Terpopuler Bisnis: Dana Nasabah BSI Diklaim Aman saat Maintenance System, Insentif untuk Pelaku Industri Tekstil

Reporter

Rabu, 10 Mei 2023 06:00 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Berita terpopuler ekonomi dan bisnis sepanjang Selasa, 9 Mei 2023 dimulai dengan pernyataan PT Bank Syariah Indonesia Tbk. atau BSI bahwa dana nasabah tetap aman selama maintenance system yang dimulai pada Senin, 8 Mei 2023.

Kemudian informasi mengenai Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), Purbaya Yudhi Sadewa, mengungkapkan peningkatan tabungan orang kaya dengan nilai di atas Rp 5 miliar lebih cepat dibandingkan nilai tabungan lainnya.

Selain itu berita tentang Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menilai tren ekspor maupun impor produk tekstil Indonesia meningkat cukup tinggi setelah pandemi Covid-19. Berikut adalah ringkasan dari ketiga berita tersebut:

1. Sempat Alami Gangguan Akibat Maintenance System, BSI: Dana Nasabah Tetap Aman

PT Bank Syariah Indonesia Tbk. atau BSI memastikan dana nasabah tetap aman selama maintenance system yang dimulai pada Senin, 8 Mei 2023. Corporate Secretary BSI juga menyampaikan permohonan maaf atas gangguan transaksi yang dialami nasabah.

Advertising
Advertising

"Kami pastikan dana nasabah aman dan kami mengimbau kepada seluruh nasabah untuk tetap waspada dan berhati-hati atas segala modus penipuan masupun tindak kejahatan digital yang mengatasnamakan bank," kata Corporate Secretary BSI melalui Instagram resmi @banksyariahindonesia, Senin, 8 Mei 2023.

BSI juga megimbau nasabah untuk tidak pernah memberikan PIN, OTP, maupun password kepada siapapun, termasuk pegawai BSI. "Untuk informasi lebih lanjut, nasabah dapat menghubungi BSI Call 14040."

Baca berita selengkapnya di sini.<!--more-->

2. LPS Sebut Tabungan Orang Kaya di Atas Rp 5 Miliar Tumbuh Cepat, Nilainya Rp 4.380 Triliun

Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), Purbaya Yudhi Sadewa, mengungkapkan peningkatan tabungan orang kaya dengan nilai di atas Rp 5 miliar. Menurut dia, kategori itu tumbuh paling cepat dibandingkan nilai tabungan lainnya.

“Kalau kita lihat memang ternyata dari Rp 100 juta sampai di atas Rp 5 miliar, yang tumbuh paling cepat memang sampai sekarang yang di atas Rp 5 miliar,” ujar Purbaya Yudhi Sadewa di LPS Learning Center, Gedung Pasific Century Place, Jakarta Barat, pada Senin, 8 Mei 2023.

Baca berita selengkapnya di sini.<!--more-->

3. Tren Ekspor Meningkat, Luhut: Pemerintah Siapkan Berbagai Insentif untuk Pelaku Industri Tekstil

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menilai tren ekspor maupun impor produk tekstil Indonesia meningkat cukup tinggi setelah pandemi Covid-19. Karena itu, pemerintah sedang menyiapkan berbagai insentif untuk pelaku usaha industri tekstil.

"Pemerintah tengah menyiapkan berbagai insentif untuk mempertahankan ekonomi di sektor tekstil dan produknya," ujar Luhut dalam keterangan tertulis pada Selasa, 9 Mei 2023.

Luhut menilai investasi serta perkembangan ekonomi saat ini pun tidak tertutup hanya pada bidang hilirisasi, tetapi juga merambah ke bidang industri tekstil. Perkembangan ini, menurutnya, akan memberikan potensi pasar yang menguntungkan bagi industri tekstil di Indonesia.

Baca berita selengkapnya di sini.

