Harga Telur Terus Naik, Bapanas: Biaya Pakan Sumbang 67 Persen Biaya Produksi Telur

Senin, 22 Mei 2023 13:58 WIB

Pekerja mengangkut telur ayam di Pasar Induk Rau Kota Serang, Banten, Rabu, 17 Mei 2023. Faktor lain kenaikan telur ini adalah belum membaiknya populasi ayam petelur di Indonesia. Ini juga seiring harga pakan pabrik yang turut naik. ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi mengungkapkan kenaikan harga telur belakangan ini disebabkan oleh peningkatan biaya produksi. Ia berujar terjadi perubahan biaya produksi di tingkat peternak, khususnya variabel biaya pakan.

"Berdasarkan Struktur Ongkos Usaha Tani (SOUT), biaya pakan berkontribusi sebesar 67 persen dari biaya pokok produksi telur, dengan 50 persen pakan adalah jagung giling,” ujar Arief dalam keterangannya pada Senin, 22 Mei 2023.

Karena itu, ia menilai pembenahan harus dimulai dari tingkat hulu sehingga secara sistematis akan turut membentuk harga di tingkat hilir. Dengan demikian, Bapanas menyatakan akan memprioritaskan stabilisasi harga pakan agar menjaga biaya produksi di tingkat peternak tidak semakin melonjak.

Arief menilai ekosistem perunggasan sangat erat kaitannya dengan jagung sebagai salah satu komponen utama pakan ternak. Dalam rangka menjaga stabilisasi pasokan dan harga jagung, Bapanas menyatakan akan meningkatkan fasilitasi distribusi pangan (FDP) komoditas jagung dari petani atau gapoktan kepada peternak.

Adapun harga telur berdasarkan Panel Harga Pangan per 21 Mei 2023, secara rata-rata nasional berada di Rp 31.276 per kilogram. Sementara itu, untuk harga per Kabupaten/Kota, harga telur terpantau beragam dan dinamis. Harga telur di bawah Harga Acuan Pembelian/Penjualan (HAP) RP 27.000 per kilogram terdapat di 66 kabupaten/kota atau 14,44 persen.

Advertising
Advertising

Selanjutnya: pasokan jagung yang lancar menurunkan biaya produksi

<!--more-->

Sedangkan harga telur yang terpaut sedikit di atas HAP atau di kisaran Rp 27.001 per kilogram sampai dengan Rp 29.999 per kilogram terdapat di 84 Kabupaten/kota. Sedangkan, mayoritas atau sebagian besar harga telur saat ini berada di kisaran Rp 30.000 per kilogram sampai dengan Rp 34.999 per kilogram

“Harga ini tidak terlepas dari biaya input/pakan saat ini serta naiknya biaya distribusi ke wilayah non produsen,” ujar Arief.

Arief berujar pihaknya akan terus mendorong fasilitasi distribusi jagung dari NTB dan Sulawesi Selatan ke wilayah produsen telur di Jateng, Jatim, dan Lampung. Ia mencatat distribusi jagung telah mencapai 1.100 ton dan masih berproses pendistribusian ke Solo Raya 100 ton.

"Dengan pasokan jagung yang lancar akan dapat menurunkan biaya produksi,” tuturnya.

Di sisi lain, dia menilai bantuan sosial atau bansos telur dan daging ayam juga bisa menjadi salah satu langkah strategis untuk mengendalikan keseimbangan harga telur dari hulu hingga hilir. Ia mengatakan bansos ini akan terus ditingkatkan intensitas penyalurannya melalui BUMN Pangan ID FOOD. Langkah ini diharapkan dapat membuat pasokan di tingkat peternak diserap dengan harga yang baik.

“Jadi melalui bantuan ini di hilir juga ditekan agar tidak terjadi lonjakan inflasi. Sementara di hulu kita jaga harga di peternak tetap baik, agar peternak dapat melanjutkan produksi dan meningkatkan produktivitasnya," kata dia.

Apabila kewajaran harga di peternak tidak dijaga, ia memperkirakan bisa berdampak pada menurunnya jumlah peternak. Menurutnya, akan banyak peternak mandiri kecil yang tidak berproduksi sehingga terjadi penurunan produksi telur nasional.

