Terkini: Kecepatan Uji Coba Kereta Cepat Dinaikkan jadi 180 Km per Jam, Penyebab Realisasi Investasi di IKN Lambat

Rabu, 24 Mei 2023 12:22 WIB

Electronic multiple unit CIT 2201 atau kereta cepat inspeksi memasuki stasiun Tegalluar, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, saat uji coba dari Tegalluar sampai Stasiun Halim Jakarta, pada Senin, 22 Mei 2023. Dalam uji coba kereta ini membutuhkan sekitar 80 menit untuk sekali perjalanan dari Tegalluar sampai Halim. TEMPO/Prima mulia

TEMPO.CO, Jakarta - Berita terkini ekonomi dan bisnis pada Rabu siang, 24 Mei 2023 dimulai dari pesan Wakil Menteri BUMN usai kecepatan uji coba kereta cepat Jakarta-Bandung dinaikkan jadi 180 kilomter per jam dan penjelasan Ketua Kadin soal lambatnya realisasi investasi di IKN.

Berikutnya ada berita tentang penjelasan dan profil bos Maspion yang dipanggil KPK dan kilas balik Perry Warjiyo yang kembali menjabat sebagai Gubernur BI. Lalu ada berita tentang dugaan upselling oleh J.CO dan tanggapan Mahfud MD soal dugaan aliran uang korupsi BTS Kominfo ke partai politik.

Keenam berita itu terpantau paling banyak diakses oleh para pembaca kanal Ekonomi dan Bisnis Tempo.co. Berikut ringkasan enam berita tersebut.

1. Kecepatan Uji Coba Kereta Cepat Ditingkatkan, Wamen BUMN Wanti-wanti Soal Pagar Pengaman dan ..

PT Kereta Cepat Indonesia China atau KCIC telah melakukan Testing and Commissioning Kereta Api Cepat Jakarta Bandung (KCJB) dengan meningkatkan kecepatan perjalanannya.

Advertising
Advertising

Pengujian itu dilakukan pada rangkaian kereta inspeksi atau Comprehensive Inspection Train (CIT) yang kecepatannya ditingkatkan dari rata-rata 60 kilometer per jam menjadi 180 kilometer per jam.

Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo mengatakan pengujian itu berjalan dengan lancar. “Semua sistem berfungsi dengan baik seperti keretanya, relnya, persinyalan, kelistrikan, dan lainnya,” ujar dia lewat keterangan tertulis pada Senin, 22 Mei 2023.

Simak lebih jauh tentang Kereta Cepat Jakarta - Bandung di sini.

2. Bos Kadin Blak-blakan Soal Realisasi Investasi di IKN Lambat, karena Menjelang Pemilu?

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Arsjad Rasjid blak-blakan soal lambatnya realisasi investasi di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Ia tak menampik menjelang Pemilu 2024 ini, para investor wait and see sebelum betul-betul menyuntikan modalnya di IKN.

"Pasti ada pemikiran itu, tapi kan begini semua punya kekhawatiran," kata Arsjad saat ditemui di Ciputra Artpreneur, Jakarta Selatan pada Selasa malam, 23 Mei 2023.

Kendati demikian, ia menilai para pengusaha juga melihat kondisi Indonesia tetap aman setelah Pemilu periode sebelumnya. Salah satunya terlihat dari Joko Widodo dan Prabowo akhirnya bersatu di pemerintahan.

Simak lebih jauh tentang IKN di sini.

Berita terkait

Kementerian Keuangan Bebastugaskan Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendi Usai Dilaporkan ke KPK

1 jam lalu

Kementerian Keuangan Bebastugaskan Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendi Usai Dilaporkan ke KPK

Direktorat Jenderal Bea Cukai telah membebatugaskan Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy sejak 9 Mei 2024

Baca Selengkapnya

Ibu Kota Nusantara, Wajah Baru Indonesia Menyongsong Era Global

8 jam lalu

Ibu Kota Nusantara, Wajah Baru Indonesia Menyongsong Era Global

Pembangunan tahap pertama IKN Nusantara mencapai 80,82 persen. Klaster pendidikan untuk mendukung kebutuhan pertumbuhan dan inovasi dalam klaster ekonomi di masa depan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesangon 233 Mantan Pekerja Pabrik Sepatu Bata Dibayarkan Senin, Penipuan Oknum Pegawai Bank ke Nasabah Sering Terjadi OJK Bilang Begini

1 hari lalu

Terkini: Pesangon 233 Mantan Pekerja Pabrik Sepatu Bata Dibayarkan Senin, Penipuan Oknum Pegawai Bank ke Nasabah Sering Terjadi OJK Bilang Begini

Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia Cabang Purwakarta memastikan 233 pekerja pabrik Sepatu Bata yang di PHK akan menerima pesangon pada Senin.

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak Starlink Elon Musk hingga Masuk Indonesia

1 hari lalu

Rekam Jejak Starlink Elon Musk hingga Masuk Indonesia

Berikut rekam jejak Starlink milik Elon Musk yang kini mulai beroperasi di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Sebab Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Dilaporkan ke KPK

1 hari lalu

Sebab Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Dilaporkan ke KPK

Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy dilaporkan ke KPK atas tuduhan tidak benar saat melaporkan harta kekayaannya

Baca Selengkapnya

5 Hal Menjelang Pansel KPK Diumumkan, Ujian Jokowi hingga Seleksi Anggota Panitia

1 hari lalu

5 Hal Menjelang Pansel KPK Diumumkan, Ujian Jokowi hingga Seleksi Anggota Panitia

Jokowi mulai menyusun panitia seleksi atau pansel KPK untuk menyaring pimpinan periode berikutnya

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Kisah Petugas Kebersihan di Proyek Bendungan Sepaku Semoi IKN, Tanggapan Stafsus ESDM Soal Kritik Hilirisasi Nikel Lebih Untungkan Cina

1 hari lalu

Terkini Bisnis: Kisah Petugas Kebersihan di Proyek Bendungan Sepaku Semoi IKN, Tanggapan Stafsus ESDM Soal Kritik Hilirisasi Nikel Lebih Untungkan Cina

Cerita pekerja harian di proyek Bendungan Sepaku Semoi Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara.

Baca Selengkapnya

Respons Banyak Pihak Soal Jumlah Menteri Prabowo-Gibran, Mahfud Md: Terlalu Banyak yang Dijanjikan Posisi Menteri

1 hari lalu

Respons Banyak Pihak Soal Jumlah Menteri Prabowo-Gibran, Mahfud Md: Terlalu Banyak yang Dijanjikan Posisi Menteri

Wacana jumlah menteri Prabowo-Gibran yang mengalami penambahan ditanggapi berbagai pihak, mulai dari Jokowi sampai Mahfud MD.

Baca Selengkapnya

Bentuk Pansel Berkualitas Ujian Terakhir Jokowi Perbaiki KPK di Ujung Jabatannya

1 hari lalu

Bentuk Pansel Berkualitas Ujian Terakhir Jokowi Perbaiki KPK di Ujung Jabatannya

Presiden Jokowi diharapkan serius membentuk panitia seleksi calon pimpinan KPK.

Baca Selengkapnya

Kepala Bea Cukai Purwakarta Dilaporkan ke KPK, Pengacara Singgung Ada Rekan Bisnis Bermasalah

1 hari lalu

Kepala Bea Cukai Purwakarta Dilaporkan ke KPK, Pengacara Singgung Ada Rekan Bisnis Bermasalah

Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean dilaporkan ke KPK, diduga ada kaitan dengan duaan penggelapan uang rekan bisnisnya

Baca Selengkapnya