Segini Harta Kekayaan Nana Sudjana, Pj Gubernur Jateng Pengganti Ganjar

Selasa, 5 September 2023 14:57 WIB

Komjen Polisi (Purn) Nana Sudjana saat dilantik menjadi Pejabat Gubernur Jawa Tengah oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian di Kemendagri, Jakarta, Selasa 5 September 2023. Komjen Polisi (Purn) Nana Sudjana pernah ditugaskan di Polresta Yogyakarta, Polres Metro Jakarta Barat, Kapolres Probolinggo, Wakapolwiltabes Surabaya, Analis Utama Tk III Badan Intelijen dan Keamanan atau Baintelkam Polri, Kapolresta Surakarta, Dirintelkam Polda Jawa Tengah, Analis Utama Tk I Baintelkam Polri, Analis Kebijakan Madya Bidang Ekonomi Baintelkam Polri, Dirintelkam Polda Jawa Timur, Wakapolda Jambi, Wakapolda Jawa Barat, Direktur Politik Baintelkam Polri, Kapolda NTB, Kapolda Sulawesi Utara dan Kapolda Sulawesi Selatan, dan terakhir diangkat sebagai Inspektur Utama Sekretariat Jenderal DPR RI. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo alias Jokowi menunjuk mantan Kepala Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya (Kapolda Metro Jaya) Nana Sudjana sebagai Penjabat atau Pj Gubernur Jawa Tengah (Jateng) menggantikan Ganjar Pranowo yang masa jabatannya habis pada Selasa, 5 September 2023.

Menurut catatan Tempo, Nana sebelumnya tak lagi menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya lantaran membiarkan kerumunan di acara Maulid Nabi Muhammad SAW di sekitar kediaman Rizieq Shihab di Petamburan, Minggu, 15 November 2020. Padahal kasus Covid-19 saat itu tengah naik dan pemerintah memberlakukan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

Lantas, bagaimana profil dan harta kekayaan Nana Sudjana?

Harta Kekayaan Nana Sudjana

Nana merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1988. Lulus dari Akpol, ia ditugaskan di Polresta Yogyakarta selama beberapa tahun.

Tahun 2001, pria kelahiran Cirebon, Jawa Barat, 26 Maret 1965 ini dipindahtugaskan ke Polres Metro Jakarta Barat. Kemudian, Nana sempat menjadi Kapolres Probolinggo (2006), Wakapolwiltabes Surabaya (2008), Analis Utama Tk III Badan Intelijen dan Keamanan atau Baintelkam Polri, lalu Kapolresta Surakarta (2010).

Advertising
Advertising

Saat Nana menjabat Kapolrestabes Surakarta, Jokowi duduk sebagai Wali Kota Solo sebelum menjadi Presiden RI.

Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara Elektronik (e-LHKPN) pada laman Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Nana pertama kali menyampaikan laporan jumlah hartanya ketika menjadi Kepala Kepolisian Resor atau Kapolres Probolinggo, Jawa Timur. Total kekayaannya saat itu sebesar Rp885,3 juta (Rp885.308.755) per 5 Oktober 2007.

Nana Sudjana pernah dirotasi menjadi Kapolda Jambi

<!--more-->

Kemudian, setelah tiga tahun, dia kembali menyerahkan LHKPN, tepatnya pada 24 Desember 2010. Saat itu, Nana mengemban amanah sebagai Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) di bawah unit kerja Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu. Jumlah keseluruhan asetnya senilai Rp1,05 miliar (Rp1.054.936.764).

Nana Sudjana selanjutnya dirotasi menjadi Kapolda Jambi dan tercatat memiliki harta sebesar Rp1,7 miliar (Rp1.721.400.747) per 13 April 2016. Selang dua tahun, yaitu pada 2018, hartanya telah menyentuh angka Rp4,3 miliar (Rp4.319.353.681) ketika menduduki kursi Kapolda Nusa Tenggara Barat (NTB).

Kemudian dia ditugaskan di Polda Metro Jaya dengan harta Rp4,8 miliar (Rp4.816.653.681) per 31 Desember 2019. Masih menjabat posisi yang sama, tetapi bergeser ke Sulawesi Utara (Sulut), Nana melaporkan LHKPN kepada KPK pada 24 Maret 2021 dengan jumlah yang tidak berubah, yaitu Rp4,8 miliar.

Belum genap setahun menjabat Kapolda Sulawesi Utara, dia dipindahkan ke Sulawesi Selatan (Sulsel) dengan harta kekayaan bertambah sekitar Rp0,4 miliar atau meningkat menjadi Rp5,2 miliar (Rp5.282.430.453) pada 31 Desember 2021.