Pilihan Editor: Harga Telur Tembus Rp 40 Ribu per Kilogram Lantaran Distribusi Tak Normal, Apa Artinya?

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

Harga Beras SPHP Naik jadi Rp 12.500 per Kilogram, Bapanas Beberkan Alasannya

21 jam lalu

Harga Beras SPHP Naik jadi Rp 12.500 per Kilogram, Bapanas Beberkan Alasannya

Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo buka suara soal naiknya harga beras merek SPHP.

Baca Selengkapnya

Harga Gula Pasir Meroket, Zulhas: Gak Boleh Impor kalau Lagi Musim Giling

2 hari lalu

Harga Gula Pasir Meroket, Zulhas: Gak Boleh Impor kalau Lagi Musim Giling

Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan atau Zulhas angkat bicara soal tingginya harga gula saat ini.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Percepat Penyaluran Bansos Stunting

10 hari lalu

Pemerintah Percepat Penyaluran Bansos Stunting

Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi menyatakan pemerintah akan mempercepat penyaluran Bansos atau bantuan pangan untuk penurunan stunting.

Baca Selengkapnya

Daftar Harga Kebutuhan Pokok Terkini, Bawang Merah dan Gula Meroket

10 hari lalu

Daftar Harga Kebutuhan Pokok Terkini, Bawang Merah dan Gula Meroket

Harga sejumlah kebutuhan pokok terpantau naik pada hari ini. Sejumlah bahan pangan itu adalah bawang, cabai daging, gula pasir, ikan dan garam.

Baca Selengkapnya

Harga Gabah Anjlok Capai Rp 4.500 per Kilogram, Serikat Petani Indonesia Minta Pemerintah Naikkan HPP

13 hari lalu

Harga Gabah Anjlok Capai Rp 4.500 per Kilogram, Serikat Petani Indonesia Minta Pemerintah Naikkan HPP

Harga gabah anjlok di Rp 4.500, Serikat Petani Indonesia minta Bapanas naikkan harga pembelian pemerintah menjadi Rp 7.000 per kilogram.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Erick Thohir Minta Pertamina Cs Borong Dolar, KAI Buka Rekrutmen Program Management Trainee

17 hari lalu

Terkini Bisnis: Erick Thohir Minta Pertamina Cs Borong Dolar, KAI Buka Rekrutmen Program Management Trainee

Menteri BUMN Erick Thohir meminta BUMN seperti Pertamina memborong dolar AS di tengah memanasnya konflik Iran-Israel.

Baca Selengkapnya

Bapanas Siap Dukung Program Makan Siang Gratis, Sudah Mulai Studi Banding

17 hari lalu

Bapanas Siap Dukung Program Makan Siang Gratis, Sudah Mulai Studi Banding

Bapanas menyatakan siap mendukung program makan siang gratis. Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi mengatakan sudah menyiapkan studi soal pelaksanaan makan siang gratis di berbagai negara.

Baca Selengkapnya

Bapanas Naikkan Harga Acuan Gula Jadi Rp 17.500 per Kilogram

17 hari lalu

Bapanas Naikkan Harga Acuan Gula Jadi Rp 17.500 per Kilogram

Badan Pangan Nasional (Bapanas) merespons kenaikan harga gula di tingkat konsumen. Saat ini harga gula sudah jauh melampaui Harga Acuan Pemerintah (HAP) Rp 15.500 per kilogram. Karena itu, Bapanas menaikan HAP gula mulai 5 April 2024 menjadi Rp 17.500 per kilogram.

Baca Selengkapnya

Harga Daging Sapi H-1 Lebaran 2024 Capai Rp 150 Ribu per Kilogram

26 hari lalu

Harga Daging Sapi H-1 Lebaran 2024 Capai Rp 150 Ribu per Kilogram

Harga daging sapi meroket H-1 Lebaran di Pasar Palmerah mencapai Rp 150 ribu per kilogram.

Baca Selengkapnya

Suasana Pusat Perbelanjaan Mal Central Park Jelang Idul Fitri 2024

27 hari lalu

Suasana Pusat Perbelanjaan Mal Central Park Jelang Idul Fitri 2024

Suasana pusat perbelanjaan Mall Central Park jelang perayaan hari besar Lebaran dipadati pengunjung, terutama masyarakat yang tidak pulang kampung.

Baca Selengkapnya