Luhut Sebut Transisi Energi Adalah Tantangan dan Peluang Bagi ASEAN

Minggu, 3 September 2023 18:33 WIB

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan saat ditemui di kantornya, Jakarta Pusat usai rapat koordinasi pada Jumat, 18 Agustus 2023. TEMPO/Amelia Rahima Sari.

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan menjadi pembicara dalam acara pembukaan The ASEAN Business and Investment Summit (ABIS) 2023 yang digelar Boston Consulting Group (BCG) dan ASEAN Business Advisory Council (ASEAN BAC) pada Minggu, 3 September 2023. Acara tersebut mengusung tema "Realizing The US$20Tn Asean Centrality Opportunity And What It Means For Ceos".

Luhut memaparkan peluang investasi ASEAN dan kolaborasi dunia usaha dalam membuka potensi sentralitas ASEAN. “Transisi energi adalah tantangan dan peluang bagi ASEAN, yang menyiratkan transformasi seutuhnya dalam memproduksi, mengonsumsi, dan mengalokasikan sumber daya," ujar dia lewat keterangan tertulis, Minggu.

Energi terbarukan, kendaraan listrik, penyimpanan energi, critical minerals, dan carbon offset, kata Luhut, merupakan peluang dalam transisi energi. Tujuannya untuk mencapai The US$20Tn Asean Centrality, sehungga ASEAN perlu lebih banyak kolaborasi. Karena, dia berujar, untuk bisa memanfaatkan peluang ekonomi yang sangat besar di ASEAN, tidak dapat melakukannya sendiri.

Menurut dia, mengandalkan dana publik saja tidak akan cukup untuk mempercepat upaya atau membiayai semua proyek di Indonesia secara memadai. Sehingga di sinilah peran kemitraan pemerintah-swasta, di mana mereka memainkan peran penting dalam mengisi kesenjangan keuangan.

"Diperkuat oleh dukungan pemerintah melalui kebijakan, kami yakin potensi ekonomi ASEAN akan dapat kita lihat di tahun-tahun mendatang," kata Luhut.

Advertising
Advertising

Negara-negara ASEAN mempunyai potensi besar untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, dengan kerja sama yang kuat antara pemerintah dan dunia usaha. ASEAN Indonesia 2023 akan menjadi katalisator untuk memfasilitasi investasi yang saling menguntungkan dan berkelanjutan peluang di negara-negara ASEAN.

"Kami akan terus memperjuangkan kolaborasi, menghilangkan hambatan, dan menciptakan lingkungan kondusif bagi kemitraan dan kemajuan ASEAN,” kata Luhut.

Pilihan Editor: Jadi Ketua Satgas Penanganan Polusi Udara Jabodetabek, Luhut: Jangan Saling Menyalahkan

Berita terkait

Dihadiri Elon Musk, Jokowi akan Buka KTT World Water Forum Senin Pagi Ini

2 jam lalu

Dihadiri Elon Musk, Jokowi akan Buka KTT World Water Forum Senin Pagi Ini

Presiden Jokowi akan membuka KTT World Water Forum Ke-10 bertempat di Bali Internasional Convention Center (BICC), Bali, Senin pagi ini,

Baca Selengkapnya

Paytren Dicabut OJK, Apa Itu Investasi Syariah? Simak Penjelasan Ekonom Celios

5 jam lalu

Paytren Dicabut OJK, Apa Itu Investasi Syariah? Simak Penjelasan Ekonom Celios

Manajer investasi usaha bidang konvensional berpatokan pada pasar bebas.

Baca Selengkapnya

Kasus Ledakan Pabrik Smelter Bertambah, Pengamat: Pemerintah Lebih Prioritaskan Investasi Ketimbang Sistem Keamanan Pabrik

18 jam lalu

Kasus Ledakan Pabrik Smelter Bertambah, Pengamat: Pemerintah Lebih Prioritaskan Investasi Ketimbang Sistem Keamanan Pabrik

Pemerintah terkesan tidak serius dalam penerapan standar keamanan untuk perusahaan smelter ataupun investor asing yang masuk ke Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Luhut Tawarkan Elon Musk Luncurkan Roket Starship ke Mars dari Biak

21 jam lalu

Luhut Tawarkan Elon Musk Luncurkan Roket Starship ke Mars dari Biak

Luhut pun sempat bertanya soal keseriusan Elon Musk meluncurkan roket ke Mars dan menawarkan peluncuran roket Starship dapat dilakukan di Biak, Papua

Baca Selengkapnya

Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

1 hari lalu

Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

Luhut mengungkap itu lewat pernyataannya bahwa World Water Forum di Bali harus menghasilkan, apa yang disebutnya, concrete deliverables.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Klaim Pembebasan Lahan untuk IKN Tidak Terburu-buru dan Melanggar HAM: Semua Diganti

1 hari lalu

Pemerintah Klaim Pembebasan Lahan untuk IKN Tidak Terburu-buru dan Melanggar HAM: Semua Diganti

Pemerintah akan menggusur warga di area 2.086 hektare lahan untuk proyek IKN. Ganti rugi dan tempat relokasi disiapkan.

Baca Selengkapnya

Luhut Puas Tactical Floor Game Pengamanan Tamu VVIP WWF ke-10 Bali

2 hari lalu

Luhut Puas Tactical Floor Game Pengamanan Tamu VVIP WWF ke-10 Bali

Luhut berharap pelaksanaan WWF dengan jumlah peserta yang tercatat lebih 30.000 dari 148 negara itu dapat berjalan dengan baik.

Baca Selengkapnya

Di Qatar Economic Forum, Prabowo Sebut Biaya Pembangunan IKN Tembus Rp 16 Triliun per Tahun

2 hari lalu

Di Qatar Economic Forum, Prabowo Sebut Biaya Pembangunan IKN Tembus Rp 16 Triliun per Tahun

Presiden terpilih Prabowo Subianto membeberkan strategi Pemerintah untuk membiayai pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Gubernur Jenderal Australia Bertemu, Bahas Penguatan Hubungan antar Masyarakat

2 hari lalu

Jokowi dan Gubernur Jenderal Australia Bertemu, Bahas Penguatan Hubungan antar Masyarakat

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dalam keterangan pers usai pertemuan, menjelaskan, Jokowi dan Hurley misalnya mebahas upaya menggiatkan pengajaran bahasa di masing-masing negara.

Baca Selengkapnya

Pencabutan Izin Usaha Paytren Dinilai Menyelamatkan Lebih Banyak Calon Investor

2 hari lalu

Pencabutan Izin Usaha Paytren Dinilai Menyelamatkan Lebih Banyak Calon Investor

Ekonom Nailul Huda menilai langkah OJK mencabut izin PT Paytren Manajemen Investasi sudah tepat.

Baca Selengkapnya