Meninggal di Usia 99 Tahun, Berikut Pengaruh Prof. Subroto di Sektor Energi dan Tambang

Rabu, 21 Desember 2022 05:00 WIB

Prof. Dr. Subroto. wikipedia.org

TEMPO.CO, Jakarta - Kabar duka datang dari sektor industri energi. Mantan Menteri Pertambangan dan Energi Indonesia di era Soeharto Profesor Subroto, tutup usia 99 tahun pukul 16.25 WIB usai menjalani perawatan intensif di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta, Selasa, 20 Desember 2022.

Berdasarkan informasi dari Kementerian ESDM, jenazah beliau akan disemayamkan di Bimasena pada Selasa, 20 Desember 2022 mulai pukul 21.30 hingga besok pagi, Rabu, 21 Desember 2022.

"Segenap keluarga besar Kementerian ESDM berduka kehilangan tokoh besar yang berjasa bagi perkembangan dunia energi dan sumber daya mineral di Indonesia, Prof. Dr. Subroto," dikutip dari keterangan rilis ESDM, Selasa 20 Desember 2022.

Baca: Pertamina Jamin Stok Energi di DKI Jakarta, Banten dan Jawa Barat Aman saat Nataru

Untuk selanjutnya akan disemayamkan di Gedung Chairul Saleh kantor Sekretariat Jenderal Kementerian ESDM pukul 11.00 WIB hingga pukul 15.00 WIB dan dimakamkan di peristirahatan terakhir Taman Makam Pahlawan Kalibata di hari yang sama pada pukul 15.30 WIB.

Advertising
Advertising

Subroto lahir di Solo, Jawa Tengah pada tanggal 19 September 1923. Setelah lulus dari Akademi Militer di Jogjakarta tahun 1948, beliau menyelesaikan Master of Arts dari McGill University, Canada, tahun 1956 dan memperoleh gelar Doktor dari Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (UI) tahun 1958 serta gelar Profesor dari Fakultas Ekonomi UI tahun 1965. Terakhir beliau juga memperoleh gelar Doktor Honoris Causa bidang Hukum dari University of Alaska Anchorage (UAA), Alaska, USA.

Di tingkat global, Prof. Subroto dikenal sebagai The Wise Minister Subroto from Indonesia. Julukan tersebut diberikan karena kearifan serta visinya yang hati-hati dalam pengelolaan minyak di kalangan negara-negara OPEC (Organization of the Petroleum Exporting Countries).

Selanjutnya: Jejak karier Subroto ...

<!--more-->

Tidak hanya itu, beliau juga piawai berdiplomasi dan mampu meredam silang pendapat antarnegara OPEC.

Sebelum menjabat Menteri Pertambangan dan Energi, beliau pernah menduduki jabatan sebagai Menteri Transmigrasi dan Koperasi tahun 1971-1973 dan juga Menteri Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Koperasi tahun 1973-1978. Selain itu beliau juga pernah menjabat sebagai Sekretaris Jenderal OPEC pada tahun 1988-1994.

Subroto juga merupakan Guru Besar Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, juga tercatat sebagai salah satu tokoh yang ikut merancang blueprint pembangunan perekonomian Indonesia dan menjadi anggota Tim Ekonomi untuk pembangunan Indonesia di era awal Orde Baru.

Tercatat sebagai Pendiri dan Ketua dari BIMASENA, Perkumpulan Masyarakat Pertambangan dan Energi, Pendiri dan Ketua Dewan Pembina Indonesian Institute of Energy Economics (IIEE), dan Dewan Penasehat PT Medco Energi Internasional, Tbk. Selain itu juga pernah menjabat Dewan Komisaris PT Bank DBS Indonesia, Ketua Dewan Pembina Yayasan Bangun Bina Anak Indonesia, Ketua Dewan Penasehat Indonesian Mining and Minerals Research Institute (IMMRI), Ketua Dewan Pengawas Ikatan Keluarga Akademi Militer (IKAM), dan Dewan Penasehat ASPERMIGAS.

Selanjutnya: tanda jasa yang diperoleh Prof. Subroto ...

<!--more-->

Berikut beberapa tanda jasa yang banyak diperoleh Prof. Subroto diantaranya:

• “Satyalancana Peristiwa Perang Kemerdekaan Pertama” dari Menteri Pertahanan R.I. tahun 1958

• Tanda Jasa Pahlawan dari Presiden – Panglima Tertinggi Angkatan Perang R.I. tahun 1959

• Tanda Kehormatan Bintang “Kartika Eka Paksi” dari Presiden R.I. tahun 1972

• Tanda Penghargaan “Satyalancana Penegak”. dari Menteri Pertahanan - Keamanan R.I. tahun 1972

• “Bintang Republik Indonesia” dan “Bintang Mahaputera Adipradana” dari Presiden R.I. tahun 1973

• Tanda Penghargaan “Satyalancana Dwidya Sistha” dari Menteri Pertahanan Keamanan R.I. tahun 1982

• Gelar Kehormatan Veteran Pejuang Kemerdekaan R.I. dari Menteri Pertahanan Keamanan tahun 1987

