Harga Minyak Mentah Melonjak, Menteri ESDM Minta Masyarakat Tak Beralih ke Pertalite

Sabtu, 16 September 2023 16:00 WIB

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif usai menghadiri Indonesia EBTKE Conex 2023 di ICE BSD, Tangerang, Rabu, 12 Juli 2023. TEMPO/Amelia Rahima Sari.

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif was-was masyarakat golongan mampu beralih menggunakan bahan bakar minyak (BBM) subsidi jenis Pertalite. Hal ini seiring melonjaknya harga minyak mentah dunia yang diikuti kenaikan harga BBM non subsidi seperti Pertamax.

"Kami harap, kami imbau, jangan masuk sektor subsidi. Yang berkendara kan banyak dari segmen mampu," kata Arifin ketika ditemui di Kantor Kementerian ESDM, Jumaat. 15 September 2023.

PT Pertamina (Persero) telah menyesuaikan harga BBM nonsubsidi pada Jumat, 1 September 2023. Harga Pertamax naik menjadi Rp 13.300 per liter. Sebelumnya, Pertamax dibanderol Rp 12.400 per liter. Tak hanya BBM dengan RON 92, sejumlah BBM nonsubsidi lainnya juga dilaporkan mengalami kenaikan harga.

Pertamax Green (RON 95) kini dijual dengan harga Rp 15.000 per liter, dari sebelumnya Rp 13.500. Kemudian, harga Pertamax Turbo naik dari Rp 14.400 per liter menjadi Rp 15.900. Sedangkan Dexlite dipasarkan dengan harga Rp 16.350 dan Pertamina Dex Rp 16.900 per liter.

Adapun dalam perdagangan Kamis (Jumat pagi waktu Indonesia) harga minyak dunia naik ke level tertinggi tahun 2023. Harga minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman November terangkat US$ 1,82 atau 1,9 persen menjadi US$ 93,89 per barel di London ICE Futures Exchange. Hal ini terjadi setelah harga minyak dunia mencapai level tertinggi di US$ 93,89 per barel, yang merupakan level tertinggi sejak November 2022.

Advertising
Advertising

Sementara minyak mentah berjangka West Texs Intermediate AS untuk pengiriman Oktober menguat US$ 1,64 atau 1,85 persen menjadi US$ 90,16 per barel di New York Mercantile Exchange. Harga menetap di atas US$ 90 untuk pertama kalinya sejak November lalu.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati sebelumnya menjelaskan pada APBN 2023 pemerintah menganggarkan Rp 8,5 triliun untuk 8.654,2 kiloliter BBM. Direktur Jenderal Anggaran Kemenkeu Isa Rachmatarwata menambahkan, pihaknya terus mencermati potensi subsidi BBM, LPG hingga listrik yang melampaui kuota yang disediakan.

Kemenkeu dalam hal ini bekerja sama dengan badan usaha, seperti Pertamina dan PLN, untuk mengendalikan volume BBM, LPG hingga listrik subsidi yang dikonsumsi masyarakat. Sebab, harga BBM dan bahan baku untuk menghasilkan listrik pada tahun ini lebih rendah daripada yang diperkirakan pada saat penyusunan APBN.

"Tapi ini akan terus kami cermati dan terutama kami ingin mengajak semua pihak untuk menjaga agar konsumsi BBM bersubsidi, listrik bersubsidi, dan LPG (bersubsidi) bisa kita kendalikan bersama dan tidak melampaui kuota yang sudah ditetapkan," kata Isa, pertengahan Agustus 2023 lalu.

RIRI RAHAYU | RAFIF RAHEDIAN | AMELIA RAHIMA SARI | ANTARA

Pilihan Editor: Naik Turun Harga BBM Subsidi selama Jokowi Menjabat Presiden

Berita terkait

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

6 jam lalu

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

Pemerintah telah merevisi kebijakan impor menjadi Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag Nomor 8 Tahun 2024. Wamendag sebut alasannya.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Masalah Impor Tidak Hanya Tanggung Jawab Bea Cukai

10 jam lalu

Sri Mulyani: Masalah Impor Tidak Hanya Tanggung Jawab Bea Cukai

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan persoalan impor tidak hanya tanggung jawab Dirjen Bea Cukai.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani dan Airlangga Bebaskan Kontainer yang Tertahan Perizinan Impor

10 jam lalu

Sri Mulyani dan Airlangga Bebaskan Kontainer yang Tertahan Perizinan Impor

Menteri Sri Mulyani dan Airlangga Hartarto melepaskan belasan kontainer yang sempat tertahan persoalan perizinan impor.

Baca Selengkapnya

SKK Migas Sebut akan Terus Mengawasi Komitmen Kerja Pasti Medco Energi di Blok Corridor

18 jam lalu

SKK Migas Sebut akan Terus Mengawasi Komitmen Kerja Pasti Medco Energi di Blok Corridor

SKK Migas akan terus memantau pelaksanaan komitmen kerja pasti di Blok Corridor yang dikelola PT Medco Energi International Tbk. (MEDC),

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik

1 hari lalu

Terkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik

Berita terkini bisnis: Presiden Jokowi dan Sri Mulyani rapat membahas pembatasan impor, sertifikat tanah di Kabupaten Bekasi beralih ke elektronik.

Baca Selengkapnya

Jokowi, Sri Mulyani, dan Airlangga Gelar Rapat tentang Pembatasan Impor

1 hari lalu

Jokowi, Sri Mulyani, dan Airlangga Gelar Rapat tentang Pembatasan Impor

Presiden Joko Widodo atau Jokowi menggelar rapat dengan Sri Mulyani, Airlangga Hartarto, dan Agus Gumiwang tentang pembatasan impor.

Baca Selengkapnya

Di Qatar Economic Forum, Prabowo Sebut Biaya Pembangunan IKN Tembus Rp 16 Triliun per Tahun

1 hari lalu

Di Qatar Economic Forum, Prabowo Sebut Biaya Pembangunan IKN Tembus Rp 16 Triliun per Tahun

Presiden terpilih Prabowo Subianto membeberkan strategi Pemerintah untuk membiayai pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca Selengkapnya

Menghitung Cadangan Migas Kita, Menteri ESDM Optimistis Masih Berperan Hingga 2060

1 hari lalu

Menghitung Cadangan Migas Kita, Menteri ESDM Optimistis Masih Berperan Hingga 2060

Menteri ESDM Arifin Tasrif menegaskan bahwa sektor migas masih berperan penting, meskipun dunia berkomitmen untuk melakukan transisi energi bersih,

Baca Selengkapnya

Sebut Sektor Migas Masih Menjanjikan, Kementerian ESDM Catat Komitmen Eksplorasi Rp 15 Triliun Sejak 2021

1 hari lalu

Sebut Sektor Migas Masih Menjanjikan, Kementerian ESDM Catat Komitmen Eksplorasi Rp 15 Triliun Sejak 2021

Kementerian ESDM menyatakan sektor minyak dan gas atau migas di Indonesia masih menjanjikan.

Baca Selengkapnya

TImbulkan Opini Negatif Masyarakat, Pakar Nilai Informasi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai ke Publik Tak Rinci

2 hari lalu

TImbulkan Opini Negatif Masyarakat, Pakar Nilai Informasi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai ke Publik Tak Rinci

Pakar menilai komunikasi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai kepada publik belum optimal, kerap memicu opini negatif masyarakat

Baca Selengkapnya