Fakta Kereta Panoramic: Sempat Berhenti Operasi, Kini Okupansi Tembus 117 Persen

Senin, 6 Maret 2023 11:33 WIB

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno saat menggunakan Kereta Panoramic dalam kunjungan kerjanya ke Cirebon, Jawa Barat, Selasa, 28 Februari 2023. Dok. Kemenparekraf

TEMPO.CO, Jakarta – PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI melalui anak perusahaannya, yakni KAI Wisata memperkenalkan kereta Panoramic kepada publik pada 24 Desember 2022. Sempat berhenti sejak 9 Januari 2023, kereta panoramic mulai beroperasi kembali pada Februari 2023. Okupansi kereta panoramic tembus 117 persen selama bulan Februari kemarin.

“Kereta Panoramic melayani pelanggan dengan okupansi yang selalu penuh selama Februari 2023. Terima kasih atas animo para pelanggan yang luar biasa terhadap hadirnya kereta panoramic pertama di Indonesia. Kepercayaan ini akan kami jadikan pelecut untuk semakin meningkatkan layanan bagi para pelanggan,” kata VP Public Relations KAI Joni Martinus, di Jakarta, Senin, 6 Maret 2023.

Tercatat okupansi kereta panoramic pada periode tersebut, kata Joni, terdiri dari 405 pelanggan KA Argo Wilis Panoramic relasi Bandung-Surabaya Gubeng PP, dan 306 pelanggan KA Argo Parahyangan Panoramic relasi Gambir-Bandung PP. Berikut rangkaian fakta kereta panoramic yang dirangkum Tempo.

Soft Launching 24 Desember 2022

Kereta Panoramic mulai dikenalkan ke publik pada 24 Desember 2022. Kereta ini dirangkaikan dengan KA Taksaka tambahan relasi Gambir-Yogyakarta. Kereta dirilis untuk mendukung layanan angkutan masa Natal dan Tahun Baru atau Nataru, dari tanggal 24 Desember 2022 sampai 8 Januari 2023.

Advertising
Advertising

Pada masa perkenalan ini, tiket kereta panoramic dijual dengan harga promosi, yaitu mulai Rp 750 ribu. Untuk pembelian tiket melalui aplikasi KAI Access atau melalui website penjualan tiket kereta api, dan channel resmi penjualan tiket lainnya.

Okupansi Mencapai 90 Persen

Penumpang kereta panoramic per harinya mencapai sekitar 90 persen dari kapasitas tempat duduk yang tersedia. Penumpang dapat menikmati perjalanan seraya melihat pemandangan alam melalui jendela kereta Panoramic yang sangat besar. Dalam 12 Hari, kereta Panoramic telah mencapai 1.613 Penumpang.

Pada beberapa hari pertama pengoperasian, okupansinya berada di sekitar 70 persen. Kemudian sejak 28 Desember, okupansinya meningkat menjadi rata-rata di 95 persen per hari.

Perjalanan volume tertinggi kereta panoramic terjadi pada 29 Desember 2022. Saat itu, kereta itu melayani total 161 pelanggan pada 4 perjalanan KA dengan rata-rata okupansi sebesar 100 persen.

Selanjutnya: Berhenti operasi sejak 9 Januari 2023

Berita terkait

KAI Daop 9 Jember Sediakan 37 Ribu Tempat Duduk untuk Libur Cuti Bersama

10 jam lalu

KAI Daop 9 Jember Sediakan 37 Ribu Tempat Duduk untuk Libur Cuti Bersama

PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 9 Jember tempat duduk tambahan selama libur kenaikan Isa Al Masih yang dirangkai dengan cuti bersama 8-12 Mei

Baca Selengkapnya

Kereta Api Indonesia Angkut 15,7 Juta Ton Barang di Triwulan Pertama 2024

5 hari lalu

Kereta Api Indonesia Angkut 15,7 Juta Ton Barang di Triwulan Pertama 2024

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mencatat jumlah barang yang diangkut sepanjang triwulan pertama 2024 sebanyak 15.758.465 ton.

Baca Selengkapnya

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

5 hari lalu

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan jumlah kendaraan listrik saat ini mencapai 133 ribu.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Jelaskan Alasan Pangkas Bandara Internasional Jadi 17

8 hari lalu

Kemenhub Jelaskan Alasan Pangkas Bandara Internasional Jadi 17

Kemenhub memangkas sejumlah bandara internasional yang dinilai belum memanfaatkan perjalanan internasional.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Tawarkan Investasi Pembangunan TOD MRT Jakarta ke Jepang

11 hari lalu

Menhub Budi Karya Tawarkan Investasi Pembangunan TOD MRT Jakarta ke Jepang

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menawarkan investasi pembangunan Transit Oriented Development atau TOD di sepanjang jalur MRT Jakarta.

Baca Selengkapnya

KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen

11 hari lalu

KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen

EVP of Corporate Secretary PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Raden Agus Dwinanto Budiadji mengatakan penjualan tiket kereta api kelas Suite Class Compartment dan Luxury laris dibeli saat pelaksanaan angkutan masa Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Temui Menteri Transportasi Jepang, Bahas Proyek MRT Jakarta

12 hari lalu

Menhub Budi Karya Temui Menteri Transportasi Jepang, Bahas Proyek MRT Jakarta

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi bertemu Menteri Transportasi Jepang bahas sejumlah proyek infrastruktur, termasuk MRT Jakarta.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

12 hari lalu

Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

Berita terpopuler: Prabowo-Gibran diharap bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi usai dilantik, pendaftaran CPNS 2024 dibuka.

Baca Selengkapnya

Budi Karya Optimistis Bandara IKN Bisa Uji Coba Juli 2024

13 hari lalu

Budi Karya Optimistis Bandara IKN Bisa Uji Coba Juli 2024

Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi optimistis Bandara Ibu Kota Nusantara atau IKN bisa dilakukan uji coba Juli tahun ini.

Baca Selengkapnya

Penumpang Commuter line di Masa Angkutan Lebaran Mencapai 20 Juta

13 hari lalu

Penumpang Commuter line di Masa Angkutan Lebaran Mencapai 20 Juta

PT Kereta Commuter Indonesia atau KCI mencatat total 20.944.000 penumpang commuter line selama masa angkutan Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya