Terkini: Erick Thohir Dinilai Tidak Beri Teladan bagi BUMN, Profile Perempuan Terkaya Indonesia yang Dukung Prabowo-Gibran

Reporter

Tempo.co

Editor

Agung Sedayu

Selasa, 23 Januari 2024 18:31 WIB

Tangkapan layar - Erick Thohir (kiri) dan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia Kaesang Pangarep (kanan) saat mendampingi pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dalam debat keempat Pilpres 2024 di Balai Sidang Jakarta (JCC), Jakarta, Minggu (21/1/2024). (ANTARA/Imam Budilaksono)

TEMPO.CO, Jakarta - Berita terkini yang banyak dibaca adalah tentang Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir yang menuai kritik setelah dengan terang-terangan mendukung pasangan calon presiden-wakil presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Erick Thohir hadir di rombongan para pendukung Prabowo-Gibran saat debat calon wakil presiden pada Ahad malam lalu. Pengamat kebijakan publik dari Universitas Trisakti, Trubus Rahadiansyah mengatakan Erick Thohir tidak memberi teladan yang baik pada BUMN terutama dalam hal menjaga netralitas.

Berita lain yang banyak dibaca adalah tentang Garibaldi Thohir alias Boy Thohir mengklaim bahwa sepertiga penyumbang perekonomian di Tanah Air siap membantu memenangkan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sekali putaran. “Walaupun kami jumlahnya sedikit, tetapi ya di ruangan ini mungkin sepertiga perekonomian Indonesia ada di sini," kata Boy Thohir dalam kapasitasnya yang mewakili relawan Erick Thohir alumnus Amerika Serikat (ETAS) di kawasan Senayan, Jakarta, Senin malam, 22 Januari 2024.. "Jadi kalau mereka-mereka mulai dari Djarum Grup, Sampoerna Grup, Adaro Grup, siapa lagi, pokoknya grup-grup semua ada di sini, ada Ninin, the richest wanita in Indonesia, dan semuanya, Pak."

Berikutnya adalah berita tentang profile Arini ‘Ninin’ Subianto, perempuan terkaya di Indonesia yang tiba-tiba tenar setelah namanya disebut Boy Tohir sebagai salah satu pendukung Prabowo-Gibran.

Lalu berita mengenai Greenpeace Indonesia yang mengkritik pernyataan calon wakil presiden (Cawapres) Nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka yang akan melanjutkan program hilirisasi ala Jokowi. Menurut Greenpeace hilirisasi yang dilakukan Jokowi justru merusak lingkungan dan menimbulkan ketidakadilan.

Berita kelima adalah tentang Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno yang mengaku menerima banyak pesan usai pengacara kondang Hotman Paris dan penyanyi Inul Daratista memprotes soal kenaikan pajak hiburan jenis diskotek, karaoke, hingga spa yang mencapai 40-75 persen.

Advertising
Advertising

Berikut rangkuman lima berita terkini Tempo.co:

Selanjutnya: Erick Thohir Dukung Prabowo-Gibran, Pengamat Kebijakan Publik: Tak Beri Teladan bagi BUMN…

<!--more-->

  1. Erick Thohir Dukung Prabowo-Gibran, Pengamat Kebijakan Publik: Tak Beri Teladan bagi BUMN

Pengamat kebijakan publik dari Universitas Trisakti, Trubus Rahadiansyah, menyoroti kehadiran Menteri Badan Usaha Milik Negara atau Menteri BUMN Erick Thohir di debat Cawapres Ahad, 21 Januari 2024.

Kehadiran itu menunjukkan Erick Thohir terang-terangan memberikan dukungan kepada pasangan calon nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka (Prabowo-Gibran).

Trubus menilai, Erick Thohir tidak bisa menjadi teladan bagi pegawai BUMN yang seharusnya netral.

"Dia mempertontonkan bentuk tidak netralitasnya. Padahal semangat BUMN itu kan Ber-AKHLAK. Menteri BUMN harusnya bisa menempatkan diri sesuai tugas dan fungsinya," ujar Trubus dalam keterangannya kepada Tempo pada Selasa, 23 Januari 2024.

