Atap Stasiun LRT dan Kereta Cepat Jebol, Wamen BUMN: Belum Pernah Dites dengan Hujan Deras

Senin, 6 November 2023 17:16 WIB

Video viral yang menyebut kebocoran saat terjadi hujan lebat, Sabtu malam 4 November 2023. PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) telah memberi klarifikasi kalau itu bukan terjadi di Stasiun Kereta Cepat Halim seperti yang disebut dalam video. Foto: X

TEMPO.CO, Jakarta - Video jebolnya atap Stasiun LRT Cawang Stasiun Kereta Cepat Halim ramai beredar di media sosial. Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo buka suara soal jebolnya atap dua stasiun ini.

Tiko, sapaan akrabnya, tidak menjawab ketika ditanyai apakah atap Stasiun Cawang dan Stasiun Halim yang jebol adalah karena kesalahan konstruksi. Namun dia menyebut kejadian itu terjadi karena belum ada pengetesan hujan deras ke atap tersebut.

"Mungkin karena belum pernah di-tes dengan hujan deras. Kemarin waktu hujan deras, kita lihat strukturnya harus kita perbaiki," kata Kartika saat ditemui di sela-sela acara The 4th Indonesia Human Capital Summit 2023 di kawasan Sudirman, Jakarta Pusat pada Senin, 6 November 2023.

Menurut Tiko, kejadian tersebut adalah hal yang biasa dalam sebuah project. Dia pun menyebut, jebolnya atap Stasiun Cawang dan Stasiun Halim menjadi review bersama.

Lebih jauh, Tiko mengatakan pihaknya telah memberi arahan ke PT Adhi Karya (Persero) Tbk dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk alias WIKA untuk segera memperbaiki atap Stasiun Cawang dan Stasiun Halim. Sebagai informasi, Adhi Karya adalah kontraktor pembangunan di Stasiun LRT Cawang. Sementara WIKA adalah kontraktor pembangunan Stasiun Kereta Cepat Halim.

Advertising
Advertising

"Ya pasti dong sudah ada arahan, itu kan bagian dari persyaratan jangka panjang mereka untuk memperbaiki kualitas dari pekerjaan," tutur dia.

Penjelasan KAI

<!--more-->

"Curah hujan yang cukup tinggi pada malam hari 4 November 2023 di sekitar area Stasiun Kereta Cepat Halim dan Stasiun Cawang yang mengakibatkan sejumlah plafon stasiun mengalami kebocoran, namun kondisi tersebut tidak menganggu area pelayanan secara keseluruhan," kata VP Public Relations KAI Joni Martinus dalam pernyataan resminya pada Ahad, 5 November 2023.

Pada Ahad pagi, kondisi cuaca cerah dan pelayanan di Stasiun LRT Jabodebek Cawang dan Halim berlangsung normal. KAI menyebut, pihak Adhi Karya dan Wika juga telah mulai melakukan perbaikan pada saluran air stasiun yang terdampak hujan lebat, serta investigasi penyebab kejadian.

Penjelasan KCIC

PT Kereta Cepat Indonesia China alias KCIC buka suara soal kejadian ini lewat GM Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa. Eva menyebut curah hujan cukup tinggi terjadi pada Sabtu malam di sekitar area Stasiun Kereta Cepat Halim. Namun kondisi itu tidak menganggu area pelayanan khususnya bagian dalam Stasiun Kereta Cepat Whoosh Halim.

"Adapun visual lain yang menggambarkan adanya limpahan air di sisi tangga bukan berada di dalam stasiun, namun di area luar lobby kedatangan sisi selatan," ujar Eva dalam keterangan resminya pada Ahad. "Limpahan air berasal dari saluran air yang tidak mampu menahan debit air karena intensitas hujan yang sangat tinggi."

Eva menuturkan, kondisi ini tidak menganggu pelayanan. Ini karena masih ada area lain yang bisa dilalui penumpang untuk menuju area lobby drop off dan pick up.

Selain itu, KCIC juga telah berkoordinasi dengan WIKA selaku kontraktor pembangunan Stasiun Kereta Cepat Halim. Pada Ahad pagi, Wika Konstruksi juga sudah mulai melakukan perbaikan pada saluran air sisi luar stasiun yang terdampak hujan lebat.

