bea Cukai.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani dan Airlangga Bebaskan Kontainer yang Tertahan Perizinan Impor

10 jam lalu

Sri Mulyani dan Airlangga Bebaskan Kontainer yang Tertahan Perizinan Impor

Menteri Sri Mulyani dan Airlangga Hartarto melepaskan belasan kontainer yang sempat tertahan persoalan perizinan impor.

Baca Selengkapnya

Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Jelaskan soal Tudingan Intimidasi dengan Menyebut Anak Hakim Tinggi

14 jam lalu

Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Jelaskan soal Tudingan Intimidasi dengan Menyebut Anak Hakim Tinggi

Istri eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean membantah apabila dia pernah mengintimidasi Wijanto Tirtasana, bekas kongsi bisnisnya.

Baca Selengkapnya

Pabrik Smelter Nikel PT KFI di Kutai Kartanegara Meledak, Rumah Warga Retak

15 jam lalu

Pabrik Smelter Nikel PT KFI di Kutai Kartanegara Meledak, Rumah Warga Retak

Ledakan di pablik smelter nikel kembali terjadi. Kali ini di pabrik smelter milik PT Kalimantan Ferro Industry (PT KFI) di Kutai Kartanegara, Kaltim.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta soal Pinjaman Rp 7 Miliar yang jadi Polemik

15 jam lalu

Penjelasan Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta soal Pinjaman Rp 7 Miliar yang jadi Polemik

Margaret Christina Yudhi Handayani Rampalodji, istri bekas Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean menjelaskan asal-usul Rp 7 miliar.

Baca Selengkapnya

Cerita Detik-detik Ledakan di Area Smelter Nikel PT KFI di Kutai Kartanegara

18 jam lalu

Cerita Detik-detik Ledakan di Area Smelter Nikel PT KFI di Kutai Kartanegara

Bunyi ledakan tiba-tiba menggoyang tubuh Lusi Puspita. Di luar, semburat api dan asap menguar di area kerja PT Kalimantan Ferro Industri atau PT KFI.

Baca Selengkapnya