IHSG Akhir Pekan Diprediksi Masih Tertekan, Ini Lima Rekomendasi Saham Samuel Sekuritas

Jumat, 17 Maret 2023 09:38 WIB

Karyawan melintas di depan layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin, 4 Juli 2022. Mengutip data RTI, Senin (4/7) IHSG pada awal pekan ini melemah ke level 6.639 atau terpangkas 155 basis poin atau anjlok 2,28 persen. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG menguji di level 6622 hingga 6509. Indeks diprediksi masih tertekan dan akan uji demand area 6622 sampai 6509.

"Jika terjadi rebound maka area supply yang harus dilampaui adalah 6635, baru sentimen bearish dapat mereda," ujar Vice President dan Senior Analis Teknikal PT Samuel Sekuritas Indonesia Muhammad Alfatih melalui keterangan tertulis, Jumat, 17 Maret 2023.

Alfatih mengatakan terjadi trendline pola sejak September 2022 di sekitar 6440. Berikut lima rekomendasi saham dari Samuel Sekuritas.

Pertama saham BBRI (last 4730). Alfatih merekomendasikan beli dengan target 4800 sampai 4850. Batas risiko di level 4660. Adapun harga saham ini kemarin rebound dari area demand kuat, sehingga kemungkinan menguat ke arah 4800 sampai 4850.

Advertising
Advertising

Kemudian saham BMRI (last 9850) direkomendasikan jual dengan target 9700 sampai 9600. Cover 10000. Harga BMRI kemarin gagal bertahan di area demand 10000, sehingga pole lebih cenderung bearish dengan demand area selanjutnya di 9700-9600. Kenaikan hingga di atas 10000 dapat mengundang bullish kembali.

Lalu saham CMNT (last 830) juga direkomendasikan jual dengan target 860 sampai 885. Batas risiko di level 810. Harga saham ini kemarin masih menguat dalam pola konsolidasi sejak Mei 2022. Alfatih memperkirakan ada kemungkinan harga masih akan cenderung naik ke arah 860 sampai 885. Beli kembali di level 800.

Sementara itu, saham INCO (last 6150) direkomendasikan trading buy dengan target di level 6250-6400. Batas risiko 6050. Ia mengatakan harga dalam tiga hari terakhir tertahan di area demand. Bahkan, kata dia, kemarin terjadi rejection kuat, sehingga kemungkinan dapat terjadi kenaikan jangka pendek ke 6250-6400.

TLKM (last 4050) direkomendasikan beli dengan target 4090-4120, lalu 4200. Batas risiko 4000. Menurutnya, harga masih mampu menguat dalam pola upchannel sejak Desember 2022. Potensi kenaikan ke 4090 sampai 4120, lalu 4200.

Pilihan Editor: IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Merah, Saham GoTo Paling Banyak Diperdagangkan

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Disclaimer: Berita ini merupakan hasil kerja sama dengan PT Samuel Sekuritas Indonesia. Berita ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya berada di tangan pembaca.

Berita terkait

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

1 jam lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

IHSG turun cukup drastis dan menutup sesi pertama hari Ini di level 7,116,5 atau -1.62 persen dibandingkan perdagangan kemarin.

Baca Selengkapnya

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

3 hari lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

6 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

7 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

9 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

9 hari lalu

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

IHSG ditutup melemah seiring pelaku pasar masih bersikap 'wait and see' terhadap hasil sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

9 hari lalu

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

Putusan MK terkait sengketa Pilpres diprediksi akan mempengaruhi IHSG. Perdagangan hari ini ditutup 7.073,82 atau melemah 13,50 basis poin.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

10 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

13 hari lalu

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.

Baca Selengkapnya

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

15 hari lalu

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

Ketegangan situasi geopolitik Timur Tengah dapat berdampak kepada Indonesia di berbagai indikator ekonomi.

Baca Selengkapnya