BPH Migas Tetapkan Kuota BBM 2023: 32,56 Juta KL Pertalite dan 17 Juta KL Solar

Minggu, 8 Januari 2023 08:28 WIB

Kendaraan antre mengisi bahan bakar di SPBU Vivo, Bandung, Jawa Barat,Senin, 2 Januari 2023. SPBU asing ini jadi pilihan konsumen yang menyasar BBM berkualitas dan beroktan tinggi namun harganya bersaing dengan BBM Pertamina. TEMPO/Prima mulia

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi atau BPH Migas menetapkan kuota Bahan Bakar Minyak atau BBM Jenis Bahan Bakar Khusus Penguasan (JBKP) Pertalite sebanyak 32,56 juta kiloliter untuk tahun 2023. Sedangkan kuota BBM Jenis Bahan Bakar Tertentu (JBT) minyak tanah (kerosene) sebanyak 0,5 juta kiloliter dan minyak solar 17 juta kiloliter.

Kepala BPH Migas Erika Retnowati meningkatkan kuota pertalite dari tahun sebelumnya seiring peningkatan konsumsi pada 2022. “Untuk JBKP kuotanya meningkat kurang lebih 2,6 juta kiloliter. Hal ini didaasari tren konsumsi bulanan BBM tahun 2022 yang mendekati normal setelah menurun saat pandemi,” kata Erika dalam keterangan tertulis, dikutip Tempo, Minggu, 8 Januari 2023.

Lebih lanjut, Erika mengatakan bahwa BPH Migas bersama stakeholder terkait saat ini tengah mengusulkan revisi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 191 Tahun 2014 tentang Penyediaan Pendistribusian dan Harga Jual Eceran Bahan Bakar Minyak. Revisi tersebut ditujukan agar pendistribusian JBT dan JBKP menjadi tepat sasaran.

Selain melakukan revisi peratuan tersebut, Erika berujar pendistribusian BBM tepat sasaran bakal dilaukan dengan meningkatkan pengendalian penyaluran BBM. Salah satunya melalui pendaftaran konsumen pengguna pada situsweb subsidi tepat sasaran atau melalui aplikasi MyPertamina.

“Hal ini sesuai ketentuan dalam Perpes Nomor 191 Tahun 2014 bahwa pendistribusian JBT dan JBKP dilakukan secara tertutup. Nantinya hanya konsumen yang terdaftar yang dapat dilayani untuk memperoleh JBT dan JBKP,” ujar Erika.

Advertising
Advertising

Adapun mengenai masalah pendistribusian BBM tepat sasaran, BPH Migas bersama Polri telah mengungkap penyalahgunaan BBM bersubsidi sebanyak 1,4 juta liter sepanjang 2022. Erika Retnowati menyebut solar menjadi jenis BBM yang paling banyak disalahgunakaan.

“Cukup signifikan hasil yang sudah diungkap kepolisian. Jenis BBM yang dominan adalah BBM solar bersubsidi,” ujar Erika dalam konferensi pers yang disiarkan secara langsung di YouTube BPH Migas pada Selasa, 3 Januari 2023.

Erika juga mengatakan pada 2022 kemarin pihaknya telah melakukan penindakan hukum terhadap penyalahgunaan BBM subsidi, antara lain di daerah Sumate Selatan dengan temuan BBM sebanyak 114,8 ton. Kemudian di Jawa Barat sebanyak 22 ton, Jambi 700 liter, dan Jawa Tengah 40 ton. BPH Migas, kata dia, juga telah memberikan keterangan ahli untuk 786 kasus dugaan penyalahgunaan BBM.

Penyalahgunaan BBM bersubsidi, Erika melanjutkan, dipengaruhi oleh sejumlah faktor. Di antaranya karena sistem pengendalian dan pendistribusian solar bersubsidi yang belum optimal. Kemudian, disparitas harga antara solar subsidi dan solar industri.

Sementara itu, ihwal penggunaan MyPertamina, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengatakan digitalisasi pembelian bahan bakar minyak atau BBM melalui aplikasi tersebut akan dilakukan secara bertahap. Pemberlakukan kebijakan ini, kata dia, membutuhkan waktu seperti penggunakan aplikas PeduliLindungi selama pandemi Covid-19.

“Dulu waktu bicara PeduliLindungi, semua nggak suka. Tapi terbukti sekarang PeduliLindungi menolong penyebaran Covid, selain dengan vaksin booster,” ujar Erick kepada wartawan di SPBU Pertamina MT Haryono, Tebet, Jakarta Selatan, Selasa, 3 Januari 2023.

Erick berujar, pembayaran untuk produk Pertamina terdiri dari pembayaran tunai dan nontunai. Pembayaran tunai, kata dia, terus diperbaiki sembari menunggu revisi Perpres Nomor 191 Tahun 2014 yang masih digodok di Kementerian ESDM.

