Empat Alasan Utama Badai PHK di Amerika Terus Berlanjut

Senin, 23 Januari 2023 12:34 WIB

Ilustrasi buruh pabrik yang di PHK. REUTERS/Henry Romero

TEMPO.CO, Jakarta - Pengamat dari Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira Adhinegara mengatakan tren pemutusan hubungan kerja (PHK) di Amerika Serikat akan terus berlanjut. Apa penyebabnya?

"Tren PHK bakal terus berlanjut dengan empat penyebab utama," kata Bhima melalui keterangan tertulis pada Tempo, Senin, 23 Januari 2023.

Penyebab pertama adalah berkurangnya pendapatan iklan dan layanan premium perusahaan digital karena ancaman resesi ekonomi, terutama basis pelanggan di negara seperti Amerika Serikat dan Eropa.

Baca juga: PHK di Amerika Bulan Ini Mencapai 60 Ribu, Google dan Microsoft Pangkas Karyawan

Kedua, perubahan pola konsumsi yang sebelumnya full online pada saat pandemi Covid-19, akhirnya saat ini kembali ke belanja secara fisik. "Ketiga, tekanan suku bunga yang naik membuat investor menghindari pembelian aset perusahaan teknologi karena dianggap terlalu berisiko," papar Direktur Celios ini.

Advertising
Advertising

Penyebab terakhir, beberapa perusahaan melihat situasi ekonomi saat ini sebagai kesempatan untuk menutup lini usaha yang tidak menjanjikan atau tidak profit. "Tren konsolidasi perusahaan global akan berlanjut setidaknya hingga kondisi ekonomi membaik," tutur Bhima.

Dia melanjutkan, dampak PHK di Amerika tersebut terhadap perekonomian langsung terasa, terutama di perusahaan Amerika yang punya cabang usaha di Indonesia.

Ia mengatakan, sejauh ini dampak PHK baru dirasakan ke sebagian kecil sektor jasa keuangan dan digital. "Situasi di Amerika Serikat memang perlu diwaspadai, tapi dalam lima tahun terakhir sebenarnya ekonomi Indonesia lebih bergantung dengan China, Jepang, dan Korea Selatan," bebernya.

Sementara itu, Forbes mencatat sekitar 60.000 karyawan di Amerika terkena PHK sepanjang Januari 2023. Sedangkan menurut Business Insider, lebih dari 55 ribu pekerja teknologi dari 154 perusahaan telah di-PHK. Jumlah ini lebih banyak ketimbang jumlah PHK dalam enam bulan pertama 2022.

Baca juga: PHK Massal Raksasa Teknologi di Awal 2023, Tahun Ini Jadi Terburuk Bagi Karyawan TI?

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

ByteDance Pilih Tutup TikTok di AS jika Opsi Hukum Gagal

22 jam lalu

ByteDance Pilih Tutup TikTok di AS jika Opsi Hukum Gagal

TikTok berharap memenangkan gugatan hukum untuk memblokir undang-undang yang ditandatangani oleh Presiden Joe Biden.

Baca Selengkapnya

Deretan Aktris Korea Selatan yang Menikah Dengan Chaebol

4 hari lalu

Deretan Aktris Korea Selatan yang Menikah Dengan Chaebol

Kisah cinta dengan kalangan chaebol juga dialami sejumlah aktris Korea Selatan.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

5 hari lalu

Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Indonesia dan Tiongkok telah sepakat untuk membentuk tim ihwal penggarapan proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya.

Baca Selengkapnya

Kisruh Google Lakukan PHK yang Diprotes Tentang Kerjasama yang Dukung Israel, Pekerja Buka Suara

5 hari lalu

Kisruh Google Lakukan PHK yang Diprotes Tentang Kerjasama yang Dukung Israel, Pekerja Buka Suara

Salah satu karyawan Google pun buka suara terkait PHK yang dilakukan Google terhadap 28 karyawan.

Baca Selengkapnya

Perusahaan Lakukan PHK Karyawan, Simak Ketentuan Hak dan Kewajiban yang Harus Ditaati

5 hari lalu

Perusahaan Lakukan PHK Karyawan, Simak Ketentuan Hak dan Kewajiban yang Harus Ditaati

Perusahaan yang melakukan PHK perlu memperhatikan beberapa ketentuan mengenai hak dan kewajibannya terhadap karyawan.

Baca Selengkapnya

Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

5 hari lalu

Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

Hibah untuk lebih kuat bertahan dari cuaca ekstrem ini disebar untuk 80 proyek di AS. Nilainya setara separuh belanja APBN 2023 untuk proyek IKN.

Baca Selengkapnya

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

8 hari lalu

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

Dalam beberapa bulan terakhir Google telah melakukan PHK sebanyak 3 kali, kali ini berdampak pada 28 karyawan yang melakukan aksi protes.

Baca Selengkapnya

Alasan Tesla, Google, dan Amazon Kembali PHK Karyawan

8 hari lalu

Alasan Tesla, Google, dan Amazon Kembali PHK Karyawan

Raksasa teknologi Tesla, Google, dan Amazon melakukan PHK karyawan. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

4 Rudal Iran yang Diwaspadai Amerika dan Sekutunya

9 hari lalu

4 Rudal Iran yang Diwaspadai Amerika dan Sekutunya

Iran memiliki kapasitas teknis dan industri untuk mengembangkan rudal jarak jauh, termasuk Intercontinental Ballistic Missile (ICBM) atau Rudal Balistik Antarbenua.

Baca Selengkapnya

Kisah Amerika Bantu Iran Kembangkan Nuklir

9 hari lalu

Kisah Amerika Bantu Iran Kembangkan Nuklir

Iran menjadi salah satu negara yang mengembangkan nuklir. Ada jasa Amerika dalam hal itu.

Baca Selengkapnya