Trubus menilai, semestinya sebagai Menteri BUMN, Erick Thohir tidak menunjukkan keberpihakannya pada pasangan calon atau Paslon tertentu. Hal itu dapat mengakibatkan hilangnya kepercayaan publik kepada netralitas BUMN. Padahal, Erick Thohir telah mengeluarkan surat edaran mengenai netralitas pegawai BUMN pada 27 Oktober 2023.

Berita lengkap bisa dibaca di sini.

Selanjutnya: Boy Thohir Klaim Grup Djarum, Sampoerna, Adaro hingga Perempuan Terkaya di RI Siap Menangkan Prabowo-Gibran…

<!--more-->

  1. Boy Thohir Klaim Grup Djarum, Sampoerna, Adaro hingga Perempuan Terkaya di RI Siap Menangkan Prabowo-Gibran

Garibaldi Thohir alias Boy Thohir mengklaim bahwa sepertiga penyumbang perekonomian di Tanah Air siap membantu memenangkan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sekali putaran.

Hal itu disampaikan Boy Thohir dalam kapasitasnya yang mewakili relawan Erick Thohir alumnus Amerika Serikat (ETAS) di kawasan Senayan, Jakarta, Senin malam, 22 Januari 2024. Dalam kesempatan itu, para relawan ETAS yang berjumlah lebih dari 100 lebih itu menyatakan dukungannya untuk Prabowo-Gibran di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

"Ini relawannya Erick Thohir ada ETOS, ETAS, ada relawan di mana-mana. Ini relawan yang alumni dari LA (Los Angeles), Boston, Long Beach, California, (Washington) D.C., dan semua, Pak. Ini berjuang bersama Pak Erick, mulai Pak Erick jadi TKN (Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf Amin)," kata Boy Thohir saat memberi sambutan dalam pertemuan itu.

Boy Thohir juga menyebutkan meskipun kelihatannya sedikit, tapi para relawan tersebut merepresentasikan perekonomian Indonesia yang cukup besar.

“Walaupun kami jumlahnya sedikit, tetapi ya di ruangan ini mungkin sepertiga perekonomian Indonesia ada di sini," kata Boy Thohir. "Jadi kalau mereka-mereka mulai dari Djarum Grup, Sampoerna Grup, Adaro Grup, siapa lagi, pokoknya grup-grup semua ada di sini, ada Ninin, the richest wanita in Indonesia, dan semuanya, Pak."

Berita lengkap bisa dibaca di sini.

Selanjutnya: Profil 'Ninin' Arini Subianto, Perempuan Terkaya RI yang Disebut Boy Thohir Turut Siap Menangkan Prabowo - Gibran …

<!--more-->

  1. Profil 'Ninin' Arini Subianto, Perempuan Terkaya RI yang Disebut Boy Thohir Turut Siap Menangkan Prabowo - Gibran

Nama Arini ‘Ninin’ Subianto sontak kembali ramai diperbincangkan usai Garibaldi Thohir alias Boy Thohir menyebut namanya pada Senin malam, 22 Januari 2023, di acara dukungan untuk Prabowo-Gibran di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Saat itu, Boy Thohir mengklaim bahwa sepertiga penyumbang perekonomian di Tanah Air siap membantu memenangkan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sekali putaran.

Hal itu disampaikan Boy Thohir dalam kapasitasnya yang mewakili relawan Erick Thohir alumnus Amerika Serikat (ETAS) di kawasan Senayan, Jakarta, Senin malam, 22 Januari 2024. Dalam kesempatan itu, para relawan ETAS yang berjumlah lebih dari 100 lebih itu menyatakan dukungannya untuk Prabowo-Gibran di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Lalu siapa Arini Subianto dan bagaimana rekam jejaknya? Simak informasinya di sini.

