TEMPO.CO, Jakarta - Kurs rupiah terhadap dolar AS ditutup menguat 38 poin pada akhir perdagangan Selasa sore, 14 Februari 2023. Rupiah ditutup naik 0,25 persen ke level Rp 15.167 per dolar AS ketimbang pada penutupan perdagangan sebelumnya Rp 15.205 per dolar AS.

Penguatan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS yang ditransaksikan antarbank di Jakarta tersebut seiring dengan sikap pasar yang menunggu laporan indeks harga konsumen (IHK) Amerika Serikat (AS).

"Untuk saat ini market (pasar) masih menanti pengumuman consumer price index (IHK) AS yang diproyeksikan kembali menurun," kata Analis ICDX Revandra Aritama saat dihubungi.

Revandra menyatakan, jika IHK turun, maka akan muncul sentimen positif bagi ekonomi AS. Namun begitu, pasar masih menantikan pengaruh penurunan IHK terhadap kebijakan Bank Sentral AS atau The Federal Reserve atau The Fed. Akibatnya, dolar AS akan tertekan.

Sementara bila inflasi masih tinggi, pasar khawatir akan sikap kebijakan The Fed yang berpotensi untuk kembali agresif dalam kebijakan moneternya seperti tahun lalu. Meski begitu, pada umumnya pasar memproyeksikan IHK AS menurun.

"Seberapa besar penurunannya akan memberikan pengaruh juga terhadap laju kenaikan suku bunga AS," kata Revandra.

BIla penurunan inflasi tidak signifikan, pasar memperkirakan The Fed menaikkan suku bunga lebih cepat dari rencana sebelumnya. Pasar juga melihat data IHK AS untuk petunjuk lebih lanjut tentang prospek kebijakan The Fed, dengan angka headline atau inflasi inti diperkirakan naik 0,5 persen pada Januari, menurut jajak pendapat Reuters, setelah jatuh 0,1 persen pada Desember.

Saat ini pasar punya ekspektasi bahwa The Fed akan terus menaikkan suku bunga, mendorong suku bunga di atas 5 persen dalam beberapa bulan mendatang dan mempertahankannya hingga setidaknya tahun 2024. Bahkan beberapa di antaranya bertaruh bahwa suku bunga dapat bergerak lebih tinggi hingga 6 persen atau lebih.

Sebelumnya, rupiah pada Selasa pagi dibuka naik ke level Rp 15.184 per dolar AS. Sepanjang hari ini, kurs rupiah bergerak di rentang Rp 15.155 - 15.199 per dolar AS. Adapun kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Selasa menguat ke posisi Rp 15.168 per dolar AS dari posisi sebelumnya Rp 15.216 per dolar AS.

ANTARA

Pilihan Editor: Sri Mulyani: Nilai Tukar Rupiah Menguat, Lebih Baik dari Malaysia, Filipina dan India

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.