Heboh Uang Rp 500 Triliun Haji Amin, Bermula dari Barang Antik Pedagang Samurai 3 Tombol

Senin, 23 Januari 2023 11:25 WIB

Muhammad Amin (kiri) dan Linda Lestari saat ditemui Tempo di Banjarmasin, Jumat 20 Januari 2023. Muhammad Amin sempat dirumorkan punya rekening tabungan Rp 500 triliun. TEMPO/ Diananta Putra Sumedi

TEMPO.CO, Jakarta - Belakangan ini, nama Muhammad Amin atau kerap disapa Haji Amin mendadak viral. Hal ini terjadi setelah pria asal Kalimantan Selatan ini memamerkan saldo tabungan senilai Rp 500 triliun miliknya. Video tersebut mendadak menjadi bahan pembicaraan warganet di media sosial pada awal Januari 2023. Lantas, bagaimana kisah sebenarnya?

Pria yang kerap disapa Amin ini membenarkan bahwa orang di dalam viral video itu merupakan dirinya. Dalam video yang beredar, Amin menunjukkan saldo dalam buku tabungannya yang tertera angka Rp 500.025.000.005.500, dari sebelumnya Rp 249.683.680.000, Rp 1.033.033.680, dan terakhir Rp 33.680. Dalam pengakuannya, Amin menuturkan bahwa jumlah saldonya telah diketahui oleh pemerintah daerah setempat.

Pria yang mengenakan pakaian hitam dengan pin garuda besar itu menunjukkan kulit buku tabungan yang berwarna biru. Ia kemudian mengeluhkan dana dari tabungannya yang mendadak berkurang.

"Ini saldo saya ada, untuk saldo saya sudah disahkan pemerintah setempat, bahkan dari konsorsium lain. Ini saldo saya terakhir (Rp 525.000.012.000.000), coba lihat ini saldo saya terakhir (Rp 500.025.000.005.500), asal Rp 525 triliun menjadi Rp 500 triliun," kata Haji Amin dalam video pendek seperti dilihat oleh Tempo pada Kamis, 5 Januari 2023.

Haji Amin pun meminta kepada pihak terkait untuk menantang pihak-pihak yang mempertanyakan saldo tabungannya itu untuk menemuinya secara langsung. Tak terkecuali Presiden Jokowi.

Advertising
Advertising

Diberitakan Tempo.co pada 21 Januari 2023, pria berusia 50 tahun itu menceritakan bahwa video tersebut semula dibuat untuk menanggapi penjual barang antik yang tengah menawarkan sebuah pedang samurai dengan tiga tombol. Namun, Haji Amin menyesalkan video itu justru diviralkan oleh kelompok yang disebutnya sebagai mafia barang antik.

Dalam penuturannya, video tersebut diperuntukkan untuk testimoni saldo Rp 500 triliun agar si pemilik pedang samurai mendatangnya di sebuah hotel di Bekasi. Sebab, si pemilik pedang itu meminta Amin membuktikan dirinya memiliki dana cukup untuk membeli pedang samurai tiga tombol senilai Rp 450 triliun. Kemudian, Amin meminta bantuan beberapa orang yang ditemuinya di hotel agar membantu membuat video beserta kertas bertuliskan nominal Rp 500 triliun.

Naas, Amin justru ditipu oleh mafia barang antik tersebut. Amin mengaku pada akhirnya tekor Rp 30 juta. Pada tahap awal, Amin menyetorkan uang sebesar Rp8 juta ke orang suruhan dari si pemilik pedang samurai untuk selamatan. Akan tetapi, barang yang dibelinya tak kunjung datang. Belum lagi uang transportasi pesawat, sewa hotel, makan, dan lain-lain sudah kadung dikeluarkan. Akibat video viral ini, Haji Amin sempat dimintai klarifikasi oleh petugas Ditreskrimsus Polda Kalimantan Selatan. Belakangan, polisi telah menutup kasus tersebut.

Baca: Viral Pria Asal Kalsel Pamer Saldo Tabungan Rp 500 triliun dan Tantang Jokowi, Faktanya?

Heboh Uang Rp 500 Triliun Haji Amir

Pria asal Kalimantan Selatan yang mengaku bernama Haji Amin viral di media sosial, ia mengklaim memiliki saldo Rp 500 triliun. Tempo mencoba menghubungi Kepala PPATK Ivan Yustiavandana terkait video Haji Amin yang viral. Ketika dihubungi, dia terlihat terkejut.

"Aduh, banyak banget ya," kata dia melalui keterangan pada Tempo, Jumat, 6 Januari 2023. Tak lupa ia menambahkan emoji terkejut.

Seorang bankir yang dihubungi Tempo pada Kamis malam, 5 Januari 2023 menilai video itu adalah hoaks atau kabar palsu. "Itu hoaks, di IG (instagram) akun-akun gosip udah naik (diunggah) beberapa kali. Itu merupakan hoaks," katanya.