Selanjutnya: Greenpeace Kritik Gibran Glorifikasi Hilirisasi Nikel Jokowi: Faktanya Merusak Lingkungan…

<!--more-->

  1. Greenpeace Kritik Gibran Glorifikasi Hilirisasi Nikel Jokowi: Faktanya Merusak Lingkungan

Greenpeace Indonesia merespons soal pernyataan calon wakil presiden (Cawapres) Nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka dalam Debat Cawapres, Ahad, 21 Januari lalu. Kepala Greenpeace Indonesia Leonard Simanjuntak menilai komitmen Gibran untuk melanjutkan program hilirisasi di era Presiden Joko Widodo (Jokowi) justru akan menimbulkan banyak masalah.

"Pernyataan Cawapres 02 yang mengglorifikasi industri nikel dan ambisi hilirisasinya, seperti yang dijalankan pemerintahan Presiden Joko Widodo atau Jokowi, mengabaikan banyaknya persoalan yang terjadi selama ini," ujar Leonard dalam keterangannya pada Senin, 22 Januari 2024.

Ia menegaskan bahwa faktanya pertambangan nikel telah memicu kerusakan lingkungan, pencemaran akut, dan penggusuran masyarakat adat. Adapun pertambangan nikel di Indonesia beroperasi dengan skema perizinan berbasis lahan. Per September 2023, ada 362 izin pertambangan nikel dengan luas 933.727 hektare, sebagian besar berada di timur Indonesia yang kaya biodiversitas.

Berdasarkan catatan Greenpeace, di beberapa lokasi telah terjadi pembukaan lahan dan deforestasi di dalam izin konsesi nikel seluas 116.942 hektare. Masing-masing terjadi di Pulau Sulawesi 91.129 hektare atau 20 persen dari total deforestasi Pulau Sulawesi, dan di Kepulauan Maluku (Provinsi Maluku Utara dan Maluku) seluas 23.648 hektare atau 8 persen dari deforestasi Kepulauan Maluku.

"Eksploitasi nikel yang ugal-ugalan juga telah mencemari laut dan udara," ujar Leonard. Ia pun menyoroti rencana pembangunan 53 PLTU captive batu bara yang akan menambah beban daya sebesar 14,4 GW. Menurutnya, sebagian besar di antara rencana untuk smelter nikel itu jelas akan meningkatkan emisi dan pencemaran udara.

Berita lengkap bisa dibaca di sini.

Selanjutnya: Diprotes Kenaikan Pajak Hiburan, Sandiaga Uno Klaim WA dan DM-nya Meledak…

<!--more-->

  1. Diprotes Kenaikan Pajak Hiburan, Sandiaga Uno Klaim WA dan DM-nya Meledak

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengaku menerima banyak pesan usai pengacara kondang Hotman Paris dan penyanyi Inul Daratista memprotes soal kenaikan pajak hiburan jenis diskotek, karaoke, hingga spa yang mencapai 40-75 persen.

"Ini (pajak hiburan) yang membuat WA (WhatsApp) dan DM (direct massage) saya meledak, menerima laporan dari Bang Hotman dan Mbak Inul," kata Sandiaga dalam The Weekly Brief with Sandi Uno yang ditayangkan di akun YouTube Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) pada Selasa, 23 Januari 2024.

Perubahan pajak hiburan tercantum dalam Undang-undang Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (UU HKPD). Di situ, pemerintah daerah dapat menaikkan pajak hiburan jenis diskotek dan semacamnya, dari sebelumnya hanya 35%, menjadi paling rendah 40 persen dan paling tinggi 75 persen. Menurut Sandiaga, revisi undang-undang yang terbit pada 2022 itu bermaksud baik.

"Karena desentralisasi fiskal dan memberikan fleksibilitas kepada daerah untuk melihat situasi dan kondisi di lapangan yang lebih dekat dengan mereka," ucap Sandiaga.

Selain itu, dia mengklaim pemerintah daerah nantinya akan lebih mandiri dalam mengelola penerimaan negara. Aturan ini menurutnya juga akan memberikan kesejatahteraan kepada masyarakat.

Berita lengkap bisa dibaca di sini.

