Insiden Jetstar Dilarang Mendarat di Bali, Sandiaga: Peraturan Ditegakkan Demi Keselamatan

Rabu, 4 Januari 2023 09:58 WIB

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno. ANTARA/Desca Lidya Natalia

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno buka suara soal maskapai penerbangan Jetstar yang dilarang mendarat di Denpasar, Bali pekan lalu. Sandiaga mengatakan saat ini maskapai asal Australia itu sedang mereview secara menyeluruh ihwal kejadian tersebut. Maskapai itu juga akan menerapkan prosedur untuk mencegah hal tersebut terulang lagi.

Sandiaga pun menekankan kepada seluruh maskapai penerbangan, baik nasional maupun internasional agar selalu mematuhi prosedur dan aturan sesuai undang-undang yang berlaku. Khususnya dalam upaya menjamin keselamatan wisatawan.

“Kemenparekraf mengingatkan kepada para maskapai untuk tertib mematuhi prosedur dan aturan yang berlaku. Peraturan harus ditegakkan demi keselamatan kita bersama,” kata Sandiaga dalam keterangan tertulis, Selasa, 3 Januari 2023.

Sandiaga menuturkan apabila seluruh prosedur dan aturan yang berlaku ini dipatuhi oleh seluruh maskapai penerbangan, maka akan sangat membantu target kinerja kementeriannya tahun ini. Adapun target Kemenparekraf di antaranya 3,5 juta hingga 7,4 juta wisatawan mancanegara di dan 1,2 milir sampai 1,4 miliar pergerakan wisatawan nusantara.

Wisatawan di Bali sendiri, sebagai salah satu destinasi unggulan di Indonesia, diharapkan dapat menopang target tersebut dengan jumlah kunjungan sebesar empat juta wisatawan mancanegara.

Advertising
Advertising

Sebelumnya, Jetstar telah membeberkan kronologi soal pesawatnya yang dilarang mendarat di Bali dan akhirnya harus kembali ke negara kangguru. Jetstar pun telah menyurati Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan atau Kemenhub.

"Seperti yang diberitakan, menyusul miskomunikasi internal di kantor pusat Jetstar di Melbourne, JQ35 dari Melbourne ke Denpasar pada 27 Desember (beroperasi dengan pesawat B787) berangkat tanpa persetujuan penerbangan (Flight Approval) yang diperlukan untuk tiba di Denpasar,” tertulis dalam surat yang ditandatangi oleh COO Jetstar Matt Franzi, dikutip pada Kamis, 29 Desember 2022.

Dalam surat tersebut, Matt menjelaskan perubahan jadwal diberlakukan pada 30 November 2022 untuk meningkatkan layanan terjadwal dari pesawat A321 menjadi pesawat Boeing B787 (upgrade tipe pesawat). Namun upgrade pesawat B787 tidak dikomunikasikan kepada tim terkait di kantor pusat Jetstar untuk mengajukan permohonan ke Direktorat Jenderal Perhubungan Udara.

Matt Franzi mengatakan bahwa kesalahan itu diidentifikasi saat pesawat dalam perjalanan ke Denpasar oleh salah satu anggota tim Jetsar yang berbasis di Indonesia. Tim tersebut kemudian menginformasikan ke pusat operasi perusahaan di Melbourne.

Jetstar kini tengah menyelidiki secara menyeluruh mengenai kejadian tersebut. Matt menyatakan akan menerapkan prosedur yang kuat untuk mencegah hal ini terjadi lagi. “Saya ingin mengucapkan terima kasih yang tulus kepada Ibu dan seluruh tim Direktorat Jenderal Perhubungan Udara dan otoritas Indonesia yang lebih luas atas dukungan yang diberikan saat memulai kembali operasi kami,” ucapnya.

