Pastikan Angkutan Lebaran Aman, Kemenhub Ramp Check dan Inspeksi Kereta

Jumat, 17 Maret 2023 10:06 WIB

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (tengah) bersama Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran (kiri) berbincang dengan penumpang kereta api jarak jauh saat meninjau Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Rabu, 27 April 2022. Kunjungan tersebut untuk meninjau persiapan dalam rangka arus mudik Lebaran 2022. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A

TEMPO.CO, Jakarta - Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan atau Kemenhub memastikan layanan Angkutan Kereta Api pada masa lebaran 2023 dapat berjalan dengan aman dan terkendali. Hal ini disampaikan oleh Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Kereta Api Djarot Tri Wardhono dalam kegiatan Media Briefing Persiapan Angkutan Lebaran 2023 pada Kamis, 16 Maret 2023 di Gedung Cipta, Kantor Pusat Kementerian Perhubungan, Jakarta.

Djarot menjelaskan bahwa dalam masa angkutan lebaran, Ditjen Perkeretaapian telah melaksanakan kegiatan ramp check di 9 Daerah Operasi (Daop), 4 Divisi Regional (DIVRE), serta inspeksi keselamatan perkeretaapian yang dilaksanakan bersama dengan PT KAI (Persero) dan KNKT dengan menggunakan Kereta Api Inspeksi.

“Kegiatan ramp check dan Inspeksi perkeretaapian ini merupakan kegiatan rutin yang kami lakukan terlebih setiap menjelang masa Angkutan Lebaran dan Nataru," ujarnya.

Sebagai bentuk persiapan Angkutan Lebaran tahun ini, Djarot menuturkan Kemenhub melaksanakan kegiatan ramp check dan inspeksi, baik dari sisi sarana dan prasarana perkeretaapian yang dimulai sejak bulan Februari hingga bulan Maret yang dilakukan secara kolaboratif bersama dengan tim teknis dari Ditjen Perkeretaapian, PT.KAI (Persero) serta KNKT.

"Kementerian Perhubungan juga akan mengadakan Posko Pengawasan Terpadu dalam rangka monitoring penyelenggaraan transportasi serta perjalanan orang dengan transportasi kereta api pada masa Angkutan Lebaran 2023," jelasnya.

Selain itu, guna mengantisipasi adanya lonjakan penumpang, DJKA berkoordinasi dengan operator untuk dilakukan penambahan frekuensi dan kapasitas perjalanan KA dengan mengoptimalkan sarana siap operasi yang tersedia.

"Untuk mendukung kelancaran Angkutan Lebaran sekaligus mengantisipasi terjadinya gangguan dan kecelakaan KA, kami akan menempatkan sejumlah personil di Pusdalopka dan beberapa stasiun guna mengoptimalkan perolehan informasi kejadian secara real time yang lebih cepat dan akurat," kata dia. "Selain itu untuk mengantisipasi gangguan sarana dan prasarana, kami juga akan menempatkan lokomotif posko, kereta pembangkit, crane, serta penempatan AMUS pada lokasi yang ditentukan."

Harapannya, kata dia, pelaksanaan Angkutan Lebaran tahun ini dapat berjalan dengan lancar dan zero accident seperti tahun sebelumnya.

Pilihan Editor: Prediksi 4,4 Juta Orang Mudik Naik Pesawat, Kemenhub: 412 Pesawat Siap untuk Angkutan Lebaran

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Advertising
Advertising

Berita terkait

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Masih Ditutup hingga Besok

21 jam lalu

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Masih Ditutup hingga Besok

Penutupan sementara operasional Bandara Sam Ratulangi Manado kembali diperpanjang hingga besok, Sabtu, 4 Mei 2024 pukul 18.00 WITA.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

21 jam lalu

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

Direktur Utama InJourney Airports, Faik Fahmi mengatakan pemangkasan jumlah bandara internasional tidak bepengaruh signifikan ke ekonomi daerah.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

22 jam lalu

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

Lesunya aktivitas kunjungan wisman ke 17 bandara internasional membuat Kemenhub menurunkan status penggunaan bandara menjadi bandara domestik.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, Bukti Pemerintah Gagal Undang Wisatawan Asing?

1 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, Bukti Pemerintah Gagal Undang Wisatawan Asing?

Keputusan Kemehub menurunkan status 17 bandara internasional menjadi bandara domestik dinilai sebagai langkah yang tepat. Kenapa?

Baca Selengkapnya

MRT Bakal Perbarui Mesin Pembaca Kartu

2 hari lalu

MRT Bakal Perbarui Mesin Pembaca Kartu

PT MRT Jakarta (Perseroda) berencana memperbarui mesin pembaca kartunya dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

2 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

2 hari lalu

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

Kemenhub tetapkan 17 bandara internasional dan 17 bandara domestik di Indonesia. Kenapa?

Baca Selengkapnya

KA Lodaya Kini Gunakan Kereta Stainless Steel New Generation

2 hari lalu

KA Lodaya Kini Gunakan Kereta Stainless Steel New Generation

PT KAI Daop 2 Bandung mengoperasikan KA Lodaya relasi Bandung-Solo Balapan dengan Kereta Eksekutif dan Kereta Ekonomi Stainless Steel New Generation.

Baca Selengkapnya

Kereta Api Indonesia Angkut 15,7 Juta Ton Barang di Triwulan Pertama 2024

3 hari lalu

Kereta Api Indonesia Angkut 15,7 Juta Ton Barang di Triwulan Pertama 2024

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mencatat jumlah barang yang diangkut sepanjang triwulan pertama 2024 sebanyak 15.758.465 ton.

Baca Selengkapnya

LRT Jabodebek Layani 3,8 Juta Penumpang pada Triwulan I Tahun Ini

5 hari lalu

LRT Jabodebek Layani 3,8 Juta Penumpang pada Triwulan I Tahun Ini

Light Rail Transit atau LRT Jabodebek mencatat jumlah pengguna selama Triwulan pertama 2024 mencapai 3.841.554 orang.

Baca Selengkapnya