Pandemi Covid-19 Mereda, Pendapatan Bio Farma pada 2022 Turun jadi Rp 21,54 Triliun

Rabu, 21 Juni 2023 06:30 WIB

Gedung Kantor Pusat PT Bio Farma (Persero) di Bandung Jawa Barat. Bio Farma, BUMN Produsen vaksinterbesar di Asia Tenggara, menjadi Holding BUMN FarmasiBersama dua BUMN lainnya, PT Kimia Farma Tbk dan PT Indofarma Tbk.

TEMPO.CO, Bandung - Pendapatan PT Bio Farma secara konsolidasi pada tahun 2022 mencapai Rp 21,54 triliun atau turun 50,4 persen dibandingkan tahun 2021. Sedangkan laba bersih perseroan pada tahun lalu sebesar Rp 505,89 miliar, turun 74 persen dibandingkan tahun 2021.

Total EBITDA holding BUMN ini mencapai Rp 1,977 triliun, turun sebesar 51,6 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Rincinya, pendapatan Bio Farma tahun 2022 mencapai Rp 11,026 triliun, turun 63,6 persen dibandingkan tahun 2021.

Sejumlah indikator kinerja keuangan perusahaan tercatat menurun di antaranya karena selesainya program vaksinasi Covid-1 dari Kementerian Kesehatan. Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Direktur Utama PT Bio Farma Soleh Ayubi.

Dalam keterangan tertulisnya, Soleh juga menyebutkan faktor lain mempengaruhi kinerja keuangan holding adalah penurunan permintaan alat tes diagnostik Covid-19 sejak pertengahan 2022. Vaksin dan alat tes itu yang sebelumnya mendominasi kontribusi penjualan selama beberapa tahun terakhir.

”Mulai tahun 2022, kami berkonsolidasi untuk mendorong penjualan produk non Covid agar maksimal dan di tahun ini kami berharap upaya tersebut lebih membuahkan hasil dengan mencetak angka penjualan sebesar Rp 18,23 triliun untuk produk non Covid,” kata Soleh Ayubi, dikutip dari keterangannya, Selasa, 20 Juni 2023.

Advertising
Advertising

Lebih jauh, Soleh mengklaim kinerja Bio Farma tahun 2022 relatif lebih baik dibanding tahun 2021 kendati terjadi penurunan pendapatan. Tahun 2023 Bio Farma akan melakukan perbaikan fundamental perusahaan untuk menyesuaikan dengan kondisi pasar kesehatan yang berubah diakibatkan perubahan pola konsumsi.

Selanjutnya: “Perubahan tersebut akan dimulai dari ..."

<!--more-->

“Perubahan tersebut akan dimulai dari bisnis manufaktur sampai ke retail dan layanan. Bio Farma akan meluncurkan produk-produk baru untuk meningkatkan market share dan juga memperluas cakupan dari layanan dan retail agar dapat membantu masyarakat mendapatkan akses layanan kesehatan yang terintegrasi. Salah satu strategi untuk mempercepat proses perubahan tersebut adalah dengan diterapkannya skema Global Partnership yang akan mempercepat proses riset dan pengembangan produk di Bio Farma Grup,” kata Soleh.

Adapun pendapatan PT Kimia Farma (Persero) Tbk. tahun 2022 mencapai Rp 9,606 triliun, juga turun 25,3 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Turunnya pendapatan disebabkan belum optimalnya pendapatan e-katalog misalnya produk ARV, serta penurunan pandemi yang berdampak pada pelonggaran syarat perjalanan membuat pendapatan yang diperoleh dari segmen layanan kesehatan mengalami penurunan.

Pendapatan PT Kimia Farma pada tahun lalu masih didominasi produk pihak ketiga sebesar Rp 8,4 triliun atau 78,7 persen total pendapatan. Sementara kontribusi pendapatan dari obat ethical mencapai Rp 3,53 triliun atau 36,8 persen total pendapatan, obat OTC Rp 2,22 triliun atau 23,2 persen total pendapatan, obat generik Rp 1,84 triliun atau 19,1 persen total pendapatan, serta alat kesehatan dan jasa lab klinik Rp 1,85 triliun atau 19,3 persen dari total pendapatan.

Berikutnya, pendapatan anak usaha holding yakni PT Indofarma (Persero) Tbk. pada tahun 2022 mencapai Rp 1,44 triliun, atau jeblok hingga 60,6 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Kontribusi pendapatan yang diperoleh PT Indofarma tahun 2022 yang terbesar berasal dari produk ethical 46,5 persen, FMCG 37,6 persen, alat kesehatan dan jasa klinik 12,2 persen, obat OTC 2,1 persen, dan Vaksin 1,6 persen. Selain itu, pendapatan PT INUKI mencapai Rp 11 miliar turun 52,2 persen dari tahun 2021.

