TEMPO.CO, Jakarta - Berita terpopuler ekonomi dan bisnis sepanjang Selasa, 25 April 2023 dimulai dengan tanggapan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia atau PHRI atas keluhan juru bicara Partai Solidaritas Indonesia atau PSI Sigit Widodo yang harus membayar mahal pesanan makanannya di salah satu rumah makan di Rest Area KM 86A Tol Cipali akhir pekan lalu.

Kemudian penjelasan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) atas keluhan penumpang mengenai tingginya biaya administrasi untuk pengubahan jadwal tiket Kapal Feri Bakauheni - Merak.

Selain itu informasi mengenai PT Kereta Api Indonesia atau KAI Daop 1 Jakarta mencatat jumlah penumpang arus balik mudik Idul Fitri 1444 H atau Lebaran 2023 M mulai meningkat pada Selasa 25 April 2023. Berikut adalah ringkasan dari ketiga berita tersebut:

1. Viral Rumah Makan di Rest Area Tol Cipali Nuthuk Harga, PHRI: Restoran Tak Boleh Manfaatkan Momen Lebaran 2023

Sekretaris Jenderal Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Maulana Yusra menanggapi keluhan juru bicara Partai Solidaritas Indonesia atau PSI Sigit Widodo yang harus membayar mahal pesanan makanannya di salah satu rumah makan di Rest Area KM 86A Tol Cipali akhir pekan lalu.

Menurut Maulana, restoran tidak boleh memanfaatkan demand pada momen Lebaran 2023. “Enggak bisa dong (memanfaatkan demand). Kalau yang namanya restoran kan beda,” ujar Maulana saat dihubungi pada Senin, 24 April 2023.

Dia mencontohkan, jika seseorang ingin makan di restoran hotel dan restoran di luar hotel, itu sudah jelas berbeda. Masing-masing sudah melihat bagaimana konsumennya. Sementara di rest area, juga berbeda dengan restoran yang ada di dalam kota. Karena yang di rest area hanya ada di sepanjang jalan yang jaraknya jauh dan menjadi kebutuhan.

Baca berita selengkapnya di sini.<!--more-->

2. Penumpang Arus Balik Keluhkan Ketersediaan Tiket Penyeberangan Bakauheni-Merak, Ini Penjelasan ASDP

Seorang penumpang angkutan penyeberangan bernama Febriyan, 37 tahun, mengeluhkan soal ketersediaan tiket Kapal Feri Bakauheni-Merak. Awalnya, pegawai swasta itu memesan tiket melalui website Ferizy untuk penyeberangan sore ini sekitar pukul 16.00-18.00 WIB. Dia memesan tiket itu sehari sebelumnya.

Namun, kata dia, tiket yang diinginkan dinyatakan habis terjual, sehingga dia memesan yang ada yaitu pukul 20.45 WIB, lalu langsung dibayarnya lunas. “Terus aku iseng-isenglah, di situ ada fitur ubah jadwal, aku iseng bisa enggak ini kalau diubah jadwalnya ya, siapa tahu ada. Aku ubah jadwal, ternyata masih ada tiket yang aku mau sore,” ujar dia saat dihubungi pada Senin, 24 April 2023.

Ketika ingin mengubah jadwal, Febriyan diminta untuk membayar administrasi ada dua biaya yang nilainya masing-masing 25 persen (dari harga tiket), sehingga total biaya administrasi yang harus dia bayar nilainya Rp 260 ribuan lebih atau hampir Rp 300 ribu. Melihat biaya tambahan yang cukup mahal, Febriyan mengurungkan niatnya untuk mengubah jadwal.

Perusahaan Umum (Perum) Damri mengoperasikan armada layanan antarkota dalam provinsi (AKDP) dengan rute Terminal Cicaheum (Kota Bandung, Jawa Barat)-Terminal Ciledug (Kabupaten Cirebon, Jawa Barat).

Baca berita selengkapnya di sini.<!--more-->

3. Arus Balik H+2 Lebaran, 32.300 Pemudik Tiba di Stasiun Pasar Senen dan Gambir

PT Kereta Api Indonesia atau KAI Daop 1 Jakarta mencatat jumlah penumpang arus balik mudik Idul Fitri 1444 H atau Lebaran 2023 M mulai meningkat pada Selasa 25 April 2023.

Kahumas KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa mengatakan sekitar 43.500 pengguna yang tiba pada hari ini. "Sejak 24 April 2023, angka penumpang yang tiba di area Daop 1 Jakarta mulai mengalami peningkatan," kata Eva melalui keterangan persnya, Selasa 25 April 2023.

Eva menjelaskan dari jumlah penumpang yang tiba tersebut, diantaranya sebanyak 16.200 penumpang turun di Stasiun Pasar Senen, 16.100 penumpang turun di Stasiun Gambir, 4.100 penumpang di Stasiun Bekasi, 4.500 penumpang di Stasiun Jatinegara.

Baca berita selengkapnya di sini.

Pilihan Editor: Lebaran Jadi Target Tingkatkan Okupansi Hotel, tapi PHRI Minta Ada Event Lain dari Pemerintah

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.