Gubernur BI Sebut Tekanan Inflasi Turun: Lebih Cepat dari Prakiraan

Kamis, 22 Juni 2023 15:39 WIB

Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo berbicara dalam pertemuan tahunan bank sentral Indonesia dengan para pemangku kepentingan keuangan di Jakarta, 30 November 2022. REUTERS/Willy Kurniawan

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengatakan inflasi di Indonesia menurun lebih cepat dari yang diperkirakan sebelumnya. Tekanan inflasi menurun ke dalam rentang sasaran 2 hingga 4 persen. Hal itu disampaikan setelah Rapat Dewan Gubernur BI yang dilakukan pada Rabu-Kamis, 18-19 Januari 2023.

Inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) pada Mei 2023 tercatat 4 persen year on year (yoy) atau berada di batas atas sasaran 2-4 persen. "Penurunan inflasi terjadi di semua kelompok," tutur Perry dalam konferensi pers virtual pada Kamis, 22 Juni 2023.

Ia berujar inflasi inti Mei 2023 tercatat 2,66 persen yoy). Angka itu lebih rendah dibandingkan dengan inflasi pada bulan sebelumnya sebesar 2,83 persen yoy.

Menurut Perry, hal itu sejalan dengan berakhirnya periode Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Idul Fitri. Saat itu, terjadi penurunan harga komoditas global dan rendahnya ekspektasi inflasi.

Adapun inflasi kelompok volatile food tercatat 3,28 persen yoy. Angka ini pun lebih rendah dibandingkan dengan inflasi bulan sebelumnya yang sebesar 3,74 persen secara yoy. Inflasi kelompok administered prices juga menurun dari 10,32 persen yoy menjadi 9,52 persen yoy.

Advertising
Advertising

Menurunnya inflasi ke dalam sasaran, tutur Perry, adalah hasil positif dari konsistensi kebijakan moneter. Ditambah eratnya sinergi pengendalian inflasi antara BI dan Pemerintah Pusat maupun Daerah.

Selanjutnya: Pengendalian itu dilakukan oleh Tim Pengendalian Inflasi Pusat ...

<!--more-->

Pengendalian itu dilakukan oleh Tim Pengendalian Inflasi Pusat dan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) melalui Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan GNPIP di berbagai daerah. Bank Indonesia sendiri meyakini inflasi tetap terkendali di dalam sasaran 3,0 plus minus 1 persen pada sisa tahun 2023.

Sebelumnya, Direktur Eksekutif Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2024 berada di kisaran 5 hingga 5,1 persen. "Kalau tahun ini, maksimal ya tumbuh 5 persen. Karena Indonesia itu pariwisata oke tapi booming komoditas sudah mulai selesai. Jadi, susah," kata Bhima ketika ditemui di Menara Rajawali, Jakarta Selatan, Rabu, 14 Juni 2023.

Peningkatan pertumbuhan itu pun, lanjut Bhima, baru bisa dicapai jika pemerintah memenuhi sejumah persyaratan. Misalnya, mengendalikan inflasi, mendorong pertumbuhan industri, dan meningkatkan kesempatan kerja.

"Karena setelah pandemi, orang-orang juga masih susah nyari kerja. Layoff masih ada di mana-mana, terutama di industri padat karya," kata Bhima. "Itu harus diurus pemerintah. Inflasi juga mesti ditekan."

RIANI SANUSI PUTRI | RIRI RAHAYU

Pilihan Editor: Bank Indonesia Kembali Tahan Suku Bunga Acuan di 5,75 Persen

Berita terkait

DBS Proyeksikan Perekonomian Indonesia Tumbuh 5 Persen di Tahun Ini

3 jam lalu

DBS Proyeksikan Perekonomian Indonesia Tumbuh 5 Persen di Tahun Ini

PT Bank DBS Indonesia memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2024 berada di kisaran 5 persen secara tahunan atau year on year.

