Sandiaga-AHY Sebut Sejumlah Kerugian Buntut Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023

Reporter

Tempo.co

Minggu, 2 April 2023 10:00 WIB

Piala Dunia U-20 di Indonesia Batal, Garuda Muda Kecewa, Ekonomi Turut Terdampak

TEMPO.CO, Jakarta - Piala Dunia U-20 tahun ini sedianya digelar di Indonesia mulai 20 Mei hingga 11 Juni 2023. Namun, FIFA resmi menyatakan mencoret Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20, setelah Presiden FIFA Gianni Infantino melakukan pertemuan dengan Ketua Umum PSSI Erick Thohir di Doha, Qatar, pada Rabu 29 Maret 2023.

"FIFA telah memutuskan, karena keadaan saat ini, untuk mencabut status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023," demikian pengumuman FIFA dalam laman resminya.

Setelah mengumumkan pembatalan itu, FIFA juga menyinggung soal kemungkinan sanksi buat Indonesia. "Potensi sanksi terhadap PSSI juga bisa diputuskan pada tahap selanjutnya," kata mereka.

Batalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 membuat banyak pihak kecewa. Indonesia juga mengalami kerugian akibat pembatalan ini. Kerugian tersebut salah satunya disebutkan oleh Sandiaga Uno dan AHY.

Sandiaga Uno: Dampaknya Mencapai Rp 3,7 Triliun

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif atau Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno memperkirakan kerugian akibat batalnya Piala Dunia U-20 digelar Indonesia mencapai Rp 3,7 triliun.

Advertising
Advertising

Kerugian tersebut diungkapkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Republik Indonesia, Sandiaga Salahuddin Uno ditaksir mencapai Rp 3,7 triliun.

"(Kerugian) dampaknya itu mencapai Rp 3,7 triliun, itu minimum, dan ini kerugian yang sangat besar," ungkap Sandi melalui keterangan tertulis, Jumat 31 Maret 2023.

Nilai tersebut, kata dia, merujuk pembiayaan, mulai dari renovasi seluruh stadion yang akan digunakan sebagai venue Piala Dunia U-20 Indonesia senilai lebih dari Rp 500 miliar. <!--more-->

Selain itu, proyeksi kunjungan wisatawan mancanegara diperkirakan mencapai lebih dari 50 ribu orang. Selanjutnya, kerugian dari proyeksi pendapatan yang diperkirakan mencapai 2 juta orang pada setiap pertandingan.

Pengelola hotel dan penginapan yang kamarnya sudah habis terjual sepanjang masa Piala Dunia U-20 Indonesia juga merugi.

"Hotel-hotel di sekitar venue itu tadinya semuanya terpesan habis," tutur Sandi.

Selain kerugian dari sisi finansial, Sandi justru mengkhawatirkan reputasi Indonesia atas gagalnya penyelenggaraan Piala Dunia U20 Indonesia.

Dia berharap, reputasi Indonesia yang sukses menggelar sejumlah event berkelas dunia, mulai dari pelaksanaan G20, Asean Tourism Forum, MotoGP hingga F1 Powerboat tidak berubah.

"Menurut saya yang paling kami sangat khawatirkan adalah reputasi jangka menengah dan jangka panjang, itu saja yang kita harus jaga. Jangan sampai reputasi kita yang begitu sulitnya kita bangun ini terdampak," ungkap Sandi.

AHY: Ada Empat Kerugian Bagi Indonesia

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY juga sangat menyesalkan dan menyayangkan pencabutan status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 oleh FIFA. Menurut AHY, hal tersebut membuat Indonesia malu di dunia internasional.

“Harusnya tidak seperti ini. Saat ini kita malu di dunia internasional. Kita patut bertanya kepada pemerintah sekarang, kenapa ini bisa terjadi. Padahal ada ruang untuk berdiplomasi, mengantisipasi dan mengkomunikasikannya,” kata AHY dalam keterangannya, Kamis, 30 Maret 2023.

AHY menyebut keributan terjadi saat Piala Dunia U-20 akan digelar. Dia mengatakan tiba-tiba berbagai suara mencuat terhadap gelaran Piala Dunia.

“Kemana saja selama ini? Padahal ada ruang untuk berdiplomasi. Lagi-lagi, di ujung-ujung jelang perhelatan tiba-tiba masing-masing punya suaranya, tidak bisa didisiplinkan. Ini berdampak pada nama baik negara,” kata AHY.<!--more-->

AHY menjelaskan, setidaknya ada empat kerugian dari batalnya Indonesia jadi tuan rumah Piala Dunia U-20. Dia mengatakan reputasi Indonesia rusak akibat pencopotan status tuan rumah tersebut. Sebab, kata dia, Indonesia dianggap tidak punya komitmen.

