TEMPO.CO, Jakarta - Asosiasi Persepatuan Indonesia (Aprisindo) merespons ihwal permintaan Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi untuk memberikan tunjangan hari raya atau THR lebih awal. Hal tersebut berkaitan dengan majunya hari cuti bersama Idul Fitri menjadi 19 April 2023.

"Perusahaan pasti sudah siap dengan kewajiban THR ini," ucap Direktur Eksekutif Asosiasi Persepatuan Indonesia (Aprisindo) Firman Bakri saat dihubungi Tempo pada Sabtu, 25 Maret 2023.

Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo alias Jokowi telah resmi menambah hari cuti bersama Idul Fitri tahun ini. Semula cuti bersama pada 21 April menjadi 19 April. Sehingga, jumlah cuti bersama bertambah satu hari, yakni mulai 19 April hingga 25 April.

Ihwal dampak dari kebijakan itu terhadap pelaku usaha, Firman mengatakan perusahaan alas kaki akan melakukan persiapan rencana peroduksi. Ia berujar pemilik pabrik memang sudah jauh-jauh hari mengkalkulasi kebutuhan produksi. Tetapi jika ada aturan dari pemerintah, tuturnya, pihak perusahaan akan melakukan penyesuaian.

Ide penambahan hari cuti bersama berasal dari usulan Menhub Budi Karya Sumadi dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Usulan itu kemudian diterima Jokowi dan diputuskan dalam rapat terbatas (ratas) soal mudik di Istana Merdeka, Jakarta pada Jumat, 24 Maret kemarin.

Adapun cuti bersama Idul Fitri diajukan guna mengantisipasi jumlah pemudik yang tahun ini melonjak sampai 100 ribu lebih. Menhub Budi mengatakan bila cuti baru dimulai 21 April dikhawatirkan terjadi penumpukan yang luar biasa. Sehingga, dia mengusulkan cuti bersama ditambah agar masyarakat bisa mudik lebih lama.

Dengan demikian, masyarakat bisa mulai mudik sejak 18 April sore. Karena itu, Budi pun mengimbau pengusaha memberikan THR untuk para pekerja dan buruh sebelum 19 April 2023.

"Kami imbau terutama berkaitan dengan swasta agar memberikan THR lebih awal, sehingga tanggal 18 (April) dipastikan mereka (pekerja) sudah terima THR dan mereka bisa melakukan perjalanan sejak 18 (April) awal," kata Menhub Budi Karya dalam konferensi pers pada Jumat, 24 Maret 2023.

RIANI SANUSI PUTRI | FAJAR PEBRIANTO

Pilihan Editor: Pengusaha Diimbau Beri THR Lebih Awal, Berikut Asal-usul THR di Indonesia

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini