Budiman Sudjatmiko Ungkap Rencana Prabowo Ingin Bangun 10 Kota Metaverse Rp 125 Triliun

Rabu, 29 November 2023 18:10 WIB

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kiri) bersama politikus PDI Perjuangan Budiman Sudjatmiko (kanan) berpose sambil mengepalkan tangan usai menghadiri deklrasi Gerakan PraBu di Gedung Marina, Semarang, Jawa Tengah, Jumat 18 Agustus 2023. Kegiatan yang dihadiri ribuan relawan Prabowo Subianto-Budiman Sudjatmiko (PraBu) se-Jateng tersebut untuk mendukung Prabowo sebagai calon presiden pada Pilpres 2024. ANTARA FOTO/Makna Zaezar

TEMPO.CO, Jakarta - Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Budiman Sudjatmiko mengungkapkan rencana Prabowo Subianto jika kelak terpilih menjadi presiden. Mantan kader PDIP itu menyebut Prabowo akan membangun sepuluh kota Metaverse.

"Sembilan kota sebagai seperti sembilan planet, dan mataharinya adalah IKN sebagai super hub dari ekosistem digital. Ini bisa dikerjakan, orangnya ada," ujar Budiman dalam acara Indonesia Digital Summit 2023 di Four Seasons Jakarta, Selasa, 28 November 2023.

Bila ditotal, kebutuhan investasi untuk membangun satu ekosistem digital di satu kota mencapai USD 8,6 miliar atau setara Rp 125 triliun. Budiman mengatakan, pemerintah bakal bergandengan tangan dengan stakeholders lain untuk meujudkannya.

Apa itu kota Metaverse?

Kota Metaverse adalah pengembangan dari konsep Metaverse. Awal mula kemunculan istilah tersebut adalah saat Facebook mengubah namanya menjadi meta. Mengutip sis.binus.ac.id, Metaverse adalah konsep dari alam semesta 3D yang rigid, online, yang menggabungkan beberapa ruang virtual yang berbeda.

Advertising
Advertising

Metaverse akan memungkinkan pengguna untuk bekerja, bertemu, bermain game, dan bersosialisasi bersama di ruang 3D ini. Salah satu contoh Metaverse adalah video gim yang saat ini memberikan pengalaman seakan nyata bagi para penggunanya.

Dilansir dari nlc.org, Metaverse menawarkan jawaban terhadap pengalaman komunikasi virtual yang selama ini dianggap kurang sempurna. Meskipun demikian, tidak ada definisi Metaverse yang disepakati dan dapat menjadi konsep yang sulit dipahami. Secara umum, Metaverse adalah evolusi berikutnya dari internet yang akan lebih mengintegrasikan pengalaman fisik dan digital.

Teknologi seperti blockchain dan Internet of Things (IoT) menjadi dasar bagi metaverse, dan pemerintah kota di seluruh negara sudah menggunakan teknologi ini dengan cara-cara inovatif untuk menyederhanakan proses kota, menarik pariwisata, dan mengelola sumber daya penting. Kota-kota tersebut contohnya adalah Orlando, Seoul, dan lain-lain.

Mengutip weforum.org, Seoul sejak 2021 telah menjadi kota Metaverse. Seoul meluncurkan aplikasi Metaversenya sendiri. Aplikasi tersebut bisa digunakan untuk melakukan beberapa aktivitas selain bermain game. Aplikasi tersebut bisa dimanfaatkan untuk kerja-kerja birokratis, salah satunya adalah mengirim komplain kepada pejabat. Selain itu, aplikasi tersebut juga bisa untuk membayar pajak, fungsi administrasi, pendidikan, pariwisata, dan layanan sipil lainnya.

Ciri-Ciri Kota Metaverse

Dilansir dari dianisa.com, berikut adalah ciri-ciri Kota Metaverse

1. Dunia Virtual

Karakteristik paling penting dari Metaverse adalah dunia virtual. Masyarakat dapat menjelajahinya menggunakan komputer, telepon seluler, teknologi yang dapat dikenakan, atau perangkat lain, sambil menikmati grafis dan suara 3D.

2. Virtual Reality

Virtual Reality adalah alat yang digunakan untuk menikmati dunia virtual. Salah satu alat Virtual Reality adalah earphone. Fungsi earphone tersebut adalah untuk memaksimalkan pengalaman berselancar di dunia virtual

3. Jejaring Sosial
Ada banyak orang lain yang direpresentasikan sebagai avatar. Avatar yang dimaksud di sini yaitu bot, agen virtual, dan manifestasi kecerdasan buatan. Pengguna juga dapat bertemu orang lain dan melakukan sesuatu dengan mereka.

4. Permanen

Metaverse haruslah permanen dan selalu tersedia kapanpun penggunanya inginkan. Konsep ini sama seperti media sosial yang ada saat ini.

