5 Cara Investasi Properti yang Mudah untuk Pemula

Reporter

Tempo.co

Editor

Laili Ira

Rabu, 25 Oktober 2023 13:00 WIB

Penting bagi pemula memahami cara investasi properti dengan strategi cerdas agar tidak merugi dan mendapat untung. Mari simak tipsnya. Foto: Canva

TEMPO.CO, Jakarta - Banyak cara investasi properti yang dapat dilakukan oleh pemula. Hal ini menjadi pilihan menarik bagi mereka yang ingin mengembangkan portofolio dalam berinvestasi.

Investasi properti merupakan salah satu bentuk investasi yang telah lama menjadi pilihan utama para investor yang ingin mengembangkan kekayaan mereka.

Investasi ini menawarkan potensi keuntungan jangka panjang dan berbagai manfaat finansial, seperti penghasilan sewa, pertumbuhan nilai aset, dan pengembangan portofolio.

Namun, untuk berhasil dalam investasi properti, diperlukan pemahaman yang mendalam tentang pasar properti, perencanaan yang matang, serta pemilihan yang bijak terkait properti yang akan diinvestasikan.

Dalam artikel ini, akan menjelaskan langkah-langkah penting dan strategi cerdas yang dapat membantu Anda memahami cara berinvestasi dalam properti dengan lebih baik. Simak ya.

Cara Investasi Properti Bagi Pemula

Advertising
Advertising

Bagi Anda yang baru memasuki dunia investasi properti, langkah awal ini dapat menjadi langkah yang menentukan dalam perjalanan investasi Anda. Berikut adalah sejumlah panduan yang bisa Anda diikuti sebagai pemula untuk memulai investasi properti dengan bijak:

1. Seleksi Pengembang yang Terpercaya

Sebelum memutuskan untuk membeli properti seperti rumah atau apartemen, penting untuk melakukan penelitian mendalam tentang pengembang properti yang terlibat.

Disarankan untuk memilih pengembang yang sudah memiliki reputasi baik dan dapat dipercaya. Hal ini penting untuk menghindari potensi penipuan properti yang dapat merugikan investor.

Hal yang dapat dilakukan adalah survei terlebih dahulu tentang properti yang Anda minati, dan pastikan Anda mengetahui latar belakang pengembang yang bertanggung jawab atas proyek tersebut.

Pastikan juga untuk memeriksa legalitas pengembang tersebut agar Anda merasa lebih aman saat melakukan transaksi.

2. Pilih Lokasi dengan Bijak

Salah satu aspek penting dalam berinvestasi properti adalah lokasi. Sebelum membeli properti, pertimbangkan dengan cermat lokasi yang Anda pilih.

Sebaiknya, pilih lokasi yang strategis dan memiliki potensi pertumbuhan. Misalnya, properti yang terletak di kawasan perkotaan atau dekat dengan fasilitas transportasi umum biasanya memiliki prospek yang lebih menjanjikan.

Lokasi yang strategis seringkali meningkatkan nilai jual properti dan membuatnya lebih mudah diakses oleh calon penyewa atau pembeli.

3. Siapkan Dana dengan Matang

Investasi properti memerlukan modal yang cukup besar, oleh karena itu, penting untuk mempersiapkan dana dengan cermat.

Pastikan Anda memiliki dana yang cukup untuk memenuhi kebutuhan investasi properti Anda, termasuk biaya tambahan yang mungkin timbul, seperti biaya bank, biaya asuransi, biaya notaris, dan pajak.

Beberapa biaya yang perlu Anda pertimbangkan sebelum memulai investasi properti antara lain:

  • Biaya tanda jadi: biaya ini ditentukan oleh pengembang properti atau penjual properti dalam kasus pasar sekunder dan biasanya berfungsi sebagai tanda keseriusan Anda dalam pembelian.
  • Uang muka: setelah membayar biaya tanda jadi, Anda perlu menyiapkan uang muka. Besaran uang muka dapat bervariasi tergantung apakah Anda membeli dari pengembang atau melalui pasar sekunder.
  • Angsuran: banyak pemula memilih untuk membiayai investasi properti mereka dengan kredit atau angsuran bulanan. Pastikan Anda memahami dan mampu membayar angsuran tersebut sesuai kesepakatan dengan pihak bank.

4. Lakukan Penelitian Harga Pasar

Sebelum memutuskan untuk membeli properti, pastikan untuk melakukan penelitian harga pasar di wilayah yang Anda minati.

Ini membantu Anda mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang harga properti di daerah tersebut dan memudahkan Anda untuk membuat perbandingan yang lebih baik saat berinvestasi.

Penelitian harga pasar juga dapat memberikan wawasan tentang prospek nilai jual properti di masa depan.

