PT KAI Layani 3,5 Juta Penumpang selama Periode Nataru, Naik 27 Persen

Reporter

Riri Rahayu

Editor

Grace gandhi

Senin, 8 Januari 2024 11:50 WIB

Sejumlah penumpang menunggu kedatangan kereta api di Stasiun Surabaya Gubeng, Surabaya, Jawa Timur, Sabtu 30 Desember 2023. PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 8 Surabaya mencatat penumpang kereta api pada hari ini sebanyak 23.102 penumpang yang berangkat dari stasiun-stasiun di wilayah kerjanya dengan keberangkatan penumpang terbanyak di Stasiun Surabaya Gubeng sebanyak 7.504 penumpang, Stasiun Surabaya Pasarturi sebanyak 6.474 penumpang dan Stasiun Malang sebanyak 4.818 penumpang. ANTARA FOTO/Didik Suhartono

TEMPO.CO, Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI melayani 3.505.787 penumpang selama masa Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 atau Nataru 2023/2024 pada 21 Desember 2023 hingga 7 Januari 2024. Dengan realisasi tersebut, KAI melayani rata-rata 194.766 penumpang per hari selama periode tersebut.

"Jumlah tersebut meningkat 27 persen dibanding periode Nataru 2022/23 di mana KAI melayani 2.751.598 penumpang," kata Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo melalui keterangan tertulis, dikutip Senin, 8 Januari 2024.

Didiek mengatakan, kenaikan jumlah penumpang ini dipengaruhi peningkatan jumlah perjalanan kereta api (KA) selama periode Nataru 2023/2024. Di periode tersebut, total perjalanan kereta api jarak jauh dan lokal yang dikelola KAI mencapai 6,522 perjalanan kereta api atau rata-rata 362 perjalanan kereta api per hari. Angka tersebut naik 21 persen dibanding jumlah perjalanan kereta api periode Nataru 2022/2023 sebanyak 5.379 perjalanan KA atau rata-rata 299 perjalanan kereta api per hari.

Volume penumpang pada Angkutan Nataru 2023/2024, rinciannya yaitu kereta api jarak jauh sebanyak 2.889.523 penumpang yang terdiri dari 2.307.725 kereta api jarak jauh komersial dan 581.798 kereta api jarak jauh PSO. Kemudian, 616.264 penumpang kereta api lokal yang terdiri dari 259.799 kereta api lokal komersial dan 356.465 kereta api lokal PSO.

Penumpang pada perjalanan kereta api jarak jauh komersial, kata Didiek, terdiri dari 783.239 penumpang Kereta Eksekutif, 147.621 penumpang Kereta Bisnis, 1.366.670 penumpang Kereta Ekonomi, 8.739 penumpang Kereta Luxury, dan 1.456 penumpang Kereta Kompartemen.

Advertising
Advertising

"Kereta Kelas Eksekutif yang menjadi favorit masyarakat pada periode Nataru ini, di antaranya KA Ranggajati relasi Cirebon–Jember PP, KA Wijayakusuma relasi Cilacap–Ketapang PP, KA Pandalungan relasi Gambir–Jember PP," ujar Didiek.

Selanjutnya: Didiek menyebut puncak volume penumpang pada periode Nataru....

<!--more-->

Didiek menyebut puncak volume penumpang pada periode Nataru 2023/2024 terjadi pada Sabtu, 23 Desember 2023 sebanyak 233.554 penumpang. Adapun puncak kedua terjadi pada Senin, 1 Januari 2024 sebanyak 229.721 penumpang. KAI mencatat Stasiun Pasar Senen, Gambir, Yogyakarta, Bandung, Surabaya Pasarturi, Surabaya Gubeng, menjadi beberapa stasiun terpadat dalam periode ini.

Lebih lanjut di sisi kanal penjualan tiket, Didiek mengatakan, KAI mencatat transaksi penjualan tiket kereta api jarak jauh dan lokal yang berangkat pada masa angkutan Nataru 2023/24 didominasi melalui Access by KAI sebesar 65 persen dan melalui channel eksternal sebesar 27 persen.

Sementara itu, ihwal kecelakaan KA Turangga dan Commuter Line Bandung Raya, Didiek mengatakan hal tersebut menjadi evaluasi bersama untuk meningkatkan keselamatan dan keamanan perjalanan kereta api ke depan.

Diberitakan sebelumnya, kecelakaan yang terjadi di Cicalengka, Kabupaten Bandung pada Jumat, 5 Januari 2024 itu menyebabkan 4 pegawai KAI, yang terdiri dari masinis, asisten masinis, pramugara, dan petugas keamanan, meninggal.

