TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memiliki jabatan baru di Pengurus Besar Nahdlatul Ulama atau PBNU. Ia baru dilantik Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya sebagai Ketua Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (Lakpesdam).

"Saya sudah menandatangani SK Baru dan ketua Lakspesdamnya sudah berganti. Ketua Lakpesdam Erick Thohir," kata Gus Yahya dalam acara Pembukaan Muktamar Pemikiran NU 2023 di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta pada Jumat malam, 1 Desember 2023.

Erick menggantikan Ulil Abshar Abdalla dan Hasanuddin Ali. Gus Yahya pun berharap hadirnya Erickbisa memberi energi baru dalam mengembangkan operasional NU melalui peran Lakpesdam PBNU. Bahkan, kata Gus Yahya, Lakpesdam PBNU di bawah kepemimpinan Erick bisa dicanangkan sebagai Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) organisasi tersebut.

“Saya ingin membangun Lakpesdam ini menjadi Bappenas-nya PBNU. Pak Erick sudah bersedia,” tutur dia.

Erick Thohir memang diketahui dekat dengan NU. Ia pernah menjadi Ketua Steering Committee (Panitia Pengarah) peringatan Satu Abad NU pada 7 Februari 2023 lalu. Dalam pidatonya saat itu, Erick menyampaikan semangat kebangsaan yang akan lahir dari momentum tersebut. Ia juga berharap kaum Nahdliyyin dapat terus membawa kebaikan.

Erick mengatakan, bahwa usia yang mencapai satu abad juga menunjukkan bahwa Nahdlatul Ulama memberikan kebaikan kepada negeri. Hal itu dia sampaikan dengan membawa beberapa hasil survei terkait Nahdlatul Ulama.

"Berdasarkan survei, sekitar 71,8 persen masyarakat yakin Nahdlatul Ulama menanamkan semangat kebangsaan kepada masyarakat. Selain itu, sekitar 81 persen masyarakat yakin Nahdlatul Ulama membawa kebaikan kepada negeri," ujarnya.

RIRI RAHAYU | TEMPO.CO

Pilihan Editor: Erick Thohir Tunjuk Kepala Bapanas Sebagai Ketua Dewan Pengawas Bulog