Pilihan Editor: Sempat Error Seharian, Layanan BSI Kembali Pulih Hari Ini

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Jokowi Sepakat dengan Luhut soal Jangan Ada Orang Toxic di Kabinet Prabowo

4 jam lalu

Jokowi Sepakat dengan Luhut soal Jangan Ada Orang Toxic di Kabinet Prabowo

Presiden Jokowi setuju dengan usul yang menyebut Presiden terpilih Prabowo Subianto tak perlu membawa orang 'toxic' masuk kabinet.

Baca Selengkapnya

Respons Luhut Soal Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

5 jam lalu

Respons Luhut Soal Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Menko Marves RI, Luhut Binsar Pandjaitan, mendukung rencana Presiden terpilih, Prabowo Subianto, yang ingin rutin bertemu dengan para mantan presiden Republik Indonesia dengan membentuk presidential club.

Baca Selengkapnya

Kasus Kewarganegaraan Ganda Gloria Natapradja Hamel, Tersandung Punya Paspor Prancis Gagal Jadi Paskibra 2016

6 jam lalu

Kasus Kewarganegaraan Ganda Gloria Natapradja Hamel, Tersandung Punya Paspor Prancis Gagal Jadi Paskibra 2016

Gara-gara memiliki kewarganegaraan ganda punya paspor Prancis, Gloria Natapradja gagal jadi anggota paskibra 2016, ini kilas balik kasusnya

Baca Selengkapnya

Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda di Indonesia, Ini 5 Negara yang Sudah Menerapkannya

6 jam lalu

Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda di Indonesia, Ini 5 Negara yang Sudah Menerapkannya

Luhut bicara soal kemungkinan diaspora memperoleh kewarganegaraan ganda. Negara mana saja yang sudah menerapkannya?

Baca Selengkapnya

Respons Kubu Prabowo-Gibran atas Pesan Luhut agar Tak Bawa Orang Toxic ke Pemerintahan

8 jam lalu

Respons Kubu Prabowo-Gibran atas Pesan Luhut agar Tak Bawa Orang Toxic ke Pemerintahan

Gibran mengaku tak tahu siapa yang dimaksud Luhut soal orang toxic yang jangan dibawa ke pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Kemenperin akan Panggil Manajemen Sepatu Bata, Zulhas Sebut Pelaku Usaha Jastip Wajib Ikut Aturan

8 jam lalu

Terpopuler: Kemenperin akan Panggil Manajemen Sepatu Bata, Zulhas Sebut Pelaku Usaha Jastip Wajib Ikut Aturan

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) akan memanggil manajemen PT Sepatu Bata Tbk., imbas penutupan pabrik alas kaki itu di Purwakarta, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Luhut Punya Kabar Baru Soal Rencana Investasi Tesla di Indonesia

17 jam lalu

Luhut Punya Kabar Baru Soal Rencana Investasi Tesla di Indonesia

Selain Indonesia, ada negara-negara lain yang membujuk Tesla untuk berinvestasi.

Baca Selengkapnya

Pertalite Akan Dihapus? Ini Pernyataan Luhut yang Jadi Awal Kabar Itu

19 jam lalu

Pertalite Akan Dihapus? Ini Pernyataan Luhut yang Jadi Awal Kabar Itu

Sempat beredar kabar di media sosial bahwa pemerintah akan menghentikan produksi Pertalite, bensin beroktan 90, yang selama ini dijual dengan subsidi

Baca Selengkapnya

Gerindra dan Demokrat Respons Luhut soal 'Orang Toxic' Gabung Pemerintahan Prabowo

22 jam lalu

Gerindra dan Demokrat Respons Luhut soal 'Orang Toxic' Gabung Pemerintahan Prabowo

Partai Demokrat dan Partai Gerindra respons begini soal Luhut yang meminta Prabowo untuk tidak membawa 'orang toxic' ke kabinetnya.

Baca Selengkapnya

Gibran Tanggapi Soal Orang Toxic: Spesifiknya Tanyakan Pak Luhut Saja

22 jam lalu

Gibran Tanggapi Soal Orang Toxic: Spesifiknya Tanyakan Pak Luhut Saja

Ditanya terkait ciri-ciri orang toxic tidak sepaham visi misi Prabowo-Gibran, Gibran mengaku tidak tahu orang yang dimaksud Luhut tersebut.

Baca Selengkapnya