UOB Gateway to ASEAN Conference 2023 Digelar Rabu Besok, 70 Perusahaan Asing Bakal Hadir

Senin, 9 Oktober 2023 23:11 WIB

(Dari kiri) Head of Strategic Communications and Brand UOB Indonesia Maya Rizano, Wholesale Banking Director UOB Indonesia Harapman Kasan, dan Ekonom Senior UOB Enrico Tanuwidjaja dalam konferensi pers UOB Gateway to ASEAN pada Senin, 9 Oktober 2023 di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan. TEMPO/Amelia Rahima Sari

TEMPO.CO, Jakarta - United Overseas Bank Limited alias UOB akan menggelar UOB Gateway to ASEAN Conference 2023 pada hari Rabu mendatang di Jakarta. Sebanyak 70 perusahaan asing akan menghadiri konferensi itu.

"Yang datang kurang lebih ada 150 orang, kurang lebih 60-70 company (perusahaan) dari luar," kata Wholesale Banking Director UOB Indonesia, Harapman Kasan, dalam konferensi pers pada Senin, 9 Oktober 2023 di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan.

Dia menyebut, perusahaan-perusahaan asing itu ada yang mulai menjalankan bisnisnya di Indonesia, ada yang ingin ekspansi, dan ada juga yang baru. Lebih jauh, dia tak menyebut spesifik soal target investasi yang dibidik UOB dari penyelenggaraan konferensi ini.

"Tapi kalau kita bicara historical (sejarah), 3 tahun terakhir kami bisa mendatangkan SGD 11,5 miliar," ujar Harapman.

Oleh sebab itu, UOB membidik investasi yang lebih besar dengan adanya acara ini. Dia pun optimistis hal ini bisa tercapai berkat banyaknya jumlah peserta.

Advertising
Advertising

Head of Strategic Communications and Brand UOB Indonesia, Maya Rizano, mengatakan konferensi ini adalah forum flagship dari UOB Group. Oleh karena keketuaan Indonesia di ASEAN Suit 2023, UOB memilih RI menjadi negara pertama konferensi di luar Singapura.

"Ke depannya ASEAN Gateway Conference akan dilaksanakan di negara tetangga lainnya, seperti Thailand, Malaysia, Vietnam, dan negara-negara lainnya," ujar Maya dalam kesempatan yang sama.

Maya menuturkan, konferensi ini adalah salah satu milestone untuk pembicaraan lebih jauh mengenai outlook arus perdagangan, investasi, dan bisnis di ASEAN. Selain mengundang pemerintah dan mitra dagang, acara ini turut mengundang calon investor asing dari berbagai negara.

"Terutama Cina, Malaysia, Thailand, Korea, dan negara-negara lainnya," tutur Maya.

UOB Gateway to ASEAN Conference 2023 akan diadakan pada Rabu, 11 Oktober 2023 di Hotel Raffles, Jakarta. Sejumlah pejabat dijadwalkan menghadiri acara ini, seperti Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Deputy Chairman and CEO UOB Wee Ee Cheong, dan sebagainya.

Pilihan Editor: UOB Indonesia Luncurkan Fitur Digitalisasi Pembiayaan Rantai Pasok, Apa Kelebihannya?

Berita terkait

Sri Mulyani: Investasi Bidang Pendidikan Membuka Peluang Indonesia Maju

9 jam lalu

Sri Mulyani: Investasi Bidang Pendidikan Membuka Peluang Indonesia Maju

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan investasi di bidang pendidikan akan membuka peluang Indonesia menjadi lebih maju.

Baca Selengkapnya

Kejati Bali Periksa Tujuh Saksi soal Dugaan Bendesa Adat Peras Investor

20 jam lalu

Kejati Bali Periksa Tujuh Saksi soal Dugaan Bendesa Adat Peras Investor

Seorang Bendesa Adat di Bali ditangkap Kejaksaan atas dugaan pemerasan terhadap investor

Baca Selengkapnya

Wamen BUMN Sebut Freeport Bisa Produksi 50 Ton Emas Batangan per Tahun: Mulai Mei di Manyar

1 hari lalu

Wamen BUMN Sebut Freeport Bisa Produksi 50 Ton Emas Batangan per Tahun: Mulai Mei di Manyar

Wamen BUMN Kartika Wirjoatmodjo menargetkan Indonesia mulai bulan ini bakal memproduksi emas batangan secara mandiri hingga 50 ton per tahun.

Baca Selengkapnya

Startup Runchise Kumpulkan Modal Segar Rp 16 Miliar, Akan Digunakan untuk Apa Saja?

1 hari lalu

Startup Runchise Kumpulkan Modal Segar Rp 16 Miliar, Akan Digunakan untuk Apa Saja?

Startup manajemen restoran dan waralaba kuliner dalam negeri, Runchise, memperoleh pendanaan segar sebesar US$1 juta atau sekitar Rp 16 miliar.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Investasi Reksa Dana Saham Tidak Direkomendasikan

1 hari lalu

Ini Alasan Investasi Reksa Dana Saham Tidak Direkomendasikan

Tren harga beberapa saham besar menurun, investasi di reksa dana saham pun terdampak.

Baca Selengkapnya

Puluhan Emak-emak di Depok Kena Modus Investasi Emas Bodong, Kerugian Capai Rp 6 Miliar

1 hari lalu

Puluhan Emak-emak di Depok Kena Modus Investasi Emas Bodong, Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Puluhan emak-emak di Depok menjadi korban penipuan berkedok investasi emas bodong. Kerugian mencapai Rp 6 miliar.

Baca Selengkapnya

Tahun Ini, Investasi di Solo Raya Ditargetkan Tembus Rp 12 Triliun

1 hari lalu

Tahun Ini, Investasi di Solo Raya Ditargetkan Tembus Rp 12 Triliun

Deputi BKPM Nurul Ichwan berharap percepatan pencapaian realisasi investasi pada 2024 bakal menguatkan kolaborasi antardaerah.

Baca Selengkapnya

Daftar Negara di Asia Tenggara dengan Gaji Tertinggi, Indonesia Nomor Berapa?

1 hari lalu

Daftar Negara di Asia Tenggara dengan Gaji Tertinggi, Indonesia Nomor Berapa?

Berikut ini daftar negara di Asia Tenggara dengan gaji tertinggi. Indonesia memiliki rata-rata upah sebesar Rp5 juta. Ini informasinya.

Baca Selengkapnya

Jelang Singapore International Water Week, Kadin: Masih Banyak Populasi di RI yang Tak Punya Akses Air Bersih

2 hari lalu

Jelang Singapore International Water Week, Kadin: Masih Banyak Populasi di RI yang Tak Punya Akses Air Bersih

Kadin menggelar panel diskusi sebagai rangkaian dari SIWW 2024. Akses terhadap air bersih masih menjadi tantangan sejumlah wilayah di Indonesia.

Baca Selengkapnya

BRI Danareksa dan Succor AM Jalin Kerja Sama, Bidik Kenaikan AUM 50 Persen

2 hari lalu

BRI Danareksa dan Succor AM Jalin Kerja Sama, Bidik Kenaikan AUM 50 Persen

Sucor Aset Management menjalin kerja sama dengan BRI Danareksa Sekuritas untuk distribusi produk investasi reksa dana. Seperti apa targetnya tahun ini

Baca Selengkapnya