Berita terkait

43 Tahun PT Inka, Berikut Profil Perusahaan BUMN Manufaktur Kereta Api

1 hari lalu

43 Tahun PT Inka, Berikut Profil Perusahaan BUMN Manufaktur Kereta Api

PT Inka tahun ini memasuki usia ke-43. Perusahaan persero ini memproduksi manufaktur untuk perkeretaapian, produknya telah menyebar ke mancanegara.

Baca Selengkapnya

Soal Kemungkinan Ekspansi di IKN, Bos MRT Jakarta: Bisa Terjadi tapi Saat Ini Masih Fokus Jalur Timur-Barat

2 hari lalu

Soal Kemungkinan Ekspansi di IKN, Bos MRT Jakarta: Bisa Terjadi tapi Saat Ini Masih Fokus Jalur Timur-Barat

Tuhiyat menyatakan prioritas MRT Jakarta saat ini menyelesaikan sejumlah proyek pembangunan jalur dan infrastruktur pendukung lainnya.

Baca Selengkapnya

Pertamina Bentuk Direktorat Manajemen Risiko di Seluruh Subholding

3 hari lalu

Pertamina Bentuk Direktorat Manajemen Risiko di Seluruh Subholding

PT Pertamina (Persero) resmi menetapkan direktorat baru, yaitu direktorat manajemen risiko di seluruh subholding.

Baca Selengkapnya

Koruptor Pengadaan Lahan Bandara Ditangkap, YKKAP I Apresiasi Kejati Jawa Tengah

3 hari lalu

Koruptor Pengadaan Lahan Bandara Ditangkap, YKKAP I Apresiasi Kejati Jawa Tengah

Yayasan Kesejahteraan Karyawan Angkasa Pura I atau YKKAP I mengapresiasi Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah tangkap koruptor pengadaan lahan bandara.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Resmikan ANTARA Heritage Center di Pasar Baru

4 hari lalu

Erick Thohir Resmikan ANTARA Heritage Center di Pasar Baru

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir meresmikan ANTARA Heritage Center (AHC) di Pasar Baru, Jakarta

Baca Selengkapnya

72 Calon Masinis Mulai Berlatih Operasikan Kemudi Kereta Cepat Whoosh

5 hari lalu

72 Calon Masinis Mulai Berlatih Operasikan Kemudi Kereta Cepat Whoosh

Sebanyak 72 calon masinis kereta cepat Whoosh asal Indonesia mulai melakukan pelatihan di dalam kabin masinis Whoosh yang beroperasi setiap hari.

Baca Selengkapnya

Wamen BUMN Ungkap Kemungkinan Prabowo Bentuk Kementerian Perumahan dan Tata Kota

5 hari lalu

Wamen BUMN Ungkap Kemungkinan Prabowo Bentuk Kementerian Perumahan dan Tata Kota

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo ungkap kemungkinan Prabowo bentuk Kementerian Perumahan dan Tata Kota.

Baca Selengkapnya

Berikut Rute dan Tarif LRT Jabodebek dan MRT Jakarta, Apa Saja Perbedaannya?

6 hari lalu

Berikut Rute dan Tarif LRT Jabodebek dan MRT Jakarta, Apa Saja Perbedaannya?

LRT Jabodebek dan MRT Jakarta kerap disamakan oleh sebagian orang. Padahal, dua transportasi umum ini memiliki perbedaan rute dan tarif.

Baca Selengkapnya

Wakil Menteri BUMN Sebut Pengadaan Perumahan Masih Kurang Dukungan Pemerintah

6 hari lalu

Wakil Menteri BUMN Sebut Pengadaan Perumahan Masih Kurang Dukungan Pemerintah

Wakil Menteri BUMN sebut pemerintah masih kurang memberikan pendanaan untuk developer, guna memberikan pengadaan hunianuntuk masyarakat

Baca Selengkapnya

11 Orang Korban Kecelakaan Maut di Subang Dapat Santunan dari Jasa Raharja, Berapa Nilainya?

6 hari lalu

11 Orang Korban Kecelakaan Maut di Subang Dapat Santunan dari Jasa Raharja, Berapa Nilainya?

PT Jasa Raharja menjamin seluruh korban kecelakaan bus tersebut akan mendapat santunan.

Baca Selengkapnya