Lebih jauh, bankir itu juga sangsi ada orang super kaya yang memiliki nilai tabungan lebih dari Rp 500 triliun dan memamerkannya ke publik. "Masa ada uang Rp 500 triliun ngalahin Hartono (Robert Budi Hartono, orang terkaya versi Forbes)?" ujarnya, 5 Januari 2023.

Peneliti Center of Economic and Law Studies (Celios) Muhammad Andri Perdana pun berpendapat, beberapa hal setelah melihat video viral itu. Menurutnya, kode CWD berarti 'Cash Withdrawal-Debit' atau 'penarikan tunai', bukan saldo.

"Dana Pihak Ketiga BRI dalam bentuk tabungan, baik itu deposito maupun giro, tidak ada yang mencapai Rp 500 triliun. Tidak ada orang kaya di Indonesia yang menyimpan rupiah dalam bentuk kas sebanyak itu," kata Andri kepada Tempo, Kamis, 5 Januari 2023.

NAOMY A. NUGRAHENI I DIANANTA P. SUMEDI I AMELIA RAHIMA SARI

Baca juga: Terkini: Haji Amin Rugi Besar Usai Video Pamer Saldo Rp 500 Triliun, Cerita Karyawan Google Kena PHK

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

AS Kembalikan Barang Antik Curian ke RI, Ada Peninggalan Majapahit

13 jam lalu

AS Kembalikan Barang Antik Curian ke RI, Ada Peninggalan Majapahit

Jaksa New York mengembalikan barang antik yang dicuri dari Kamboja dan Indonesia. Dari Indonesia, ada peninggalan Kerajaan Majapahit.

Baca Selengkapnya

25 Tahun Kota Banjarbaru, Berikut Destinasi Wisata Unggulannya

19 jam lalu

25 Tahun Kota Banjarbaru, Berikut Destinasi Wisata Unggulannya

27 April 1999 merupakan hari lahir Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan. Ini profil dan destinasi wisata unggulan di Kota Idaman ini.

Baca Selengkapnya

AS Kembalikan Barang Antik yang Dicuri dari Indonesia dan Kamboja

1 hari lalu

AS Kembalikan Barang Antik yang Dicuri dari Indonesia dan Kamboja

Jaksa wilayah New York AS menuduh dua pedagang seni terkemuka melakukan perdagangan ilegal barang antik dari Indonesia dan Cina senilai US$3 juta.

Baca Selengkapnya

Bank Islam Terbesar di Abu Dhabi Dikabarkan Incar Saham BRI di BSI, Ini Profilnya

10 hari lalu

Bank Islam Terbesar di Abu Dhabi Dikabarkan Incar Saham BRI di BSI, Ini Profilnya

Bank Islam terbesar di Abu Dhabi ADIB dikabarkan sedang dalam pembicaraan untuk membeli saham minoritas senilai sekitar $1,1 miliar di BSI.

Baca Selengkapnya

Keripik Tempe Rohani Sukses Kembangkan Usaha Berkat Pinjaman BRI

12 hari lalu

Keripik Tempe Rohani Sukses Kembangkan Usaha Berkat Pinjaman BRI

Strategi yang dilakukan ada di peningkatan pelayanan, mempertahankan kualitas produk, dan juga melakukan inovasi

Baca Selengkapnya

Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

12 hari lalu

Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

Di akhir pekan dan di hari libur panjang dapat menyembelih 40-50 ekor kambing sehari dengan omzet sekitar Rp35-50 juta per bulan.

Baca Selengkapnya

Hal yang Perlu Disiapkan bila Ingin Menikahi Perempuan Anak Orang Kaya

13 hari lalu

Hal yang Perlu Disiapkan bila Ingin Menikahi Perempuan Anak Orang Kaya

Banyak cara yang dapat dilakukan untuk memperjuangan cinta, khususnya jika calon istri anak orang kaya. Berikut beberapa caranya.

Baca Selengkapnya

Restrukturisasi Kredit Covid-19 Resmi Berakhir, BRI Optimistis Tak Berdampak Signifikan pada Kinerja

26 hari lalu

Restrukturisasi Kredit Covid-19 Resmi Berakhir, BRI Optimistis Tak Berdampak Signifikan pada Kinerja

BRI tetap optimistis atas keputusan OJK untuk menghentikan stimulus restrukturisasi kredit terdampak Covid-19.

Baca Selengkapnya

Cara Mengajukan Pinjaman di Bank BRI 2024 dan Syaratnya

27 hari lalu

Cara Mengajukan Pinjaman di Bank BRI 2024 dan Syaratnya

Berikut syarat dan tata cara mengajukan pinjaman di Bank BRI untuk produk Briguna Karya. Total limit pinjaman mencapai Rp 300 juta.

Baca Selengkapnya

Ini 10 Perusahaan Terbesar di Indonesia, Pertamina Pertama

29 hari lalu

Ini 10 Perusahaan Terbesar di Indonesia, Pertamina Pertama

Pertamina menjadi perusahaan terbesar di Indonesia versi Majalah Fortune. Ini daftar 10 perusahaan raksasa di Indonesia.

Baca Selengkapnya