Sebut Desa Wisata Sebagai Pandemic Winner, Sandiaga: Kunjungan Turis Meningkat Signifikan

Reporter

Riri Rahayu

Editor

Grace gandhi

Jumat, 27 Januari 2023 14:58 WIB

Desa wisata Sembungan, Wonosobo. shuterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menyebut desa wisata sebagai program unggulan dan terbukti sebagai pandemic winner. Sebab, di tengah situasi pandemi, tingkat kunjungan wisatawannya meningkat signifikan dan mendorong kebangkitan ekonomi, serta terbukanya lapangan pekerjaan.

“Dalam dua tahun terakhir tingkat kunjungan wisatawan ke desa wisata meningkat 30 hingga 50 persen, terutama di daerah Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Jawa Barat,” kata Sandiaga dikutip Tempo dari siaran pers Kemenparekraf, Jumat, 27 Januari 2023.

Baca: Sinyal Kebangkitan Pariwisata Usai Karpet Merah untuk Turis Cina Dibentangkan

Sebagai contoh, Sandiaga menyebut Desa Wisata Tinalah di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta yang mengalami peningkatan jumlah wisatawan dari 3.300 wisatawan pada tahun 2021 menjadi 6.000 wisatawan sepanjang tahun 2022. Kemudian, Desa Wisata Sembungan di Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, yang terdapat peningkatan jumlah wisatawan dari 105.000 wisatawan pada tahun 2021 menjadi 140.000 wisatawan sepanjang tahun 2022.

Selanjutnya, ada Desa Wisata Ngilngof, Kabupaten Maluku Tenggara, Maluku, dengan peningkatan jumlah wisatawan dari 92.000 wisatawan pada tahun 2021 menjadi 99.000 wisatawan sepanjang tahun 2022. Pemasukan juga turut mengalami kenaikan hingga 100 persen dari sebelumnya. Lalu, ada Desa Wisata Tondok Bakaru di Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat, yang sepanjang tahun 2022 terdapat 11.000 wisatawan. Puncak kunjungannya terjadi pada masa Natal dan tahun baru yang mencapai 10.000 wisatawan.

Advertising
Advertising

“Kami harap desa wisata dapat mendorong capaian pergerakan wisatawan nusantara yang tahun ini ditargetkan mencapai 1,4 miliar pergerakan. Jadi wisatawan dari kabupaten ke kabupaten ini harus terus didorong,” ujar Sandiaga.

Oleh sebab itu, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini mendorong kepala daerah untuk mengembangkan desa wisata di masing-masing wilayahnya. Di tengah anggaran tahun ini yang terbatas, menurutnya, harus diupayakan dengan lebih banyak berkolaborasi.

Tak hanya itu, Sandiaga juga meminta kepala daerah untuk dapat memaksimalkan penyelenggaraan event untuk menjadi daya tarik dan dipromosikan dengan baik. Dalam hal ini, pemerintah daerah dapat berkolaborasi dengan Kemenparekraf. Baik dalam hal dukungan kegiatan maupun pelatihan dan pendampingan.

Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf/Baparekraf, Vinsensius Jemadu, mengatakan bahwa dalam pengembangan infrastruktur ada unsur 3A (Aksesibilitas, Atraksi, dan Amenitas). Pemerintah daerah dapat memaksimalkan salah satu instrumen fiskal, yakni Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik.

Vinsen meminta agar pemerintah daerah dapat menyiapkan berbagai persyaratan yang dibutuhkan. "Apalagi daerah yang sudah masuk dalam lokpri (lokasi prioritas). Sayang kan kalau sudah masuk lokpri tapi tidak dimaksimalkan, karena yang antre ini hampir 200 kabupaten/kota di tahun 2023," kata Vinsen.

Baca: Kementerian Pariwisata Gandeng Traveloka Perkuat Sektor Wisata

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

1 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

Lesunya aktivitas kunjungan wisman ke 17 bandara internasional membuat Kemenhub menurunkan status penggunaan bandara menjadi bandara domestik.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

2 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

2 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Tinjau Rumah Dinas Menteri di IKN, Sandiaga Uno: Tidak Terlalu Besar, Tapi...

4 hari lalu

Tinjau Rumah Dinas Menteri di IKN, Sandiaga Uno: Tidak Terlalu Besar, Tapi...

Menparekraf Sandiaga Uno meninjau rumah tapak jabatan menteri di IKN pada Selasa sore, 30 April 2024.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

4 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

Bandara Adi Soemarmo turun status dari internasional ke domestik. Bagaimana nasib pariwisata di Solo? Ini tanggapan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Iuran Wisata untuk Siapa

5 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

5 hari lalu

Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

Jepang memasang tembok pembatas yang menghalangi turis berfoto dengan latar belakang Gunung Fuji.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno dan Gibran Dijadwalkan Hadiri Solo Menari 2024, Masyarakat Antusias Ikuti Pre-event

6 hari lalu

Sandiaga Uno dan Gibran Dijadwalkan Hadiri Solo Menari 2024, Masyarakat Antusias Ikuti Pre-event

Solo Menari 2024 digelar di tiga tempat, Taman Sriwedari, Solo Safari, dan Balai Kota Solo. Rencananya akan dihadiri Sandiaga Uno dan Gibran.

Baca Selengkapnya

Gempa Garut, Wisatawan Panik Pantai Selatan Jabar Sempat Sepi

6 hari lalu

Gempa Garut, Wisatawan Panik Pantai Selatan Jabar Sempat Sepi

Dinas Pariwisata Kabupaten Pangandaran mengatakan pantai Pangandaran pasca terjadinya gempa Garut dalam situasi aman.

Baca Selengkapnya

Alasan Jepang Bangun Penghalang di Tempat Foto Gunung Fuji

6 hari lalu

Alasan Jepang Bangun Penghalang di Tempat Foto Gunung Fuji

Foto Gunung Fuji yang berdiri megah di delakang toko Lawson itu menarik bagi wisatawan asing

Baca Selengkapnya