TEMPO.CO, Jakarta - Public Relation Senior Manager tiket.com Sandra Darmosumarto menjelaskan pertumbuhan perusahaan saat ini. Menurut dia, pencapaian bisnis setiap tahun sering kali didorong lini tiket pesawat yang memberikan kontribusi terbesar. “Namun, di masa pandemi kita melihat adanya pergeseran tren liburan, termasuk tren baru yang muncul yaitu staycation ataupun work from destination, kedua tren ini mendorong lini bisnis akomodasi menjadi paling gemilang,” ujar dia kepada Tempo pada Senin, 10 April 2023.

Secara keseluruhan, Sandra melanjutkan, pada 2022 berbagai momen kebangkitan pariwisata seperti pagelaran MotoGP di Mandalika juga musim mudik lebaran turut mendorong pertumbuhan bisnis tiket.com. Khususnya di seluruh lini transportasi, akomodasi maupun entertainment.

Data per September 2022 untuk kinerja bisnis tiket.com jumlah pengguna aktif meningkat 116 persen dan jumlah transaksi meningkat 111 persen. “Di 2023, tiket.com berkomitmen untuk terus berinovasi dalam menghadirkan produk dan layanan yang sesuai dengan tren dan kebutuhan masyarakat,” tutur dia.

Sandra menjelaskan tahun ini tiket.com juga fokus untuk terus membantu pemulihan dan pertumbuhan industri pariwisata di Indonesia. Salah satunya dengan menghadirkan promo yang dapat membantu konsumen merencanakan perjalanan dengan aman, nyaman, dan hemat.

“Kami juga terus berupaya untuk memberikan peran aktif dalam membantu pertumbuhan juga pemulihan industri pariwisata,” kata Sandra.

Menurut dia, perusahaannya juga terus membuka diri dan mengeksplorasi berbagai peluang kerja sama dengan berbagai mitra untuk terus memperkuat layanan dan produk. “Menyediakan ragam produk yang lebih luas dari sisi transportasi, akomodasi hingga event dan atraksi wisata,” ucap Sandra.

Adapun menjelang libur lebaran 2023 menjadi momentum tingginya antusiasme berwisata masyarakat. Hal itu terlihat dari pertumbuhan booking untuk periode berwisata pada pekan perayaan Idul Fitri nanti (17-28 April 2023) dibandingkan dengan pekan Idul Fitri tahun 2022 (25 April hingga 6 Mei 2022).

“Booking untuk penerbangan meningkat 288 persen, booking untuk akomodasi meningkat 192 persen, dan booking untuk berbagai tiket To-Do melonjak lebih dari 5 kali lipat, serta booking untuk berbagai ground transport melonjak 286 persen,” kata Sandra.

Baca juga: Panen Raya Belum Selesai, Jokowi Tegaskan Impor Beras Hanya untuk Cadangan

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.