Imbauan Kurangi Penggunaan Motor Demi Tekan Angka Kecelakaan, Pengamat: Memang Kontra Kebijakan

Jumat, 7 Juli 2023 21:05 WIB

Kendaraan wisatawan yang didominasi sepeda motor memadati Jalan Raya Puncak, Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin, 1 Mei 2023. Pada libur Hari Buruh kawasan wisata Puncak Bogor dipadati kendaraan wisatawan yang berlibur, dan Polres Bogor memberlakukan sistem satu arah (one way) dan pemberlakuan ganjil genap nomor kendaraan untuk mengurai kemacetan. ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengimbau masyarakat mengurangi penggunaan sepeda motor untuk menekan angka kecelakaan. Pengamat transportasi dari Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Deddy Herlambang menilai ada kontra kebijakan dengan subsidi BBM atau bahan bakar minyak.

"Sebenarnya memang kontra kebijakan, subsidi BBM memang tetap diperlukan khusus menjaga stabilitas harga logistik dan angkutan umum," ujar Deddy pada Tempo, Jumat, 7 Juli 2023.

Menurut Deddy, subsidi BBM bagi mobil maupun motor kurang tepat. Sebab, bisa menambah pengguna kendaraan pribadi dibanding angkutan umum. "Tentunya (menimbulkan) risiko kemacetan luar biasa dan tentunya risiko keselamatan minim," ungkap Deddy.

Ironisnya, kata dia, pemerintah mensubsidi BBM dengan kualitas oktan buruk atau RON 90 yang mengganggu oksigen. "Hukumnya, semakin banyak pengguna kendaraan pribadi (motor) otomatis risiko kecelakaan meningkat," beber Deddy.

Lebih lanjut, dia mengungkapkan pemerintah mengeluarkan Rp 500 triliun setiap tahun untuk subsidi BBM.

Advertising
Advertising

Menurut dia, anggaran itu sia-sia. Sebab, dihabiskan untuk kegiatan tidak produktif karena jalanan macet parah. "Lebih baik Rp 500 triliun per tahun itu dibangun untuk jaringan transportasi angkutan umum berbasis rel, malah lebih produktif," tutur dia.

Sementara itu, Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub Hendro Sugiatno menanggapi pertanyaan perihal imbauan mengurangi penggunaan motor. "Maksud dari imbauan itu adalah merujuk pada data kecelakaan lalu lintas yang masih didominasi oleh kendaraan roda dua," kata Hendro pada Tempo, Jumat, 7 Juni 2023.

Dinukil dari Antara, setiap satu jam sebanyak tiga hingga empat orang meninggal dunia karena kecelakaan. Sedangkan menurut data Korlantas Polri, angka kecelakaan lalu lintas sepanjang 2022 mencapai 131.150, melonjak dari tahun sebelumnya 103.645.

Dari jumlah tersebut, kecelakaan terbanyak terjadi pada sepeda motor dengan persentase 74,35 persen. Oleh sebab itu, Kemenhub merekomendasikan masyarakat menggunakan transportasi publik.

"Kami menyadari belum semua daerah menyediakan transportasi publik seperti di Jakarta," ungkap Hendro.

Dia menjelaskan, pihaknya akan terus mendorong Pemda atau pemerintah daerah untuk menyediakan transportasi publik, serta membangun tata ruang agar bisa terlayani dengan transportasi publik tersebut.

AMELIA RAHIMA SARI | ANTARA

Pilihan Editor: 5 Tips Berkendara dengan Sepeda Motor Saat Hujan Lebat

Berita terkait

Mengenang Tragedi Bintaro, Kecelakaan Maut Kereta 37 Tahun Lalu

3 jam lalu

Mengenang Tragedi Bintaro, Kecelakaan Maut Kereta 37 Tahun Lalu

Tragedi Bintaro, yang terjadi pada 19 Oktober 1987, merupakan salah satu kecelakaan kereta api terburuk dalam sejarah Indonesia.

