Indonesia akan Ekspor Jagung ke Vietnam, Filipina, dan Malaysia

Selasa, 10 Januari 2023 16:25 WIB

Presiden Joko Widodo didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo memanen dalam acara panen raya jagung di Gorontalo, Jumat 1 Maret 2019. Selain memanen, Presiden juga memberikan bantuan kepada petani. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

TEMPO.CO, Jakarta -Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi menyebut Indonesia berencana mengekspor jagung ke Vietnam, Filipina, dan Malaysia pada tahun ini. Bapanas akan mengekspor sebanyak 200 ribu ton dalam tiga bulan pertama ketika akspor dimulai.

Baca juga : Harga Jagung Internasional Tinggi, Mentan Minta Industri Serap Pakan dari Petani Lokal

"Pada tiga bulan pertama sebanyak 200 ribu ton," ujar Arief saat ditemui di Kantor Foodbank of Indonesia, Jakarta Selatan pada Selasa, 10 Januari 2023.

Arief mengatakan dirinya telah menemui para duta besar dari negara-negara tujuan ekspor tersebut untuk membahas rencana ini. Namun, dia mengaku masih ada sejumlah kendala yang dihadapi Bapanas. Antara lain penyediaan teknologi angkut yang berfungsi untuk memindahkan jagung dari satu kapal ke kapal lainnya. Untuk membangun teknologi tersebut, pemerintah menggelontorkan dana investasi sebesar Rp 2 triliun.

"Dengan menggunakan teknologi berbentuk belalai. Jadi belalainya akan memindahkan jagung dari kapal ke kapal. Tidak seperti sekarang pakai terpal, pakai jaring," ucap Arief.

Advertising
Advertising

Baca juga : Aksi Jokowi Tanam Jagung di Sorong

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan Presiden Joko Widodo alias Jokowi memberikan arahan untuk meningkatkan produktivitas jagung. Peningkatan produktivitas dilakukan melalui pembukaan lahan di area baru dan penggunaan benih unggul.

Arahan Presiden Jokowi itu, kata dia, berdasarkan pertimbangan tingginya potensi komoditas jagung. Berdasarkan data USDA Tahun 2022, tercatat produksi jagung Indonesia mencapai 34,4 juta ton.

Pemerintah juga berencana melakukan efisiensi di seluruh lini kegiatan dalam rantai pasok jagung, mulai dari proses panen, penanganan pascapanen, penyimpanan, hingga proses transportasi dan distribusi. Efesiensi dilakukan dengan menerapkan inovasi dan teknologi pertanian, salah satunya seperti penggunaan teknologi digital dalam precision agriculture.

Menurut Airlangga, potensi hilirisasi industri pengolahan jagung sangat tinggi untuk produksi makanan olahan seperti pati jagung, bihun jagung, corn grits, tepung jagung, pemanis dan makanan ringan. Ia mengatakan Indonesia akan melakukan ekspansi industri pengolahan jagung di sejumlah wilayah, serta penyesuaian spesifikasi bahan baku jagung antara produksi dalam negeri dengan kebutuhan industri.

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

Austria - Indonesia Gelar Konser Orkestra di 3 Negara, Rayakan 70 Tahun Persahabatan

10 jam lalu

Austria - Indonesia Gelar Konser Orkestra di 3 Negara, Rayakan 70 Tahun Persahabatan

Austria dan Indonesia merayakan 70 tahun hubungan diplomatik dengan menggelar serangkaian konser orkestra di tiga negara.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Izin Ekspor Konsentrat Tembaga Freeport Diperpanjang

18 jam lalu

Jokowi Sebut Izin Ekspor Konsentrat Tembaga Freeport Diperpanjang

Freeport beberapa kali menyuarakan harapan agar izin ekspor konsentrat tembaga tetap dibuka.

Baca Selengkapnya

Kepala Bea Cukai Purwakarta Dilaporkan ke KPK, Bermula dari Bisnis Ekspor Impor

20 jam lalu

Kepala Bea Cukai Purwakarta Dilaporkan ke KPK, Bermula dari Bisnis Ekspor Impor

Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean dilaporkan ke KPK oleh pengacara bernama Andreas atas tuduhan tak lapor LHKPN secara benar.

Baca Selengkapnya

Jerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang

1 hari lalu

Jerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang

Kanselir Jerman Olaf Scholz meminta Cina memainkan peran lebih besar dalam membantu negara-negara miskin yang terjebak utang.

Baca Selengkapnya

Perkumpulan Penyelenggara Jasa Boga Perjuangkan Pembuatan Produk Kuliner Khas Nusantara untuk Ekspor

1 hari lalu

Perkumpulan Penyelenggara Jasa Boga Perjuangkan Pembuatan Produk Kuliner Khas Nusantara untuk Ekspor

PPJI berharap ke depan ada produk-produk kuliner jenis lainnya yang bisa diekspor seperti halnya rendang.

Baca Selengkapnya

LPEI Ekspor sampai Belanda dan Korea Selatan lewat Desa Devisa Gula Aren Maros

1 hari lalu

LPEI Ekspor sampai Belanda dan Korea Selatan lewat Desa Devisa Gula Aren Maros

LPEI melalui Desa Devisa Gula Aren Maros mengekspor gula aren ke Belanda dan Korea Selatan.

Baca Selengkapnya

Indonesia Ditunjuk Jadi Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025, Atlet dari 70 Negara Bakal Jadi Peserta

1 hari lalu

Indonesia Ditunjuk Jadi Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025, Atlet dari 70 Negara Bakal Jadi Peserta

Indonesia resmi ditunjuk Federation International Gymnastics (FIG) sebagai tuan rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025. Menpora ingin olahraga ini populer.

Baca Selengkapnya

Jika Lolos Olimpiade Paris 2024, Timnas Indonesia Satu Grup dengan Prancis, AS, dan Selandia Baru

1 hari lalu

Jika Lolos Olimpiade Paris 2024, Timnas Indonesia Satu Grup dengan Prancis, AS, dan Selandia Baru

Timnas Indonesia akan satu grup dengan tuan rumah Prancis, Amerika Serikat, dan Selandia Baru bila lolos Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Daftar Negara di Asia Tenggara dengan Gaji Tertinggi, Indonesia Nomor Berapa?

1 hari lalu

Daftar Negara di Asia Tenggara dengan Gaji Tertinggi, Indonesia Nomor Berapa?

Berikut ini daftar negara di Asia Tenggara dengan gaji tertinggi. Indonesia memiliki rata-rata upah sebesar Rp5 juta. Ini informasinya.

Baca Selengkapnya

5 Daftar Negara Tersantai di Dunia, Indonesia Peringkat 1

2 hari lalu

5 Daftar Negara Tersantai di Dunia, Indonesia Peringkat 1

Beberapa negara ini dijuluki negara tersantai di dunia. Hal ini dinilai berdasarkan tingkat kenyamanan hingga suhu udara. Ini daftarnya.

Baca Selengkapnya