Pilot dan Penumpang Susi Air Masih Disandera KKB, Susi Pudjiastuti: Mohon Doakan
Reporter
Tempo.co
Editor
Rr. Ariyani Yakti Widyastuti
Rabu, 8 Februari 2023 11:27 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menanggapi pesawat Susi Air yang hilang kontak di Nduga, Papua, dan belakangan diketahui dibakar oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). Pilot dan penumpang pesawat perintis itu kini masih disandera oleh KKB.
"Mohon doakan dan dukungannya. Dengan segala kerendahan hati dan atas nama kemanusiaan ..Kami mohon keselamatan pilot & penumpang PK BVY. ," cuit Susi lewat akun Twitter-nya @susipudjiastuti, Selasa, 7 Februari 2023.
Sejak diunggah pada Selasa siang hingga kini, cuitan tersebut disukai oleh 5.811 orang dan di-retweet hingga 1.257 kali.
Tampak di kolom komentar Ainun Najib ikut menanggapi cuitan pemilik Susi Air tersebut, Head of Analytics Platform and Regional Business Grab di Singapura itu mendoakan agar seluruh awak pesawat selamat.
"astaghfirullah, semoga semuanya selamat bu, turut berduka cita musibah tak terduga," cuit @ainunnajib.
Ada juga analis Drone Emprit and Kernels Indonesia, Ismail Fahmi yang menanggapi cuitan tersebut. "Innalillahi. Semoga awak pesawat dan seluruh penumpangnya selamat, dalam lindungan Allah SWT. Aamiin YRA," cuit @ismailfahmi.
Kuasa hukum Susi Air, Donal Fariz, sebelumnya mengatakan pesawat Susi Air dengan nomor penerbangan pesawat PK-BVY itu terbang dengan membawa lima penumpang dan barang bawaan dengan total muatan 452 kilogram. Setelah dua jam mendarat di Bandara Paro, Nduga, Papua, pesawat mengalami hilang kontak.
Susi Air baru mendapati ELT pesawat dalam posisi aktif pukul 09.12 WIT. Perusahaan kemudian mengirimkan pesawat lain mengecek posisi pesawat dan kemudian ditemukan dalam kondisi terbakar di runway.
“Dugaan sementara terbakarnya pesawat bukan karena gangguan teknis. Hal ini disebabkan karena pesawat mendarat dan parkir dengan aman,” kata Donal, Selasa, 7 Februari 2023.
Juru bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati menyatakan, pesawat dengan rute penerbangan perintis Timika - Paro sebelumnya tinggal landas dengan kondisi normal dari Bandara Timika pukul 05.30 WIT. Pesawat kemudian mendarat pukul 06.17 WIT di Lapangan Terbang Paro.
Selanjutnya: Setelah beberapa jam,...
<!--more-->
Setelah beberapa jam, kata Adita, pihak Station Susi Air di Timika mendapat info dari Polres Kabupaten Nduga bahwa pesawat dirusak.
Ditjen Perhubungan Udara melalui Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah X Merauke, kata Adita, terus berkoordinasi dan memonitor perkembangan kasus penyerangan pesawat yang terjadi di Lapangan Terbang (Lapter) Paro, Papua tersebut.
“Lapangan terbang Paro masih ditutup sementara, mengingat posisi pesawat yang rusak berada di tengah-tengah lapangan terbang, sehingga tidak memungkinkan operasional penerbangan ke atau dari Paro,” kata Adita dalam keterangan tertulis, Rabu, 8 Februari 2023.
Ditjen Perhubungan Udara juga meminta supaya pihak terkait meningkatkan keamanan penyelenggara bandara dan selalu berkoordinasi dengan pihak keamanan setempat. Selain itu, kewaspadaan juga mesti ditingkatkan dengan melakukan pemeriksaan seperti izin masuk terhadap orang sebelum masuk ke daerah keamanan terbatas bandar udara.
Kemudian bagi penyelenggara angkutan udara, Kementerian Perhubungan meminta agar pemeriksaan terhadap penumpang dilakukan lebih intensif, dengan memeriksa boarding pass dan mencocokkan identitas diri, serta memeriksa barang bawaan.
“Untuk seluruh lapangan terbang yang berada di Kabupaten Nduga, Papua, yang selama ini dikelola Pemda kami imbau agar selektif dan selalu berkoordinasi dengan pihak keamanan dalam hal pemberian izin terbang,” kata Adita.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan tim gabungan Polri-TNI dari tim Operasi Damai Cartenz di Papua akan dikerahkan untuk menyelamatkan pilot dan penumpang pesawat Susi Air yang disandera KKB di Distrik Paro, Kabupaten Nduga, Papua, Selasa, 7 Februari 2023.
“Terkait dengan perkembangan dari pilot dan penumpang yang diamankan oleh KKB, saat ini memang sedang dalam pencarian. Kami tim gabungan dari Operasi Damai Cartenz saat ini sedang melakukan operasi pencarian. Untuk hasilnya akan kita infokan,” kata Kapolri Jenderal Sigit dalam konferensi pers, seperti dikutip dari kanal YouTube Sekretariat Presiden, Selasa, 7 Februari 2023.
RR ARIYANI | RIRI RAHAYU
Pilihan editor: Insiden Pesawat Susi Air di Papua, Pernah Terjadi pada 2022
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.