Tantangan Bisnis Telekomunikasi Mendatang, Bos Telkom: Harga Data Semakin Turun

Senin, 3 April 2023 14:10 WIB

Direktur Utama PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. atau Telkom, Ririek Adriansyah. Wikipedia

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk Ririek Adriansyah membeberkan bahwa industri telekomunikasi mendatang semakin menantang. Hal itu disampaikannya dalam Rapat Kerja Komisi VI DPR RI dengan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang membahas Aksi Korporasi Telkom Indonesia tentang Penataan B2C dan B2B di Telkom Group.

Salah satu tantangannya, kata Ririek, harga data atau broadband semakin menurun, sementara pemakaian semakin bertumbuh, sehingga margin tertekan. Oleh karena itu, sebagai operator, Telkom harus memiliki strategi. Salah satu di antaranya adalah melakukan efisiensi biaya investasi atau capex maupun biaya operasi atau opex.

“Itu yang salah satu yang perlu kita lakukan,” ujar dia dikutip dari akun YouTube Komisi VI DPR RI Channel pada Senin, 3 April 2023.

Selain itu, dia menuturkan, bisnis seluler khususnya menunjukan bahwa harga layanan data seluler di Indonesia sebenarnya salah satu yang termurah antara nomor 2 atau 3 di dunia dibandingkan beberapa negara lain. “Ini juga semakin menantang, bagaimana kita bisa lebih efisien lagi agar bisa mempertahankan profitabilitas dari perusahaan,” ucap dia.

Namun yang menarik, Ririek melanjutkan, ada fakta baru yaitu adanya persaingan atau kanibalisme antara jaringan WiFi di rumah dengan mobile. Karena jumlah perangkat yang terkoneksi ke WiFi IndiHome semakin meningkat.

Advertising
Advertising

Karena kebanyakan masyarakat begitu sampai di rumah dan di kantor menggunakan jaringan WiFi. Bahkan, menurut dia, terkadang ketika nonton film melalui aplikasi Netflix, kebanyak diunduh terlebih dahulu dari rumah atau kantor kemudian ditonton di mobil atau MRT saat melakukan perjalanan pulang atau pergi bekerja. “Kita perlu mengkoordinasi dua bisnis itu jadi satu kendali,” tutur dia.

Selanjutnya: pertumbuhan pengguna jaringan fixed broadband IndiHome melambat

<!--more-->

Di sisi lain, pertumbuhan penggunaan jaringan fixed broadband IndiHome semakin melambat dari tahun ke tahun, meskipun memiliki pelanggan lebih dari 19 juta. Penyebabnya, Ririek menambahkan, layanan di rumah untuk broadband ini cukup mahal. Jumlah rumah yang mampu membayar per bulan juga sudah mulai berkuang.

Kalaupun masih ada, dia berujar, letaknya agak berjauhan dan tersebar. Sehingga secara teknis membuat industri agak sulit untuk mengembangkan dan menggelar fiber optic. Hal itu juga menunjukan bagaimana potensi pasar relatif besar jika harga bulanannya hanya sekitar Rp 150 ribu ke bawah. “Ini potensinya besar,” kata dia.

Angkanya, Ririek menyebutkan, dari sekitar 65-70 juta rumah yang sudah dilayani fiber optik baru sekitar 15 persen yang aktif mau membayar rutin bulanan. “Jadi masih sangat sedikit,” ujar Ririek.

Pilihan Editor: PT Telkom Indonesia Buka 22 Lowongan Pekerjaan, Simak Persyaratannya

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

Laba Operasi Kuartal Satu Telkom Tembus Rp 6,3 T, Marjin EBITDA 51 Persen

7 hari lalu

Laba Operasi Kuartal Satu Telkom Tembus Rp 6,3 T, Marjin EBITDA 51 Persen

Laba operasi tersebut didapat berkat pendapatan konsolidasi Telkom yang mencapai Rp 37,4 triliun.

Baca Selengkapnya

Tony Blair Bertemu Menkominfo, Starlink Bakal Fasilitasi Uji Coba Internet di IKN

8 hari lalu

Tony Blair Bertemu Menkominfo, Starlink Bakal Fasilitasi Uji Coba Internet di IKN

Tony Blair dan Budi Arie berdiskusi tentang intensifikasi kerja sama guna mendorong perkembangan teknologi dan memperluas konektivitas di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Telkom Catat Laba Bersih Operasi Tumbuh 3,1 persen YoY Dikuartal Pertama 2024

8 hari lalu

Telkom Catat Laba Bersih Operasi Tumbuh 3,1 persen YoY Dikuartal Pertama 2024

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) mencatat pendapatan konsolidasi sebesar Rp37,4 triliun atau tumbuh 3,7 persen year on year atau YoY pada akhir kuartal pertama 2024.

Baca Selengkapnya

Kominfo Pastikan Tak Akan Beri Keistimewaan bagi Starlink

9 hari lalu

Kominfo Pastikan Tak Akan Beri Keistimewaan bagi Starlink

Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi mengatakan kehadiran starlink menjadi tantangan bagi semua operator seluler di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Telin dan Dialog Axiata Tandatangani Kemitraan Strategis

9 hari lalu

Telin dan Dialog Axiata Tandatangani Kemitraan Strategis

Telin secara eksklusif akan menyediakan Layanan Terkelola untuk trafik SMS A2P atau Application to Person internasional dan trafik terminasi suara internasional untuk Dialog.

Baca Selengkapnya

Menkominfo Budi Arie Beberkan Alasan Uji Coba Starlink di IKN

12 hari lalu

Menkominfo Budi Arie Beberkan Alasan Uji Coba Starlink di IKN

Budi Arie berharap ketika upacara peringatan 17 Agustus di IKN, Penajem Paser Utara, Kalimantan Timur, Starlink sudah bisa beroperasi.

Baca Selengkapnya

Sambut Idul Fitri, TelkomGroup Siapkan Infrastruktur dan Peningkatan Layanan

22 hari lalu

Sambut Idul Fitri, TelkomGroup Siapkan Infrastruktur dan Peningkatan Layanan

Kapasitas internet digenjot hingga 51,8 Tbps. Tersedia juga posko layanan yang disebut Posko TelkomGroup SIAGA RAFI 2024.

Baca Selengkapnya

Hiburan di Rumah kian Seru dengan IndiHome Paket Movie Terbaru

27 hari lalu

Hiburan di Rumah kian Seru dengan IndiHome Paket Movie Terbaru

Khusus pelanggan baru dapat paket Netflix Basic, IndiHomeTV, dan video streaming lainnya yang bekerja sama dengan Telkomsel.

Baca Selengkapnya

Telkom Catat Kinerja 2023 Positif, Pendapatan Konsolidasian Rp149,2 Triliun

34 hari lalu

Telkom Catat Kinerja 2023 Positif, Pendapatan Konsolidasian Rp149,2 Triliun

Laba sebelum Bunga, Pajak, Depresiasi, dan Amortisasi (EBITDA) perseroan tercatat sebesar Rp77,6 triliun

Baca Selengkapnya

Kabel Menjuntai Celakai Luthfi, LBH Medan Somasi Tiga Perusahaan: Telkom, Telkomsel dan Indihome

35 hari lalu

Kabel Menjuntai Celakai Luthfi, LBH Medan Somasi Tiga Perusahaan: Telkom, Telkomsel dan Indihome

YLBHI-LBH Medan akan melakukan somasi hingga melaporkan Telkom, Telkomsel, dan IndiHome ke polisi karena diduga pemilik kabel yang menjerat Luthfi.

Baca Selengkapnya