Pilihan Editor: Walhi Sebut Pernyataan Gibran Tak Sesuai Fakta: Food Estate Singkong Gagal, Tidak Pernah Panen

Berita terkait

Jokowi Menghapus Sistem Kelas BPJS Kesehatan, Dipertanyakan YLKI hingga Ditanggapi Direktur BPJS

26 menit lalu

Jokowi Menghapus Sistem Kelas BPJS Kesehatan, Dipertanyakan YLKI hingga Ditanggapi Direktur BPJS

Jokowi akan menerapkan sistem Kelas Rawat Inap Standar (KRIS) sebagai pengganti sistem kelas 1, 2, 3 BPJS

Baca Selengkapnya

Intip Bendungan Ameroro di Sultra yang Akan Diresmikan Jokowi Hari Ini

38 menit lalu

Intip Bendungan Ameroro di Sultra yang Akan Diresmikan Jokowi Hari Ini

Presiden Jokowi akan meresmikan Bendungan Ameroro di Kabupaten Konawe, Sultra. Berikut profil bendungan tersebut.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Bertemu Presiden Uni Emirat Arab Mohammed bin Zayed, Bahas Hubungan Bilateral

50 menit lalu

Prabowo-Gibran Bertemu Presiden Uni Emirat Arab Mohammed bin Zayed, Bahas Hubungan Bilateral

Prabowo dan MBZ membahas hubungan bilateral, khususnya di bidang pertahanan dan militer.

Baca Selengkapnya

Wacana Nomenklatur Baru Kabinet Prabowo-Gibran untuk Tambah Jumlah Menteri, Bagaimana Aturannya?

1 jam lalu

Wacana Nomenklatur Baru Kabinet Prabowo-Gibran untuk Tambah Jumlah Menteri, Bagaimana Aturannya?

Kabinet Prabowo-Gibran ditengarai akan gemuk, untuk mengubah aturan jumlah menteri harus ada nomenklatur baru. Bagaimana aturannya?

Baca Selengkapnya

Warteg Berpeluang Ikut Program Makan Siang Gratis, Kowantara: Momentum Meningkatkan Kualitas Menu

1 jam lalu

Warteg Berpeluang Ikut Program Makan Siang Gratis, Kowantara: Momentum Meningkatkan Kualitas Menu

Kowantara menyatakan keterlibatan warteg dalam program makan siang gratis berpotensi mengerek pendapatan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tambah Anggaran Perbaikan Jalan untuk Tahun Ini, Total jadi Rp 15 Triliun

1 jam lalu

Jokowi Tambah Anggaran Perbaikan Jalan untuk Tahun Ini, Total jadi Rp 15 Triliun

Jokowi meyakini pembangunan infrastruktur pada gilirannya akan mempengaruhi perekonomian lokal secara signifikan.

Baca Selengkapnya

Antara Program Dokter Spesialis Berbasis RS dan Kekagetan Jokowi

1 jam lalu

Antara Program Dokter Spesialis Berbasis RS dan Kekagetan Jokowi

Presiden Jokowi kaget melihat jumlah dokter spesialis sangat kurang, sehingga Indonesia peringkat ketiga terbawah dalam rasio dokter dan masyarakat

Baca Selengkapnya

Banjir Sumbar Berdampak ke Pariwisata, Sandiaga Uno: Keselamatan yang Paling Utama

2 jam lalu

Banjir Sumbar Berdampak ke Pariwisata, Sandiaga Uno: Keselamatan yang Paling Utama

Sandiaga Uno menyebut banjir Sumbar turut berdampak ke sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

Baca Selengkapnya

Makan Siang Gratis: Ditanggapi Koperasi Warteg hingga Soal Bujet

2 jam lalu

Makan Siang Gratis: Ditanggapi Koperasi Warteg hingga Soal Bujet

Pemerintah Kota Bandung bersama Indonesia Food Security Review (IFSR) melakukan uji program makan siang gratis bagi pelajar di enam sekolah

Baca Selengkapnya

Hari Ketiga di Sultra, Jokowi akan Resmikan Bendungan hingga Bagikan Bansos

2 jam lalu

Hari Ketiga di Sultra, Jokowi akan Resmikan Bendungan hingga Bagikan Bansos

Ini agenda kunjungan kerja hari terakhir Jokowi di Provinsi Sulawesi Tenggara.

Baca Selengkapnya