5. Pertimbangkan Fasilitas di Sekitar

Penting untuk mempertimbangkan fasilitas yang ada di sekitar properti. Fasilitas seperti pusat perbelanjaan, sekolah, rumah sakit, tempat ibadah, dan fasilitas infrastruktur lainnya dapat mempengaruhi harga jual properti.

Pastikan untuk memeriksa ketersediaan fasilitas internal dan eksternal di sekitar properti, karena ini dapat memengaruhi daya tarik dan nilai investasi properti Anda.

Inilah panduan singkat tentang cara berinvestasi dalam properti, terutama bagi pemula yang ingin memulai perjalanan investasi mereka.

Perhatikan semua faktor ini dengan cermat sebelum Anda mengambil keputusan berinvestasi properti. Semoga bermanfaat.

RISMA KHOLIQ

Pilihan Editor: Terkini: PPN Rumah akan Ditanggung Pemerintah, Butet Kartaredjasa Sentil Gibran

Berita terkait

Puluhan Emak-emak di Depok Kena Modus Investasi Emas Bodong, Kerugian Capai Rp 6 Miliar

50 menit lalu

Puluhan Emak-emak di Depok Kena Modus Investasi Emas Bodong, Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Puluhan emak-emak di Depok menjadi korban penipuan berkedok investasi emas bodong. Kerugian mencapai Rp 6 miliar.

Baca Selengkapnya

Tahun Ini, Investasi di Solo Raya Ditargetkan Tembus Rp 12 Triliun

1 jam lalu

Tahun Ini, Investasi di Solo Raya Ditargetkan Tembus Rp 12 Triliun

Deputi BKPM Nurul Ichwan berharap percepatan pencapaian realisasi investasi pada 2024 bakal menguatkan kolaborasi antardaerah.

Baca Selengkapnya

Jelang Singapore International Water Week, Kadin: Masih Banyak Populasi di RI yang Tak Punya Akses Air Bersih

18 jam lalu

Jelang Singapore International Water Week, Kadin: Masih Banyak Populasi di RI yang Tak Punya Akses Air Bersih

Kadin menggelar panel diskusi sebagai rangkaian dari SIWW 2024. Akses terhadap air bersih masih menjadi tantangan sejumlah wilayah di Indonesia.

Baca Selengkapnya

BRI Danareksa dan Succor AM Jalin Kerja Sama, Bidik Kenaikan AUM 50 Persen

19 jam lalu

BRI Danareksa dan Succor AM Jalin Kerja Sama, Bidik Kenaikan AUM 50 Persen

Sucor Aset Management menjalin kerja sama dengan BRI Danareksa Sekuritas untuk distribusi produk investasi reksa dana. Seperti apa targetnya tahun ini

Baca Selengkapnya

CIMB Niaga Gandeng Principal Indonesia, Luncurkan Reksa Dana Syariah Berdenominasi Dolar AS

19 jam lalu

CIMB Niaga Gandeng Principal Indonesia, Luncurkan Reksa Dana Syariah Berdenominasi Dolar AS

Bank CIMB Niaga bekerja sama dengan Principal Indonesia untuk meluncurkan Reksa Dana Syariah Principal Islamic ASEAN Equity Syariah.

Baca Selengkapnya

Eks Menteri Keamanan Panama Menang Pilpres dengan Dukungan Mantan Presiden

1 hari lalu

Eks Menteri Keamanan Panama Menang Pilpres dengan Dukungan Mantan Presiden

Eks menteri keamanan Panama memenangkan pilpres setelah menggantikan mantan presiden Ricardo Martinelli dalam surat suara.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Kemenperin akan Panggil Manajemen Sepatu Bata, Zulhas Sebut Pelaku Usaha Jastip Wajib Ikut Aturan

1 hari lalu

Terpopuler: Kemenperin akan Panggil Manajemen Sepatu Bata, Zulhas Sebut Pelaku Usaha Jastip Wajib Ikut Aturan

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) akan memanggil manajemen PT Sepatu Bata Tbk., imbas penutupan pabrik alas kaki itu di Purwakarta, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Luhut Punya Kabar Baru Soal Rencana Investasi Tesla di Indonesia

1 hari lalu

Luhut Punya Kabar Baru Soal Rencana Investasi Tesla di Indonesia

Selain Indonesia, ada negara-negara lain yang membujuk Tesla untuk berinvestasi.

Baca Selengkapnya

Wakil Sri Mulyani Harap Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen Bisa Gaet Investor

1 hari lalu

Wakil Sri Mulyani Harap Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen Bisa Gaet Investor

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara angka pertumbuhan ekonomi kuartal pertama 2024 bisa menjadi basis.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

3 hari lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya