Tom Lembong Sebut 7 Tahun Beri Contekan ke Jokowi, Luhut: Bego Juga yang Ngomong

Jumat, 26 Januari 2024 18:47 WIB

Thomas Lembong dan Luhut Binsar Pandjaitan. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, menanggapi soal pernyataan Co-Captain Timnas AMIN, Thomas Trikasih Lembong alias Tom Lembong, yang mengaku memberikan contekan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) selama tujuh tahun.

"Catatan itu ya, maaf ini bego juga yang ngomong itu," ucap Luhut saat ditemui di kantor Kemenko Marves, Jakarta Pusat pada Jumat, 26 Januari 2024.

Dia menjelaskan, sepanjang pengalamannya, setiap kepala negara memiliki pembantu yang memberikan catatan-catatan di belakang. Luhut mencontohkan, dalam kegiatan bilateral, deputinya pasti ada yang ikut.

"Sudah tugasnya untuk itu kok," ujar Luhut.

Sebab, ada bidang yang kurang dipahami oleh seorang pimpinan.

Advertising
Advertising

"Jadi jangan merasa GR (gede rasa) kalau kasih contekan," tutur Luhut.

Lebih lanjut, dia mengucapkan bukan Tom Lembong yang sering memberikan Jokowi catatan. Tapi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.

Sebelumnya, Tom Lembong secara terbuka menceritakan pengalamannya menulis pidato dan memberikan contekan selama 7 tahun kepada Presiden Jokowi. Tom tercatat pernah menjabat sebagai Menteri Perdagangan dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal di kabinet Jokowi.

Adapun pernyataan Tom itu keluar sebagai tanggapan untuk calon wakil presiden nomor urut dua Gibran Rakabuming Raka yang berkali-kali menyebut namanya dalam Debat Cawapres pada Ahad malam, 21 Januari 2024.

"Tentunya selama 7 tahun saya membuat contekan dan menulis pidato bagi ayahnya, Pak Presiden. Dan saya bisa mendeteksi sebuah rasa rindu mungkin, bahwa saya tidak lagi di situ untk memberikan masukan-masukan yang berkualitas," ucap Tom Lembong dalam sebuah video yang diunggah di akun Instagram @tomlembong.

AMELIA RAHIMA SARI

Pilihan Editor: Sidang Akuisisi Kontraktor Tambang oleh PTBA, Saksi: SBS Sangat Layak Dibeli

Berita terkait

Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

7 jam lalu

Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

Luhut mengungkap itu lewat pernyataannya bahwa World Water Forum di Bali harus menghasilkan, apa yang disebutnya, concrete deliverables.

Baca Selengkapnya

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

8 jam lalu

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

Novel Baswedan, mengomentari proses pemilihan panitia seleksi atau Pansel KPK.

Baca Selengkapnya

Dapat Penugasan dari Golkar, Musa Rajekshah Ambil Formulir Pendaftaran di PDIP untuk Pilgub Sumut

9 jam lalu

Dapat Penugasan dari Golkar, Musa Rajekshah Ambil Formulir Pendaftaran di PDIP untuk Pilgub Sumut

Partai Golkar Sumut optimistis PDIP akan mengusung Musa Rajekshah dalam Pilgub Sumut 2024.

Baca Selengkapnya

Respons KSP Ihwal Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

10 jam lalu

Respons KSP Ihwal Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

Tenaga Ahli Utama KSP Ali Mochtar Ngabalin belum mengetahui di bidang apa Grace Natalie dan Juri Ardiantoro akan ditugaskan.

Baca Selengkapnya

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

11 jam lalu

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

Satgas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN menyebut rumah dinas menteri di IKN bisa ditambah jika presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk kementerian baru. Pengamat menilai hal ini sebagai bentuk pemborosan anggaran.

Baca Selengkapnya

Kritik PDIP Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Noel Kutip Puisi Soekarno

12 jam lalu

Kritik PDIP Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Noel Kutip Puisi Soekarno

Noel mengutip puisi karya Presiden Pertama RI Soekarno, untuk mengkritik PDIP yang tidak mengundang Jokowi di Rakernas

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Sampai Pimpin Rapat Khusus Sebelum Revisi Permendag 36/2023 Terbit, Pabrik Smelter Nikel Meledak Lagi Kali Ini Milik PT KFI

16 jam lalu

Terkini: Jokowi Sampai Pimpin Rapat Khusus Sebelum Revisi Permendag 36/2023 Terbit, Pabrik Smelter Nikel Meledak Lagi Kali Ini Milik PT KFI

Presiden Jokowi sampai memimpin rapat khusus sebelum diterbitkannya revisi ketiga Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag 36/2023.

Baca Selengkapnya

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

17 jam lalu

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

Pemilihan Pansel KPK patut menjadi perhatian karena mereka bertugas mencari figur-figur komisioner dan Dewan Pengawas KPK mendatang.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Klaim Pembebasan Lahan untuk IKN Tidak Terburu-buru dan Melanggar HAM: Semua Diganti

18 jam lalu

Pemerintah Klaim Pembebasan Lahan untuk IKN Tidak Terburu-buru dan Melanggar HAM: Semua Diganti

Pemerintah akan menggusur warga di area 2.086 hektare lahan untuk proyek IKN. Ganti rugi dan tempat relokasi disiapkan.

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

18 jam lalu

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

Pembentukan Pansel Capim KPK menuai perhatian dari sejumlah kalangan. Pihak Istana dan DPR beri respons ini.

Baca Selengkapnya