TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir kemarin meresmikan tiga proyek pendukung pengembangan pariwisata di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).

"Hari ini kita mengecek dan melihat langsung pembangunan berkelanjutan di Mandalika yang telah dikerjakan," ucap Erick Thohir saat mengunjungi Kuta Lane, di Praya, Ahad, 9 Juli 2023.

Ketiga proyek yang dikerjakan oleh Pengembangan Pariwisata Indonesia atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) tersebut adalah Kuta Lane The Mandalika, Masjid Al Hikam Kuta, dan Pullman Merujani Mandalika Beach Resort. Kuta Lane sendiri merupakan landmark yang menjadi akses menuju kawasan Pantai Mandalika dari area parkir atau Bazar Mandalika.

Lantas, bagaimana profil dari tiga proyek di Mandalika yang baru diresmikan Erick Thohir tersebut? Simak informasi selengkapnya berikut ini.

1. Kuta Lane The Mandalika

Kuta Lane The Mandalika merupakan sebuah koridor pedestrian yang menghubungkan Bazaar Mandalika dengan Kuta Beach Park (KBP). Landmark baru di Mandalika ini dirancang dengan tujuan untuk memfasilitasi dan meningkatkan alur aktivitas para pengunjung dari KBP ke area Bazaar maupun sebaliknya. Sebagai objek wisata baru di kawasan The Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat, Kuta Lane dikelola oleh Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC).

Pembangunan proyek objek wisata ini dimulai pada 21 Januari 2023 dan selesai pada 8 Mei 2023. Kuta Lane The Mandalika dibangun dengan tujuan menjadi pusat kegiatan budaya dan seni yang akan menjadi tuan rumah bagi pertunjukan musik, tari, dan teater. Selain itu, terdapat juga artwork space, taman bermain anak yang ramah keluarga, serta spot-spot foto ikonik yang memukau.

2. Masjid Al Hakim Kuta

Masjid Al Hakim Kuta berada di Dusun Ujung, Desa Kuta, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat. Tempat ibadah yang dibangun di atas lahan seluas 1.700 meter persegi ini berada berseberangan atau berhadapan langsung dengan Mandalika International Circuit. Hal ini dilakukan untuk memberi kemudahan beribadah bagi pengunjung saat ada event di sirkuit, seperti WSBK atau MotoGP.

Masjid ini dibangun dengan dua lantai dan dapat menampung hingga 750 orang jemaah. Selain itu, Masjid Al Hakim Kuta juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas pendukung lainnya, seperti toilet, tempat wudhu, area parkir yang luas, dan taman hijau yang mengelilingi area masjid. Sebelumnya, ITDC juga telah membangun Masjid Nurul Bilad di KEK Mandalika, Kuta. Masjid tersebut menjadi masjid terbesar yang dibangun di Kabupaten Lombok Tengah di atas lahan seluas 8 hektare.

3. Pullman Merujani Mandalika Beach Resort

Pullman Merujani Mandalika Beach Resort merupakan hotel bintang lima pertama yang berada di Kawasan Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara barat. Hotel ini dibangun di atas lahan seluas 4,5 hektar oleh ITDC selaku pengembang pariwisata Indonesia di Lombok. Adapun tujuan dari pembangunan hotel bintang lima ini adalah untuk menunjang acara-acara internasional yang dilaksanakan di kawasan tersebut. Mulai dari MotoGP, World Superbike (WSBK), dan lain sebagainya.

Selain Landmark, masjid dan hotel, Menteri BUMN Erick Thohir juga berharap dapat dibangun sejumlah fasilitas baru di sekitar Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika. Mulai dari arena pacuan kuda, lapangan golf, hingga restoran, dan area publik lain.

“Alhamdulillah hotelnya jadi sekarang, ada Pullman. Tadi saya mendapat kabar ada rencana pembangunan tempat berkuda nasional dan internasional, ada golf, ada restoran dan area publik seperti Kuta Lane ini. Kebermanfaatannya luar biasa, karena nyambung ke pantai,” ucap Erick.

SUPRIYANTHO KHAFID | VIVIA AGARTHA F | RADEN PUTRI

Pilihan Editor: Erick Thohir: Ajang WSBK Tidak Dihapus, tapi Masih Negosiasi Harga