Adapun total aset Nana pada 31 Desember 2022 tidak mengalami perubahan, yaitu Rp5,2 miliar. Berikut rinciannya.

- Tanah dan bangunan: Rp3.746.200.000.

- Alat transportasi dan mesin: Rp360.000.000.

- Harta bergerak lainnya: Rp270.350.000.

- Surat berharga: -

- Kas dan setara kas: Rp905.880.453.

- Harta lainnya: -

- Utang: -

MELYNDA DWI PUSPITA

Pilihan editor: 10 PJ Gubernur yang akan Dilantik Jokowi: Nana Sudjana hingga Bachtiar Baharuddin

Berita terkait

PDIP Akan Gunakan Api Abadi Mrapen Saat Acara Pembukaan Rakernas, Apa Maknanya?

1 hari lalu

PDIP Akan Gunakan Api Abadi Mrapen Saat Acara Pembukaan Rakernas, Apa Maknanya?

PDIP akan menggunakan Api Abadi Mrapen dari Grobogan, Jawa Tengah, saat acara pembukaan dan menempatkanya selama Rakernas.

Baca Selengkapnya

Gerindra Jaring Tiga Tokoh Perempuan untuk Pilkada Semarang 2024, Begini Mekanismenya

2 hari lalu

Gerindra Jaring Tiga Tokoh Perempuan untuk Pilkada Semarang 2024, Begini Mekanismenya

Partai Gerindra akan berkomunikasi dengan semua parpol untuk Pilkada Semarang 2024.

Baca Selengkapnya

Bima Arya Sebut Depok Panas, Mohammad Idris : Perubahan Iklim

2 hari lalu

Bima Arya Sebut Depok Panas, Mohammad Idris : Perubahan Iklim

Wali Kota Depok Mohammad Idris merespon statement kandidat calon Gubernur Jawa Barat dari PAN, Bima Arya yang mengatakan Depok panas dan kurang penghijauan.

Baca Selengkapnya

Menjelang Pilkada Jateng 2024, Menjaring Nama dan Peluang Koalisi Partai

3 hari lalu

Menjelang Pilkada Jateng 2024, Menjaring Nama dan Peluang Koalisi Partai

Dari nama-nama yang muncul untuk bersaing di Pilkada Jateng, tak hanya politikus, ada polisi pangkat jenderal dan selebriti

Baca Selengkapnya

Pasca-Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Wali Kota Depok Keluarkan SE Tentang Study Tour

4 hari lalu

Pasca-Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Wali Kota Depok Keluarkan SE Tentang Study Tour

Pasca kecelakaan bus rombongan perpisahan siswa SMK Lingga Kencana, Wali Kota Depok mengeluarkan surat edaran tentang kegiatan study tour.

Baca Selengkapnya

PDIP akan Libatkan Ganjar dalam Pilkada 2024, Ini Tugasnya

4 hari lalu

PDIP akan Libatkan Ganjar dalam Pilkada 2024, Ini Tugasnya

PDIP masih menjaring nama-nama potensial untuk Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

SE Pj Gubernur Jawa Barat soal Izin Study Tour Usai Kecelakaan Subang, Tetap Boleh di Dalam Kota

5 hari lalu

SE Pj Gubernur Jawa Barat soal Izin Study Tour Usai Kecelakaan Subang, Tetap Boleh di Dalam Kota

Pj Gubernur Jawa Barat terbitkan SE terkait izin pelaksanaan study tour usai kecelakaan di Subang.

Baca Selengkapnya

Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok Kecelakaan, Pj Gubernur Jabar Minta Study Tour Cukup di Dalam Kota

5 hari lalu

Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok Kecelakaan, Pj Gubernur Jabar Minta Study Tour Cukup di Dalam Kota

Pj Gubernur Jawa Barat merespon kecelakaan bus rombongan siswa SMK Lingga Kencana dengan surat edaran.

Baca Selengkapnya

Beda Sikap Soal Peringatan Prabowo agar Oposisi Tak Ganggu Pemerintahannya

6 hari lalu

Beda Sikap Soal Peringatan Prabowo agar Oposisi Tak Ganggu Pemerintahannya

Ganjar berharap masyarakat sipil bisa ikut memberikan catatan kritis pada pemerintahan Prabowo nanti.

Baca Selengkapnya

Prediksi Cuaca Sepekan di Jawa Barat, Ada Tiga Hari dengan Potensi Hujan Besar

6 hari lalu

Prediksi Cuaca Sepekan di Jawa Barat, Ada Tiga Hari dengan Potensi Hujan Besar

BMKG memprediksi potensi hujan dengan intensitas sedang hingga sangat lebat di Jawa Barat bakal berkurang selama sepekan, 13-19 Mei 2024.

Baca Selengkapnya