Selain untuk digitalisasi, Erick menegaskan bahwa penggunaan aplikasi MyPertamina untuk pembelian BBM ditujukan agar distribusi BBM bersubsidi menjadi tepat sasaran. “Jangan orang mampu, tapi beli BBM yang dibantu pemerintah,” ucap Erick.

Berita terkait

Pemkot Batam Wajibkan Penggunaan Fuel Card 5.0 untuk Pembelian Pertalite, Apa Itu?

4 hari lalu

Pemkot Batam Wajibkan Penggunaan Fuel Card 5.0 untuk Pembelian Pertalite, Apa Itu?

Pemerintah Kota Batam, Kepulauan Riau, memperkenalkan sistem pengendali pembelian bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi tersebut dengan Fuel Card 5.0

Baca Selengkapnya

Pertamina Bantah Hapus Pertalite, Tapi Beberapa SPBU Sudah Tak Dapat BBM Subsidi

4 hari lalu

Pertamina Bantah Hapus Pertalite, Tapi Beberapa SPBU Sudah Tak Dapat BBM Subsidi

Pertamina Patra Niaga menampik adanya penghapusan Pertalite menjadi Pertamax Green 95 di seluruh SPBU.

Baca Selengkapnya

Wacana Pembatasan Pertalite dan LPG 3 Kilogram, Politikus PKS Setuju

10 hari lalu

Wacana Pembatasan Pertalite dan LPG 3 Kilogram, Politikus PKS Setuju

Anggota Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat dari fraksi PKS menyatakan setuju dengan pembatasan Pertalite dan LPG 3 kilogram.

Baca Selengkapnya

Kapal Ikan Asal Juwana Ditangkap di Laut Arafura Karena Transhipment Ilegal dan Selundupkan Solar

16 hari lalu

Kapal Ikan Asal Juwana Ditangkap di Laut Arafura Karena Transhipment Ilegal dan Selundupkan Solar

Kapal pengangkut ikan asal Indonesia ditangkap kerena melakukan alih muatan (transhipment) dengan dua Kapal Ikan Asing (KIA) di Laut Arafura, Maluku.

Baca Selengkapnya

Pertamina Patra Niaga Sebut Konsumsi BBM Capai Puncak Tertinggi di H-1 Lebaran

22 hari lalu

Pertamina Patra Niaga Sebut Konsumsi BBM Capai Puncak Tertinggi di H-1 Lebaran

Pertamina Patra Niaga menyebut kenaikan tertinggi gasoline terjadi pada produk Pertamax Turbo yang mencapai 104 persen.

Baca Selengkapnya

Bahaya BBM Campur Air pada Kendaraan, Bagaimana Mengatasinya?

30 hari lalu

Bahaya BBM Campur Air pada Kendaraan, Bagaimana Mengatasinya?

Belum lama ini kasus BBM campur air mengemuka. Apa bahayanya bagi kendaraan? Bagaimana mengatasinya?

Baca Selengkapnya

BPH Migas: Ketahanan Stok BBM Selama Periode Posko Ramadan dan Idul Fitri 2024 Aman

30 hari lalu

BPH Migas: Ketahanan Stok BBM Selama Periode Posko Ramadan dan Idul Fitri 2024 Aman

BPH Migas menyebut ketahanan stok BBM (gasoline, kerosine, avtur) selama periode Ramadan dan Idul Fitri 2024 dalam kondisi aman.

Baca Selengkapnya

Konsumsi BBM Jenis Gasolin saat Lebaran di Sumatra Barat Diprediksi Naik, Gasoil Turun

33 hari lalu

Konsumsi BBM Jenis Gasolin saat Lebaran di Sumatra Barat Diprediksi Naik, Gasoil Turun

Pertamina Patra Niaga memprediksi konsumsi BBM jenis gasolin bakal meningkat saat libur Idul Fitri 2024 di Sumatra Barat.

Baca Selengkapnya

BBM Oplosan dan Pertamax Palsu Beredar di Sekitar Jakarta, Dosen ITB Ungkap Kerugian Korban

34 hari lalu

BBM Oplosan dan Pertamax Palsu Beredar di Sekitar Jakarta, Dosen ITB Ungkap Kerugian Korban

Pengelola SPBU mengubah warna Pertalite yang hijau menjadi biru seperti Pertamax.

Baca Selengkapnya

Kasus Pertalite Campur Air, Pelaku Terancam Penjara 6 Tahun

35 hari lalu

Kasus Pertalite Campur Air, Pelaku Terancam Penjara 6 Tahun

Pertamina menyatakan pelaku kasus pencampuran Pertalite dengan air bisa dikenai sanksi pidana 6 tahun penjara dan denda Rp 60 miliar.

Baca Selengkapnya