5. Representasi Dunia Nyata

Dalam Kota Metaverse, objek dalam dunia virtual sebenarnya mewakili hal yang nyata di dunia nyata. Misalkan menerbangkan drone virtual di Metaverse dan menerbangkan drone sungguhan di dunia nyata. Nanti, manusia akan menyebut realitas dan virtual sebagai “kembar digital”, atau tidak ada perbedaan.

Pilihan Editor: Dituding Arahkan Dukungan ke Prabowo-Gibran Panitia Silatnas Desa Bersatu Dilaporkan ke Bawaslu

Berita terkait

PPP Belum Kunjung Bersikap, Sandiaga Berkukuh Dukung Pemerintahan Prabowo

1 jam lalu

PPP Belum Kunjung Bersikap, Sandiaga Berkukuh Dukung Pemerintahan Prabowo

Menurut Sandiaga, dukungan untuk pemerintah sejalan dengan nama PPP.

Baca Selengkapnya

KPU Bantah Gugatan NasDem soal Penggelembungan Suara PDIP di Sumut

5 jam lalu

KPU Bantah Gugatan NasDem soal Penggelembungan Suara PDIP di Sumut

NasDem mengungkapkan salah satu penyebab perolehan suara mereka berkurang karena KPU salah mengisi jumlah suara sah mereka.

Baca Selengkapnya

PDIP Tolak Wacana Revisi UU Kementerian Negara untuk Era Prabowo

6 jam lalu

PDIP Tolak Wacana Revisi UU Kementerian Negara untuk Era Prabowo

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mewanti-wanti bahwa kementerian negara yang ada saat ini sebenarnya sudah mampu merepresentasikan seluruh tanggung jawab negara.

Baca Selengkapnya

Profil Nahdlatul Wathan, Organisasi Massa Islam Pertama Bangun Ekosistem di IKN

6 jam lalu

Profil Nahdlatul Wathan, Organisasi Massa Islam Pertama Bangun Ekosistem di IKN

Nahdlatul Wathan (NW) menjadi organisasi massa Islam pertama yang membangun ekosistem di Ibu Kota Nusantara (IKN). Begini profilnya?

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno Kurasi UMKM untuk Isi Galeri di IKN saat HUT Kemerdekaan RI

7 jam lalu

Sandiaga Uno Kurasi UMKM untuk Isi Galeri di IKN saat HUT Kemerdekaan RI

Menteri parekraf Sandiaga Uno tengah menyiapkan UMKM yang akan mengisi acara HUT Kemerdekaan RI Agustus mendatang

Baca Selengkapnya

Pengamat Usul Kementerian Perdagangan dan Perindustrian Kembali Digabung di Pemerintahan Prabowo

7 jam lalu

Pengamat Usul Kementerian Perdagangan dan Perindustrian Kembali Digabung di Pemerintahan Prabowo

Wacana penambahan kementerian di pemerintahan Prabowo berpotensi membebani anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN)

Baca Selengkapnya

Hasto PDIP Isyaratkan Belum Ada Momentum Tepat Pertemuan Megawati-Prabowo

8 jam lalu

Hasto PDIP Isyaratkan Belum Ada Momentum Tepat Pertemuan Megawati-Prabowo

Wacana pertemuan Prabowo-Megawati sudah dibicarakan sebelum lebaran Idulfitri pada 10 April 2024.

Baca Selengkapnya

Hasto PDIP Bilang 8 Nama Besar Cagub Pilkada Jakarta Sudah di Kantong Mega

9 jam lalu

Hasto PDIP Bilang 8 Nama Besar Cagub Pilkada Jakarta Sudah di Kantong Mega

PDIP menyebut 8 nama besar cagub di Pilkada Jakarta sudah ada di kantong Mega. Siapa saja? Bagaimana pula dengan Sri Mulyani?

Baca Selengkapnya

Alasan Putri Anggota DPR Aria Bima Daftar sebagai Bakal Calon Wakil Wali Kota Solo ke PDIP

9 jam lalu

Alasan Putri Anggota DPR Aria Bima Daftar sebagai Bakal Calon Wakil Wali Kota Solo ke PDIP

PDIP Kota Solo menyatakan Sukma Putri Maharani adalah pendaftar pertama perempuan bagi partainya untuk Pilkada Solo.

Baca Selengkapnya

Bukan Muhammadiyah atau NU, Ini Ormas Islam Pertama yang Bangun Kantor Pusat di IKN

10 jam lalu

Bukan Muhammadiyah atau NU, Ini Ormas Islam Pertama yang Bangun Kantor Pusat di IKN

Nahdlatul Wathan melakukan peletakan batu pertama pembangunan kantor pusat di IKN pada Minggu, 5 Mei 2024.

Baca Selengkapnya