Bos OJK Sebut Indonesia Harus Hindari Middle Income Trap, Simak Penjelasannya

Kamis, 23 Februari 2023 14:23 WIB

Mahendra Siregar. youtube.com

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar menyatakan Indonesia harus bisa menghindari middle income trap atau jebatan tingkat pendapatan menengah.

"Optimalisasi potensi sektor keuangan ini menjadi salah satu jawaban agar kita dapat menghindari dari resiko terjadinya apa yang disebut dengan middle income trap country yang menghambat pertumbuhan suatu negara sedang berkembang menuju negara maju," kata Mahendra dalam acara 'Indonesia Financial System Stability Summit 2023', Kamis, 23 Februari 2023.

Adapun optimalisasi yang dimaksud Mahendra adalah dari sisi rasio kontribusi sektor keuangan terhadap Pajak Domestik Bruto (PDB), baik dalam konteks domestik kredit atau kredit dalam negeri.

Selain itu, ada kapitalisasi pasar saham, outstanding obligasi, sukuk korporasi, penetrasi asuransi, dan presentasi aset dana pensiun terhadap PDB, jumlah investor, serta tingkat literasi dan inklusi keuangan di Indonesia. Mahendra menilai hal-hal tersebut harus bisa diatasi agar Indonesia bisa lepas dari middle income trap.

"Untuk itu juga, OJK telah menyusun dan menetapkan prioritas di tahun 2023, yaitu kebijakan-kebijakan untuk memperkuat daya tahan sektor jasa keuangan, menciptakan peluang pertumbuhan bagi sektor keuangan maupun bagi perekonomian nasional, serta peningkatan layanan dan penguatan kapasitas OJK," tuturnya.

Advertising
Advertising

Dalam kesempatan itu, Mahendra juga menyampaikan pertumbuhan ekonomi pada tahun 2022 telah mencapai 5,3 persen. Angka pertumbuhan tertinggi di kawasan tersebut, menurut dia, memberikan kepercayaan diri memasuki tahun 2023.

Selanjutnya: "Kondisi di awal 2023 memberikan konfirmasi..."

<!--more-->

"Kondisi di awal 2023 memberikan beberapa konfirmasi bahwa momentum pertumbuhan tadi dilihat dari neraca perdagangan yang tetap membukukan surplus yang baik di bulan Januari, juga confidence di manufaktur yang ditunjukkan oleh PMI terus tetap berada pada zona ekspansi," ujar Mahendra.

Selain itu, optimisme dan kepercayaan konsumen juga tetap positif. Apalagi, kata dia, pemerintah telah menyampaikan secara resmi kepada Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk mengubah status dari pandemi menjadi endemik pada minggu-minggu mendatang ini.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan akselerasi program untuk menciptakan SDM unggul diharapkan dapat mendukung upaya pemerintah untuk keluar dari middle income trap.

"Indonesia berharap bisa keluar dari middle income trap pada tahun 2035, salah satu upayanya adalah dengan memperkuat program untuk mewujudkan SDM unggul dan juga berkualitas," kata Airlangga pada Selasa lalu, 22 Februari 2023.

AMELIA RAHIMA SARI | ANTARA

Pilihan Editor: Jokowi Sentil Urus Perizinan Investasi Masih Butuh 260 Hari: Zaman Digital Harusnya Jam, Jangan Berbulan-bulan

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

44 menit lalu

OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

OJK mengungkap prediksi kredit bermasalah perbankan.

Baca Selengkapnya

Doomscrolling Pertama Kali Muncul Pada Awal Pandemi Covid-19, Berdampak bagi Kesehatan Mental

5 jam lalu

Doomscrolling Pertama Kali Muncul Pada Awal Pandemi Covid-19, Berdampak bagi Kesehatan Mental

Doomscrolling mengacu pada kebiasaan terus-menerus menelusuri berita buruk atau negatif di media sosial atau internet, sering untuk waktu yang lama.

Baca Selengkapnya

Pencabutan Izin Usaha Paytren Dinilai Menyelamatkan Lebih Banyak Calon Investor

1 hari lalu

Pencabutan Izin Usaha Paytren Dinilai Menyelamatkan Lebih Banyak Calon Investor

Ekonom Nailul Huda menilai langkah OJK mencabut izin PT Paytren Manajemen Investasi sudah tepat.

Baca Selengkapnya

Terkini: Ini Peserta BPJS Kesehatan yang Tak Bisa Naik Kelas Rawat Inap, Airlangga soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

1 hari lalu

Terkini: Ini Peserta BPJS Kesehatan yang Tak Bisa Naik Kelas Rawat Inap, Airlangga soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) oleh BPJS Kesehatan mulai tahun depan menjadi sistem Kelas Rawat Inap Standar (KRIS).

Baca Selengkapnya

Kasus Hilangnya Dana Nasabah di Bank BTN, OJK Sebut Bank Harus Bertanggung Jawab jika Terbukti Ada Kesalahan

2 hari lalu

Kasus Hilangnya Dana Nasabah di Bank BTN, OJK Sebut Bank Harus Bertanggung Jawab jika Terbukti Ada Kesalahan

OJK merespons kasus BTN dan mengingatkan agar masyarakat berhati-hati saat berinvestasi.

Baca Selengkapnya

Airlangga Soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen: Semoga Geopolitik Berubah

2 hari lalu

Airlangga Soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen: Semoga Geopolitik Berubah

Untuk jadi negara maju Airlangga sebut pemerintah memproyeksikan ekonomi harus di atas 5 persen

Baca Selengkapnya

5 Hal Tentang Paytren, Bisnis Yusuf Mansur yang Sempat Hits Kini Disanksi OJK

2 hari lalu

5 Hal Tentang Paytren, Bisnis Yusuf Mansur yang Sempat Hits Kini Disanksi OJK

Pada 13 Mei 2024 PayTren milik Yusuf Mansur harus merelakan izin usahanya dicabut oleh OJK karena melanggar sejumlah aturan Pasar Modal.

Baca Selengkapnya

Prabowo Yakin Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Bisa Tembus 8 Persen

3 hari lalu

Prabowo Yakin Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Bisa Tembus 8 Persen

Prabowo mengatakan Indonesia bisa dengan mudah mencapai pertumbuhan ekonomi 8 persen dalam 2-3 tahun mendatang.

Baca Selengkapnya

OJK Cabut Izin Paytren, Yusuf Mansur: Kami Semua Mulus Jaga Amanah

3 hari lalu

OJK Cabut Izin Paytren, Yusuf Mansur: Kami Semua Mulus Jaga Amanah

Otoritas Jasa Keuangan atau OJK resmi mencabut izin PT Paytren Aset Manajemen atau Paytren

Baca Selengkapnya

Ini 8 Alasan OJK Mencabut Izin Usaha Paytren Milik Ustad Yusuf Mansur

3 hari lalu

Ini 8 Alasan OJK Mencabut Izin Usaha Paytren Milik Ustad Yusuf Mansur

Otoritas Jasa Keuangan atau OJK mencabut izin usaha PT Paytren Aset Manajemen, yang didirikan ustad terkenal Yusuf Mansur.

Baca Selengkapnya