Baca Selengkapnya

Terkini: Luhut Tawarkan Dua Investasi Potensial ke Elon Musk, Pakar Minta Pemerintah Audit Kekayaan Pejabat Bea Cukai

5 jam lalu

Terkini: Luhut Tawarkan Dua Investasi Potensial ke Elon Musk, Pakar Minta Pemerintah Audit Kekayaan Pejabat Bea Cukai

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan menyebutkan ada dua investasi potensial yang ditawarkan kepada Elon Musk di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Nyaris Kembali ke Pusaran Rp 16.000, Kurs Rupiah Melemah Jadi Rp 15.999 per Dolar AS

8 jam lalu

Nyaris Kembali ke Pusaran Rp 16.000, Kurs Rupiah Melemah Jadi Rp 15.999 per Dolar AS

Kemarin, kurs rupiah ditutup melemah 23 poin ke level Rp 15.978 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Tiga Isu Penentu Hasil Pilpres AS 2024: Inflasi, Aborsi dan Perang Israel di Gaza

16 jam lalu

Tiga Isu Penentu Hasil Pilpres AS 2024: Inflasi, Aborsi dan Perang Israel di Gaza

Mantan Dubes AS untuk Indonesia menilai ada tiga isu yang menjadi faktor penentu hasil persaingan Biden dan Trump dalam pilpres AS 2024.

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Melemah pada Sesi Pertama Perdagangan Hari Ini, Indeks Sektor Keuangan Turun Paling Dalam

1 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Melemah pada Sesi Pertama Perdagangan Hari Ini, Indeks Sektor Keuangan Turun Paling Dalam

Samuel Sekuritas Indonesia menyebut IHSG masih kembali melemah pada sesi pertama hari ini. Sempat naik cukup tinggi di awal sesi, tapi ditutup melemah

Baca Selengkapnya

Jokowi: Kekurangan Air Bisa Perlambat Pertumbuhan Ekonomi Hingga 6 Persen sampai 2050

1 hari lalu

Jokowi: Kekurangan Air Bisa Perlambat Pertumbuhan Ekonomi Hingga 6 Persen sampai 2050

Presiden Jokowi mengatakan, secara ekonomi, kekurangan air bisa memperlambat pertumbuhan ekonomi hingga 6 persen sampai 2050.

Baca Selengkapnya

Rupiah Hari Ini Diprediksi Menguat hingga Rp 15.900 per Dolar AS

1 hari lalu

Rupiah Hari Ini Diprediksi Menguat hingga Rp 15.900 per Dolar AS

Analis Ibrahim Assuaibi, memperkirakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS hari ini fluktuatif namun ditutup menguat direntang Rp 15.900 - Rp 15.990.

Baca Selengkapnya

Paytren Dicabut OJK, Yusuf Mansur Berharap Tak Kapok Coba Ide Lain

2 hari lalu

Paytren Dicabut OJK, Yusuf Mansur Berharap Tak Kapok Coba Ide Lain

Yusuf Mansyur mengklaim investasi syariah paytren tidak menjadi tempat pencucian uang, dia tidak tergoda dengan uang yang dianggap tidak benar

Baca Selengkapnya

Kepala Perwakilan BI Solo Sebut Kendala-kendala yang Masih Dihadapi UMKM

3 hari lalu

Kepala Perwakilan BI Solo Sebut Kendala-kendala yang Masih Dihadapi UMKM

Pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) harus konsisten menerapkan kualitas hasil produksi jika ingin bisa bertahan di tengah dinamika ekonomi.

Baca Selengkapnya

BI Beberkan Langkah Sinergi Pengendalian Inflasi

4 hari lalu

BI Beberkan Langkah Sinergi Pengendalian Inflasi

Deputi Gubernur Senior BI Destry Damayanti menyatakan pihaknya terus memperkuat sinergi dan mendukung upaya pengendalian inflasi daerah.

Baca Selengkapnya