• Tanda Penghargaan “Satyalancana Dwidya Sistha” dari Menteri Pertahanan Keamanan R.I. tahun 1989

• Penghargaan atas Pengabdian Seumur Hidup dibidang Energi dari Indonesian Petroleum Association (IPA) tahun 2014

• Penghargaan Wirakarya Adhitama dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia tahun 2015

• Penghargaan Pelopor Industri dari Asosiasi Pertambangan Batubara Indonesia (APBI) tahun 2018

• Penghargaan Katadata Lifetime Award tahun 2018

• Penghargaan bidang Energi Herman Johannes Award dari Keluarga Alumni Fakultas Teknik Universitas Gajah Mada Jogjakarta tahun 2018

• Penghargaan Rekor Dunia Mahakarya Kebudayaan “Empu Minyak dan Energi Indonesia” dari MURI tahun 2018.

NABILA NURSHAFIRA

Baca Juga: Habis Bensin saat Perjalanan Libur Nataru, Gunakan Aplikasi Pesan Antar BBM dari Pertamina

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

Naik, Harga Biodiesel per Mei 2024 jadi Rp 12.453 per Liter

2 hari lalu

Naik, Harga Biodiesel per Mei 2024 jadi Rp 12.453 per Liter

Kementerian ESDM menetapkan harga indeks pasar bahan bakar nabati atau HIP BBN biodiesel per Mei 2024 sebesar Rp 12.453 per liter.

Baca Selengkapnya

Gempa M 6,5 di Garut, Begini Penjelasan Lengkap Badan Geologi ESDM

6 hari lalu

Gempa M 6,5 di Garut, Begini Penjelasan Lengkap Badan Geologi ESDM

Badan Geologi ESDM membeberkan analisis tentang gempa bumi berkekuatan 6,2 magnitudo pada Sabtu malam, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Setelah Harvey Moeis, Kejagung Tetapkan 5 Tersangka Kasus Korupsi Timah Termasuk Pejabat Pemerintahan Bangka Belitung

7 hari lalu

Setelah Harvey Moeis, Kejagung Tetapkan 5 Tersangka Kasus Korupsi Timah Termasuk Pejabat Pemerintahan Bangka Belitung

Usai Harvey Moeis, Kejagung kembali menetapkan lima tersangka kasus tindak pidana korupsi PT Timah Tbk tahun 2015 sampai 2022.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Subsidi Biaya Konversi Sepeda Motor Listrik Rp10 Juta, Ini Caranya

10 hari lalu

Pemerintah Subsidi Biaya Konversi Sepeda Motor Listrik Rp10 Juta, Ini Caranya

Pemerintah memberikan insentif Rp10 juta kepada pemilik sepeda motor berbahan bakar bensin yang mengkonversi mesinnya menjadi motor listrik.

Baca Selengkapnya

Sambut Hari Bumi, PGE Laporkan Pengurangan Emisi CO2

11 hari lalu

Sambut Hari Bumi, PGE Laporkan Pengurangan Emisi CO2

PGE berkomitmen dalam penghematan konsumsi energi dan pengendalian jumlah limbah.

Baca Selengkapnya

Tony Blair Temui Jokowi, Bahas Rencana Investasi Energi di IKN

16 hari lalu

Tony Blair Temui Jokowi, Bahas Rencana Investasi Energi di IKN

Jokowi dan Tony Blair mengadakan pertemuan di Istana Kepresidenan hari ini.

Baca Selengkapnya

Letusan Gunung Ruang Rusak Fasilitas Pemantau Kegempaan, Alat Apa Saja yang Dipasang?

16 hari lalu

Letusan Gunung Ruang Rusak Fasilitas Pemantau Kegempaan, Alat Apa Saja yang Dipasang?

Erupsi Gunung Ruang sempat merusak alat pemantau aktivitas vulkanik. Gunung tak teramati hingga adanya peralatan pengganti.

Baca Selengkapnya

Konflik Iran-Israel Memanas, ESDM Yakin Cadangan BBM RI Aman

16 hari lalu

Konflik Iran-Israel Memanas, ESDM Yakin Cadangan BBM RI Aman

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyebut cadangan bahan bakar minyak (BBM) nasional tidak terdampak konflik Iran dan Israel

Baca Selengkapnya

Pemerintah Tahan Kenaikan Harga BBM di Tengah Konflik Timur Tengah

18 hari lalu

Pemerintah Tahan Kenaikan Harga BBM di Tengah Konflik Timur Tengah

Menteri ESDM Arifin Tasrif menegaskan pemerintah masih menahan kenaikan harga bahan bakar minyak atau BBM di tengah eskalasi konflik di Timur Tengah

Baca Selengkapnya

Kementerian ESDM Pastikan Stok BBM Aman di Tengah Konflik Iran-Israel

18 hari lalu

Kementerian ESDM Pastikan Stok BBM Aman di Tengah Konflik Iran-Israel

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memastikan stok bahan bakar minyak (BBM) aman di tengah konflik Iran dengan Israel.

Baca Selengkapnya