Meski begitu, peringkat kesehatan holding BUMN Farmasi yakni Bio Farma, Kimia Farma, dan Indofarma memperoleh tingkat kesehatan perusahaan dalam kategori Sehat A dengan skor 70 pada laporan tahunan tahun 2022. Peringkat kesehatan tersebut diklaim menunjukkan komitmen holding senantiasa menjaga perusahaan stabil di tengah tantangan yang ada.

Pilihan Editor: Dirut Baru Bio Farma Didorong Tingkatkan Valuasi Hingga Lampaui USD 10 Miliar dalam 3 Tahun

Berita terkait

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

25 hari lalu

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa

Baca Selengkapnya

KAI Sebut Pengguna Commuter Line Mudik Lebaran Ini Tertinggi Pasca Pandemi Covid-19

35 hari lalu

KAI Sebut Pengguna Commuter Line Mudik Lebaran Ini Tertinggi Pasca Pandemi Covid-19

Pergerakan pengguna Commuter Line Jabodetabek juga masih terpantau di stasiun-stasiun yang terletak di kawasan pusat perbelanjaan atau sentra bisnis.

Baca Selengkapnya

CEO Boeing Dave Calhoun Bersiap Mundur, Melawan Badai Sepanjang Kepemimpinannya

47 hari lalu

CEO Boeing Dave Calhoun Bersiap Mundur, Melawan Badai Sepanjang Kepemimpinannya

CEO Boeing Dave Calhoun memutuskan mengundurkan diri pada akhir tahun ini. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Mayat Wanita Dalam Gudang Kimia Farma, Manajemen Temui Keluarga dan Janji Bantu Penyelidikan

52 hari lalu

Mayat Wanita Dalam Gudang Kimia Farma, Manajemen Temui Keluarga dan Janji Bantu Penyelidikan

Manajemen PT Kimia Farma Apotek (KFA) mengunjungi rumah keluarga BMJ yang mayatnya ditemukan di gudang Apotek Kimia Farma Hidayatullah, Samarinda

Baca Selengkapnya

Penemuan Mayat di Apotek Kimia Farma Samarinda, Manajemen Tutup Kegiatan Operasional

53 hari lalu

Penemuan Mayat di Apotek Kimia Farma Samarinda, Manajemen Tutup Kegiatan Operasional

Sejak penemuan mayat pada Ahad, 18 Februari 2024, apotek Kimia Farma segera melaporkannya kepada pihak berwajib.

Baca Selengkapnya

Penemuan Mayat di Gudang Apotek Kimia Farma Samarinda, Manajemen Serahkan CCTV

54 hari lalu

Penemuan Mayat di Gudang Apotek Kimia Farma Samarinda, Manajemen Serahkan CCTV

Kepolisian berkoordinasi dengan Kimia Farma yang membantu dengan memberikan CCTV.

Baca Selengkapnya

Kasus Penemuan Mayat di Gudang Apotek Kimia Farma Samarinda Masih Menyimpan Sejumlah Tanda Tanya

55 hari lalu

Kasus Penemuan Mayat di Gudang Apotek Kimia Farma Samarinda Masih Menyimpan Sejumlah Tanda Tanya

Polisi telah memeriksa saksi dan keluarga untuk mengungkap kasus penemuan mayat ini. Proses autopsi telah dilakukan. Rekaman CCTV terhapus.

Baca Selengkapnya

Mudik Gratis Bareng Kimia Farma, Ini Cara Daftarnya

14 Maret 2024

Mudik Gratis Bareng Kimia Farma, Ini Cara Daftarnya

Kimia Farma mengadakan program mudik gratis lebaran 2024. Ini cara daftarnya.

Baca Selengkapnya

Dugaan Korupsi Anggaran Covid-19, Kejaksaan Tahan Kadis Kesehatan Sumatera Utara

14 Maret 2024

Dugaan Korupsi Anggaran Covid-19, Kejaksaan Tahan Kadis Kesehatan Sumatera Utara

Kedua tersangka bisa dijerat dengan hukuman mati karena dugaan korupsi pengadaan barang saat situasi bencana pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Mengenang Perjuangan Tenaga Medis Saat Pagebluk Pandemi Covid-19

13 Maret 2024

Mengenang Perjuangan Tenaga Medis Saat Pagebluk Pandemi Covid-19

Setidaknya ada 731 tenaga medis meninggal saat bertugas pandemi Covid-19, sekitar 4 tahun lalu.

Baca Selengkapnya