RIANI SANUSI PUTRI

Berita terkait

World Water Forum di Bali Ditargetkan Jaring 50 Ribu Wisatawan, Potensi Pendapatan Rp1,5 Triliun

6 jam lalu

World Water Forum di Bali Ditargetkan Jaring 50 Ribu Wisatawan, Potensi Pendapatan Rp1,5 Triliun

World Water Forum di Bali mendorong percepatan pencapaian target wisatawan, baik Nusantara maupun mancanegara.

Baca Selengkapnya

Pembangunan Vila yang Keruk Tebing Kapur di Bali Dihentikan Sementara

13 jam lalu

Pembangunan Vila yang Keruk Tebing Kapur di Bali Dihentikan Sementara

Viral di media sosial pembangunan vila dan beach club di Bali yang merusak alam.

Baca Selengkapnya

5 Polemik Larangan Study Tour Setelah Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Depok

19 jam lalu

5 Polemik Larangan Study Tour Setelah Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Depok

Beberapa daerah telah melarang sekolah mengadakan kegiatan study tour ke luar kota

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno Tegaskan Kembali Berminat Gabung di Koalisi Prabowo, Bagaimana dengan PPP?

19 jam lalu

Sandiaga Uno Tegaskan Kembali Berminat Gabung di Koalisi Prabowo, Bagaimana dengan PPP?

Sandiaga Uno mendorong PPP mendukung pemerintahan Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Dirut Garuda Indonesia Sebut 100 Penerbangan Terganggu, Imbas Percikan Api di Pesawat Jemaah Haji Makassar

21 jam lalu

Dirut Garuda Indonesia Sebut 100 Penerbangan Terganggu, Imbas Percikan Api di Pesawat Jemaah Haji Makassar

Dirut Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menyebut, 100 penerbangan terganggu imbas insiden percikan api di pesawat calon jemaah haji pada 15 Mei 2024 lalu.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Nasib Mantan Pekerja Sepatu Bata Setelah PHK, Pasca Kematian Presiden Iran Harga Minyak Relatif Tenang

22 jam lalu

Terpopuler: Nasib Mantan Pekerja Sepatu Bata Setelah PHK, Pasca Kematian Presiden Iran Harga Minyak Relatif Tenang

Mantan karyawan PT Sepatu Bata yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) berusaha mencari tempat kerja baru.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno Sebut Larangan Study Tour akan Berdampak pada Target Pergerakan 1,5 Miliar Wisnus

23 jam lalu

Sandiaga Uno Sebut Larangan Study Tour akan Berdampak pada Target Pergerakan 1,5 Miliar Wisnus

Menurut Sandiaga Uno, masalah utama dari insiden study tour ini adalah pemilihan moda transportasi dan SDM yang terlibat di dalamnya.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno Sebut Perputaran Ekonomi dari World Water Forum Bisa Capai Rp 1,5 Triliun

1 hari lalu

Sandiaga Uno Sebut Perputaran Ekonomi dari World Water Forum Bisa Capai Rp 1,5 Triliun

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno yakin pergelaran event World Water Forum atau WWF ke-10 di Bali mengerek perputaran ekonomi.

Baca Selengkapnya

Kasus Covid-19 Meningkat, Sandiaga Uno tak Larang Wisatawan Singapura Masuk Indonesia

1 hari lalu

Kasus Covid-19 Meningkat, Sandiaga Uno tak Larang Wisatawan Singapura Masuk Indonesia

Sandiaga Uno menegaskan, tidak ada larangan warga Singapura untuk berwisata ke tanah air meskipun terjadi lonjakan covid-19 di negeri jiran tersebut

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno Berbagi Pengalaman Kelola Air Bersih Jakarta di World Water Forum ke-10, Kelas Bawah Bayar Lebih Mahal

1 hari lalu

Sandiaga Uno Berbagi Pengalaman Kelola Air Bersih Jakarta di World Water Forum ke-10, Kelas Bawah Bayar Lebih Mahal

Masyarakat menengah ke bawah pada lapisan ekonomi harus membayar air bersih lebih mahal karena tidak mendapat akses terhadap air bersih.

Baca Selengkapnya