Selain itu, AHY menyebut persiapan yang dilakukan untuk menyambut gelaran Piala Dunia menjadi mubazir. Di sisi lain, para atlet, suporter, dan pecinta sepak bola juga jadi kecewa.

“Betapa kecewanya atlet-atlet kita, jangankan atletnya, keluarganya, kita semua sebagai suporter dan sebagai penggemar sepak bola nasional juga pasti tidak terima begitu saja,” ujar dia.

AHY turut meyoroti kerugian materiil akibat anggaran yang sudah digelontorkan untuk persiapan penyelenggaraan Piala Dunia U-20. Mengingat gelarannya batal, AHY menyebut masyarakat lah yang turut mengalami kerugian.

“Ini kan semua sudah diperbaiki nih, sudah disiapkan, itu uang siapa? Uang negara, uang siapa itu? Uang rakyat. Jadi rugi lagi kita, udah berapa stadion Indonesia yang dipersolek supaya jadi, supaya pantas dan siap menjadi tuan rumah tadi,” kata dia.

Kerugian lainnya, AHY melanjutkan, adalah potensi keuntungan ekonomi yang bisa terjadi kala Piala Dunia digelar di Indonesia. Dia mengatakan Piala Dunia bakal menghadirkan banyak suporter dari berbagai negara yang berdampak pada penambahan devisa maupun lapangan pekerjaan.

AMELIA RAHIMA SARI | IMA DINI SHAFIRA

Pilihan Editor: Kekecewaan Berbagai Pelaku Bisnis Buntut Indonesia Gagal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023

Berita terkait

2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

6 jam lalu

2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

Pelaksana Tugas Ketua Umum PPP, Mardiono mengungkap alasan partainya belum memutuskan sikap terhadapan pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Mengenal Kain Tenun Bima, Ada Tembe Mee yang Dipercaya Bisa untuk Pengobatan Penyakit Kulit

7 jam lalu

Mengenal Kain Tenun Bima, Ada Tembe Mee yang Dipercaya Bisa untuk Pengobatan Penyakit Kulit

Kain tenun Bima yang sudah ada sejak sebelum Islam masuk ke Bima ini memiliki ciri khas, misalnya warna hitam pada tenun Donggo.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

11 jam lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya

Badan Bank Tanah dan Polri Teken MoU Sinergitas Pelaksanaan Tugas dan Fungsi

14 jam lalu

Badan Bank Tanah dan Polri Teken MoU Sinergitas Pelaksanaan Tugas dan Fungsi

Badan Bank Tanah menandatangani nota kesepahaman dengan Kepolisian tentang sinergi pelaksanaan tugas dan fungsi penyelenggaraan pengelolaan tanah.

Baca Selengkapnya

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

15 jam lalu

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

Menteri ATR/Kepala BPN Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY menyerahkan 300 sertifikat tanah secara simbolis untuk masyarakat Sulawesi Tenggara.

Baca Selengkapnya

PPP Ajak Semua Pihak Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ada Peran Sandiaga Uno?

1 hari lalu

PPP Ajak Semua Pihak Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ada Peran Sandiaga Uno?

Sandiaga Uno mengucapkan selamat kepada Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

1 hari lalu

Rekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Partai NasDem menyatakan bakal menjadi bagian dari koalisi pemerintahan Prabowo dan Gibran. Begini jejak politik NasDem dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Accor Live Limitless (ALL) Kembali sebagai Sponsor Utama Jakarta International BNI Java Jazz Festival 2024

1 hari lalu

Accor Live Limitless (ALL) Kembali sebagai Sponsor Utama Jakarta International BNI Java Jazz Festival 2024

Pengunjung Java Jazz Festival 2024 juga diundang untuk terlibat dalam pertunjukan musik di ALL.com Hall.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Jokowi Bahas Program Makan Siang Gratis Prabowo di RAPBN 2025 hingga AS Larang TikTok

1 hari lalu

Terpopuler: Jokowi Bahas Program Makan Siang Gratis Prabowo di RAPBN 2025 hingga AS Larang TikTok

Berita terpopuler bisnis pada Kamis, 25 April 2024, dimulai dari program unggulan Prabowo - Gibran telah dibahas oleh Presiden Jokowi di RAPBN 2025.

Baca Selengkapnya

Reaksi KIM Soal Peluang Parpol Lain Gabung Koalisi Pemerintahan Prabowo-Gibran

2 hari lalu

Reaksi KIM Soal Peluang Parpol Lain Gabung Koalisi Pemerintahan Prabowo-Gibran

Gerindra menyatakan Prabowo selalu berpesan satu musuh terlalu banyak, seribu kawan terlalu sedikit.

Baca Selengkapnya