“Pencapaian positif di masa Angkutan Nataru ini juga terdapat di sisi ketepatan waktu atau on time performance keberangkatan kereta api mencapai 99,3 persen dan kedatangan kereta api mencapai 98,2 persen. Hal ini juga yang menjadikan pertimbangan utama masyarakat memilih moda transportasi kereta api,” kata Didiek.

Pilihan Editor: Lion Air Buka Rute Baru Langsung Ternate ke Surabaya, Terbang Perdana 18 Januari

Berita terkait

43 Tahun PT Inka, Berikut Profil Perusahaan BUMN Manufaktur Kereta Api

3 menit lalu

43 Tahun PT Inka, Berikut Profil Perusahaan BUMN Manufaktur Kereta Api

PT Inka tahun ini memasuki usia ke-43. Perusahaan persero ini memproduksi manufaktur untuk perkeretaapian, produknya telah menyebar ke mancanegara.

Baca Selengkapnya

Menilik Pemandangan Danau Superior dengan Kereta Api Duluth Zephyr

10 jam lalu

Menilik Pemandangan Danau Superior dengan Kereta Api Duluth Zephyr

Selama perjalanan kereta api 75 menit wisatawan akan dimanjakan pemandangan kota dan Danau Superior

Baca Selengkapnya

Soal Kemungkinan Ekspansi di IKN, Bos MRT Jakarta: Bisa Terjadi tapi Saat Ini Masih Fokus Jalur Timur-Barat

1 hari lalu

Soal Kemungkinan Ekspansi di IKN, Bos MRT Jakarta: Bisa Terjadi tapi Saat Ini Masih Fokus Jalur Timur-Barat

Tuhiyat menyatakan prioritas MRT Jakarta saat ini menyelesaikan sejumlah proyek pembangunan jalur dan infrastruktur pendukung lainnya.

Baca Selengkapnya

6 Tips Memilih Kursi Pesawat yang Paling Nyaman untuk Perjalanan

1 hari lalu

6 Tips Memilih Kursi Pesawat yang Paling Nyaman untuk Perjalanan

Memilih kursi terbaik di pesawat dapat memberikan kenyamanan dalam perjalanan. Berikut terdapat tips memilih kursi pesawat paling nyaman.

Baca Selengkapnya

BPH Migas Minta PT KAI Optimalkan Pemanfaatan BBM Bersubsidi

2 hari lalu

BPH Migas Minta PT KAI Optimalkan Pemanfaatan BBM Bersubsidi

Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi atau BPH Migas mendorong PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) memaksimalkan pemanfaatan BBM bersubsidi.

Baca Selengkapnya

8 Cara Menahan BAB Saat Perjalanan Jauh, Salah Satunya Jangan Duduk

3 hari lalu

8 Cara Menahan BAB Saat Perjalanan Jauh, Salah Satunya Jangan Duduk

Ada beberapa cara menahan BAB saat perjalanan jauh. Sebaiknya hindari duduk karena bisa merangsang keluarnya tinja. Ini informasinya.

Baca Selengkapnya

Proyek MRT Jakarta Jalur Tomang-Medan Satria Dapat Kucuran Pinjaman Jepang Rp 14,5 Trilun

3 hari lalu

Proyek MRT Jakarta Jalur Tomang-Medan Satria Dapat Kucuran Pinjaman Jepang Rp 14,5 Trilun

Jepang berikan pinjaman 140,699 miliar Yen atau sekitar Rp 14,5 triliun untuk pembanguan MRT di Jakarta. Rencana pembangunan mulai Agustus 2024.

Baca Selengkapnya

Enam PSN Sektor Transportasi Tak Selesai Tahun Ini, Diteruskan ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

3 hari lalu

Enam PSN Sektor Transportasi Tak Selesai Tahun Ini, Diteruskan ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

Menhub Budi Karya Sumadi mengungkapkan ada sejumlah Proyek Strategis Nasional atau PSN sektor transportasi yang belum bisa diselesaikan tahun ini.

Baca Selengkapnya

Pelanggan Kereta Api Daop 9 Jember Meningkat Tujuh Persen Selama Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

4 hari lalu

Pelanggan Kereta Api Daop 9 Jember Meningkat Tujuh Persen Selama Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Tingginya animo masyarakat menggunakan kereta api selama libur panjang kali ini, tak lepas dari kepastian jadwal dan tingkat ketepatan waktu perjalana

Baca Selengkapnya

Berikut Rute dan Tarif LRT Jabodebek dan MRT Jakarta, Apa Saja Perbedaannya?

5 hari lalu

Berikut Rute dan Tarif LRT Jabodebek dan MRT Jakarta, Apa Saja Perbedaannya?

LRT Jabodebek dan MRT Jakarta kerap disamakan oleh sebagian orang. Padahal, dua transportasi umum ini memiliki perbedaan rute dan tarif.

Baca Selengkapnya