Baca Selengkapnya

Rombongan MTQ Asal Bantul Kecelakaan di Jalan Tol Bawen-Semarang, Empat Korban Meninggal

22 jam lalu

Rombongan MTQ Asal Bantul Kecelakaan di Jalan Tol Bawen-Semarang, Empat Korban Meninggal

Polres Semarang menyatakan kecelakaan di jalan tol Bawen itu terjadi akibat sopir Izusu Elf banting setir hingga tabrak pembatas jalan.

Baca Selengkapnya

3 Juta Lebih Penumpang Gunakan LRT Sumsel, Stasiun Asrama Haji Paling Ramai

23 jam lalu

3 Juta Lebih Penumpang Gunakan LRT Sumsel, Stasiun Asrama Haji Paling Ramai

Lebih dari 3 juta penumpang menggunakan moda transportasi kereta ringan Sumsel dalam beberapa bulan ini.

Baca Selengkapnya

Kepergok Saat Beraksi, Satu dari Dua Maling di Cikarang Bekasi Tewas Diamuk Massa

2 hari lalu

Kepergok Saat Beraksi, Satu dari Dua Maling di Cikarang Bekasi Tewas Diamuk Massa

2 pelaku pencurian sepeda motor dihakimi massa karena aksinya di Kampung Kukun, Desa Ciantra, Cikarang Selatan, Bekasi, kepergok warga.

Baca Selengkapnya

Silaturahmi Komunitas Tionghoa Cinta Damai Bahas Integrasi Transportasi

3 hari lalu

Silaturahmi Komunitas Tionghoa Cinta Damai Bahas Integrasi Transportasi

Komunitas Tionghoa Cinta Damai mengadakan silaturahmi lintas agama dan budaya yang fokus membahas solusi integrasi transportasi dan hunian di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Residivis Pencurian Motor Ditangkap di Jakarta Pusat, Sempat Acungkan Senjata Api saat Dikejar Polisi

3 hari lalu

Residivis Pencurian Motor Ditangkap di Jakarta Pusat, Sempat Acungkan Senjata Api saat Dikejar Polisi

Ketika melarikan diri ke arah Pasar Senen, Jakarta Pusat, residivis itu mengacungkan senjata api revolver yang dibawanya.

Baca Selengkapnya

Kasus Tabrak Lari di Solo dan Sukoharjo, Pengemudi Mobil Pilih Kabur Karena Panik Digedor-gedor Warga

4 hari lalu

Kasus Tabrak Lari di Solo dan Sukoharjo, Pengemudi Mobil Pilih Kabur Karena Panik Digedor-gedor Warga

Pengemudi mobil pelaku tabrak lari di Solo dan Sukoharjo kabur hingga melintasi wilayah Solo dan Sukoharjo. Pelaku sempat lolos dari hadangan massa.

Baca Selengkapnya

Polisi Hentikan Kasus Kecelakaan Pemilik Rumah Makan Pallubasa di Tol Reformasi Makassar

4 hari lalu

Polisi Hentikan Kasus Kecelakaan Pemilik Rumah Makan Pallubasa di Tol Reformasi Makassar

Polrestabes Makassar menghentikan pengusutan kasus kecelakaan di Tol Reformasi Makassar. Suami pemilik Rumah Makan Pallubasa sempat jadi tersangka.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Beruntun di Wonogiri Libatkan 4 Kendaraan, 1 Korban Meninggal

4 hari lalu

Kecelakaan Beruntun di Wonogiri Libatkan 4 Kendaraan, 1 Korban Meninggal

Kecelakaan beruntun terjadi di jalan raya Pracimantoro-Wonogiri. Peristiwa yang melibatkan tiga mobil dan satu motor itu mengakibatkan satu korban meninggal.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Pastikan Simpang Joglo Siap Beroperasi

5 hari lalu

Menhub Budi Karya Pastikan Simpang Joglo Siap Beroperasi

Jalur kereta api simpang joglo, di Solo, Jawa Tengah dapat beroperasi paling lambat pada 1 November 2024

Baca Selengkapnya